Tidak ada yang lebih diinginkan oleh kedua belas murid orang Nefi selain memiliki penemanan Roh Kudus. Ini adalah pokok dari doa-doa mereka kepada Bapa Surgawi setelah Juruselamat mengakhiri hari pertama pemberian pelayanan-Nya di antara mereka. Apa yang perlu kita lakukan agar Roh Kudus berada bersama kita? Bagaimana kita dapat menikmati penemanan-Nya dalam kehidupan kita? Tujuan dari pelajaran ini adalah untuk membantu kita lebih baik memahami bagaimana cara menerima berkat-berkat dari Roh Kudus.
Kemungkinan Kegiatan Pemelajaran
Hasrat remaja yang saleh
Seandainya Anda menyurvei 100 remaja di area Anda, menurut Anda hasrat saleh apa yang paling lazim mereka miliki?
Renungkan manakah dari hasrat-hasrat ini yang dapat Anda kaitkan. Sewaktu Anda menelaah 3 Nefi 19, carilah kebenaran-kebenaran yang dapat membantu Anda mewujudkan hasrat-hasrat Anda yang saleh.
Setelah Juruselamat memberi pelayanan, mengajar, menyembuhkan, dan memberkati orang-orang, Dia “pergi dari mereka, dan naik ke surga” (3 Nefi 18:39) dengan janji bahwa Dia akan kembali keesokan harinya. Orang-orang kembali ke rumah, dan “sepanjang malam tersiar ke luar daerah mengenai Yesus,” dan “jumlah yang amat banyak … bekerja amat keras sepanjang malam itu, agar mereka boleh berada pada keesokan harinya di tempat di mana Yesus akan memperlihatkan diri-Nya kepada khalayak ramai” (3 Nefi 19:3). Keesokan harinya, kedua belas murid yang telah Yesus pilih mengumpulkan orang-orang dan mengajari mereka “firman … yang telah Yesus firmankan.” Para murid kemudian berlutut dan “berdoa kepada Bapa dalam nama Yesus” (3 Nefi 19:8).
Bacalah 3 Nefi 19:9 untuk melihat apa yang paling mereka hasratkan sewaktu mereka berdoa.
Menurut Anda mengapa mereka begitu menghasratkan Roh Kudus?
Apa saja keadaan yang mungkin Anda hadapi di masa depan yang membuat Anda ingin mengenali dan memahami dorongan-dorongan Roh Kudus?
Renungkan apakah Anda sungguh-sungguh menghasratkan Roh Kudus dalam kehidupan Anda dan bagaimana kehidupan Anda mungkin berbeda jika Anda menghasratkan pengaruh-Nya secara lebih rutin.
Mengupayakan Roh Kudus
Bacalah 3 Nefi 19:10–23, dan carilah cara-cara Anda dapat melengkapi pernyataan berikut:
Kita dapat dipenuhi dengan Roh Kudus sewaktu kita …
… dengan tulus menginginkan dan berdoa memohon penemanan-Nya.
… berperan serta dalam tata cara-tata cara Injil.
Kegiatan A: Kita dapat dipenuhi dengan Roh Kudus sewaktu kita dengan tulus menginginkannya dan berdoa memohon penemanan-Nya.
Bagaimana hasrat dan doa kita dapat membantu kita dipenuhi dengan Roh Kudus?
Penatua David A. Bednar dari Kuorum Dua Belas Rasul menjelaskan bagaimana hasrat dan doa dapat membantu kita memiliki Roh bersama kita.
Apakah kita … ingat untuk berdoa dengan sungguh-sungguh dan terus-menerus untuk apa yang hendaknya paling kita hasratkan, yaitu Roh Kudus? Atau apakah kita terganggu dengan hal-hal dari dunia dan rutinitas hidup sehari-hari dan menerima begitu saja atau bahkan mengabaikan karunia yang paling berharga dari semua karunia? Menerima Roh Kudus dimulai dengan keinginan yang tulus dan konstan untuk memperoleh penemanan-Nya dalam hidup kita. (David A. Bednar, “Menerima Roh Kudus,” Liahona, November 2010, 96)
Anda mungkin ingin menyaksikan “Having the Holy Ghost” (2:56), tersedia di ChurchofJesusChrist.org.
Kapan hasrat dan doa Anda yang saleh telah membantu Anda merasakan pengaruh Roh?
Kegiatan B: Kita dapat dipenuhi dengan Roh Kudus sewaktu kita berperan serta dalam tata cara-tata cara Injil.
Bacalah 3 Nefi 18:7, 11; 27:20, mencari bagaimana tata cara-tata cara dapat membantu kita dipenuhi dengan Roh Kudus.
Nabi Joseph Smith (1805–1844) mengajarkan:
Pembaptisan adalah suatu tata cara kudus sebagai persiapan untuk menerima Roh Kudus; itu merupakan saluran dan kunci yang melaluinya Roh Kudus akan disampaikan. Karunia Roh Kudus melalui penumpangan tangan, tidak dapat diterima melalui perantaraan asas lain mana pun selain asas kebenaran. (Ajaran-Ajaran Presiden Gereja: Joseph Smith [2007], 110.)
Apa yang Anda pelajari mengenai peranan tata cara-tata cara (seperti pembaptisan dan sakramen) dalam membantu kita dipenuhi dengan Roh Kudus?
Kapan Anda telah dipenuhi dengan Roh Kudus sewaktu Anda telah berperan serta dalam tata cara-tata cara Injil?
Penerapan pribadi
Pikirkan tentang kebutuhan Anda sendiri akan Roh Kudus dan mengapa Anda menghasratkan pengaruh-Nya dalam kehidupan Anda. Identifikasilah sesuatu yang Anda merasa terilhami untuk lakukan agar Roh Kudus tetap bersama Anda. Berusahalah menindaklanjuti kesan itu.