Appendix

Principles of Learning Glossary

Glosarium Asas- Pemelajaran

Agency

Hak pilihan: Sebagai anak-anak Allah, kita memiliki hak pilihan, atau kuasa, untuk membuat keputusan sendiri. Kita dapat memilih apa yang kita percayai, apa yang kita lakukan, dan akan menjadi seperti apa kita.

“Hak pilihan adalah kemampuan dan privilese yang Allah berikan kepada kita untuk memilih dan untuk bertindak bagi diri kita sendiri” (Topics and Questions, “Agency and Accountability,” ChurchofJesusChrist.org).

“Karena Dia mengasihi Anda, Allah memberi Anda hak pilihan, atau kebebasan untuk mengambil keputusan. Hak pilihan Anda memungkinkan Anda untuk membuat pilihan yang baik yang mengarah pada kebahagiaan; ini juga membuat Anda bertanggung jawab atas pilihan buruk, yang mengarah pada ketidakbahagiaan baik secara langsung maupun tidak langsung. Allah tidak akan mengintervensi pilihan Anda; Dia memperkenankan Anda untuk memutuskan bagi diri sendiri dan untuk belajar dari konsekuensinya. Namun, Dia menawarkan pertolongan yang paling utama untuk mengatasi kesalahan dan dosa—kuasa penyelamatan dari Yesus Kristus. Tidak peduli seberapa buruk keadaan Anda atau seberapa banyak pilihan yang salah yang mungkin telah Anda buat, Anda selalu dapat memilih untuk berubah dan menemukan kedamaian melalui Yesus Kristus” (“God Is There for You,” ComeuntoChrist.org).

Agent

Agen: Agen adalah orang yang memiliki kemampuan atau kuasa untuk bertindak bagi diri mereka sendiri. Sebagai anak-anak Allah, kita adalah agen; kita memiliki hak pilihan, atau kuasa, untuk mengambil keputusan kita sendiri. Kita dapat memilih apa yang kita percayai, apa yang kita lakukan, dan akan menjadi siapa kita.

Bible

Alkitab: “Alkitab adalah kitab sakral yang memuat firman Allah. DI seluruh halamannya, Alkitab mengajarkan bahwa Allah tidak pernah berhenti mengasihi anak-anak-Nya. …Mengikuti ajaran-ajaran yang ditemukan dalam Alkitab membantu kita untuk mengetahui siapa Allah itu … dan lebih memahami bagaimana Dia ingin kita hidup. …”

“Yesus Kristus adalah Putra Allah yang datang ke dunia untuk menyelamatkan kita dari dosa, kesedihan, kesepian, rasa sakit, dan banyak lagi. Yesus mengajarkan pelajaran-pelajaran yang indah tentang pelayanan dan kasih serta melakukan banyak mukjizat ketika Dia berada di bumi. Di dalam Alkitab, kita dapat membaca kisah-kisah ini dan mulai mengetahui bagaimana kita dapat mengatasi hal-hal yang sulit dengan pertolongan dari Yesus” (“What Is the Holy Bible?,” ComeuntoChrist.org).

Book of Mormon

Kitab Mormon: “Kitab Mormon berisi tulisan-tulisan sakral dari para pengikut Yesus. Sama seperti Allah berbicara kepada Musa dan Nuh di dalam Alkitab, Dia juga berbicara kepada orang-orang di benua Amerika kuno. Orang-orang ini, disebut nabi, menuliskan firman Allah. Tulisan mereka akhirnya dikumpulkan menjadi satu kitab oleh seorang nabi bernama Mormon. …

Kitab Mormon adalah bukti bahwa Allah mengasihi semua anak-Nya dan terlibat dalam kehidupan mereka. Itu menjadi saksi akan kebenaran-kebenaran di dalam Alkitab dan akan keilahian serta ajaran-ajaran Yesus Kristus” (“What Is the Book of Mormon?,” ComeuntoChrist.org).

Doctrine and Covenants

Ajaran dan Perjanjian: “Ajaran dan Perjanjian adalah sebuah kitab tulisan suci yang berisi wahyu-wahyu dari Tuhan kepada Nabi Joseph Smith dan kepada beberapa nabi zaman akhir lainnya. Ini unik dalam tulisan suci karena bukan merupakan terjemahan dari dokumen-dokumen kuno.

Ajaran dan Perjanjian adalah salah satu dari empat kitab tulisan suci yang digunakan di Gereja Yesus Kristus dari Orang-Orang Suci Zaman Akhir (tiga lainnya adalah Alkitab, Kitab Mormon, dan Mutiara yang Sangat Berharga)” (Gospel Topics, “Doctrine and Covenants,” ChurchofJesusChrist.org).

Faith

Iman: “Iman adalah sebuah asas tindakan dan kuasa. Setiap kali kita bekerja untuk mencapai suatu gol yang berharga, kita mengamalkan iman. Kita menunjukkan pengharapan kita terhadap sesuatu yang belum dapat kita lihat. …”

“Beriman kepada Yesus Kristus berarti bersandar sepenuhnya kepada-Nya—percaya pada kuasa, kecerdasan, dan kasih-Nya yang tak terbatas. Itu mencakup percaya pada ajaran-ajaran-Nya. Itu berarti percaya bahwa meskipun kita tidak memahami segala hal, Dia memahaminya. Karena Dia telah mengalami semua rasa sakit, penderitaan, dan kelemahan kita, Dia tahu bagaimana menolong kita untuk bangkit dari kesulitan kita sehari-hari. … (lihat Alma 7:11–12; Ajaran dan Perjanjian 122:8).”

“Iman adalah lebih dari sekadar percaya yang pasif. Kita mengekspresikan iman kita melalui tindakan—dengan cara kita hidup. …”

“Iman adalah karunia dari Allah, tetapi kita harus memupuk iman kita agar tetap kuat. Iman itu seperti sebuah otot. Jika dilatih, ia akan menjadi kuat. Jika dibiarkan diam, akan menjadi lemah” (Gospel Topics, “Faith in Jesus Christ,” ChurchofJesusChrist.org).

God/Heavenly Father

Allah/Bapa Surgawi: “Allah Bapa adalah Sosok Tertinggi yang kita percayai, yang kita sembah, dan kepada siapa kita berdoa. Dia adalah Pencipta, Penguasa, dan Pemelihara tertinggi dari segala sesuatu. Dia sempurna, memiliki segala kuasa, dan mengetahui segala sesuatu” (Gospel Topics, “God the Father,” ChurchofJesusChrist.org).

“Allah adalah Bapa kita yang penuh kasih di Surga. … Dia adalah Bapa dari roh [kita]. … [Bapa Surgawi] mengasihi semua anak-anak-Nya dengan sempurna, termasuk Anda. … Dia ingin memiliki hubungan dengan Anda” (“God’s Love,” ComeuntoChrist.org).

Dalam tulisan suci, kata Allah sering digunakan untuk merujuk kepada Bapa Surgawi atau Yesus Kristus karena mereka bersatu dalam tujuan. Kita berdoa kepada Bapa Surgawi kita.

Holy Spirit

Roh Kudus: “Roh Kudus, adalah saksi Allah dan Yesus Kristus. … Roh Kudus memberi kita penghiburan, menolong kita mengenali kebenaran, dan bersaksi tentang Yesus. … Salah satu cara Allah berkomunikasi dengan kita adalah melalui Roh Kudus. Roh Kudus berbicara kepada pikiran kita dan hati kita melalui pikiran dan perasaan” (“The Holy Spirit,” ComeuntoChrist.org).

Jesus Christ

Yesus Kristus: “Yesus adalah Juruselamat dunia dan teladan kita yang sempurna. Ketika kita mengikuti Dia, kita menemukan kedamaian dan kebahagiaan yang lebih besar dalam hidup. …”

“Yesus adalah Putra Allah. Bapa Surgawi kita mengutus Putra-Nya, Yesus Kristus, untuk menanggung dosa-dosa setiap orang yang akan hidup di bumi sehingga kita dapat diampuni. …”

“Yesus menjalani kehidupan yang sempurna untuk menunjukkan kepada kita jalan kembali kepada Bapa Surgawi. …”

“Yesus menderita dan mati untuk dosa-dosa kita. Misi Yesus datang ke bumi adalah untuk menyelamatkan kita dari dosa-dosa kita. Dia rela menderita dan mengorbankan diri-Nya untuk membayar harga kesalahan kita sehingga kita dapat bertobat dan diampuni. …”

“Yesus dibangkitkan agar kita dapat hidup kembali. Tiga hari setelah kematian-Nya, Yesus bangkit dari kubur dan menampakkan diri kepada banyak sahabat dan pengikut-Nya. Dia adalah orang pertama yang dibangkitkan, yang berarti roh-Nya dipersatukan kembali dengan tubuh fisik-Nya yang telah disempurnakan setelah kematian. Karena Yesus telah menaklukkan maut, kita semua akan dibangkitkan suatu hari nanti” (“Following Jesus Christ, Our Perfect Example,” ComeuntoChrist.org).

Prayer

Doa: Doa adalah “suatu komunikasi khidmat dengan Allah ketika seseorang berterima kasih dan meminta berkat-berkat. Doa ditujukan kepada Bapa Surgawi kita dalam nama Yesus Kristus” (Penuntun bagi Tulisan Suci, “Doa,” ChurchofJesusChrist.org).

“Allah adalah Bapa Anda yang penuh kasih di Surga, dan Dia ingin mendengar dari Anda” (“How to Pray,” ComeuntoChrist.org).

Prophet

Nabi: “Seorang nabi adalah seseorang yang telah dipanggil oleh Allah untuk memberikan tuntunan kepada seluruh dunia. Dari Abraham dan Musa hingga para nabi yang masih hidup saat ini, Allah mengikuti suatu pola berupa menuntun anak-anak-Nya melalui para nabi” (“God Speaks to Us through Prophets,” ComeuntoChrist.org).

Savior

Juruselamat: “Orang yang menyelamatkan. … ‘Juruselamat’ adalah nama dan sebutan dari Yesus Kristus” (Penuntun bagi Tulisan Suci, “Juruselamat,” ChurchofJesusChrist.org).

Yesus Kristus adalah Juruselamat kita karena Dia memberikan nyawa-Nya dan dibangkitkan sehingga kita dapat mengatasi dampak dosa dan kematian dan hidup bersama Allah lagi.

“Yesus menderita dan mati untuk dosa-dosa kita. Misi Yesus datang ke bumi adalah untuk menyelamatkan kita dari dosa-dosa kita. Dia rela menderita dan mengorbankan diri-Nya untuk membayar harga kesalahan kita sehingga kita dapat bertobat dan diampuni. …”

“Yesus dibangkitkan agar kita dapat hidup kembali. Tiga hari setelah kematian-Nya, Yesus bangkit dari kubur dan menampakkan diri kepada banyak sahabat dan pengikut-Nya. Dia adalah orang pertama yang dibangkitkan, yang berarti roh-Nya dipersatukan kembali dengan tubuh fisik-Nya yang telah disempurnakan setelah kematian. Karena Yesus telah menaklukkan kematian, kita semua akan dibangkitkan suatu hari nanti” (“Following Jesus Christ, Our Perfect Example,” ComeuntoChrist.org).

Scripture

Tulisan Suci: “Ketika orang-orang kudus Allah menulis atau berbicara dengan kuasa Roh Kudus, perkataan mereka ‘akan menjadi tulisan suci, akan menjadi kehendak Tuhan, akan menjadi pikiran Tuhan, akan menjadi firman Tuhan, akan menjadi suara Tuhan, dan kuasa Allah pada keselamatan’ (Ajaran dan Perjanjian 68:4). …

“Tujuan utama tulisan suci adalah untuk bersaksi tentang Kristus dan untuk menuntun anak-anak Allah agar mereka dapat datang kepada-Nya dan menerima kehidupan kekal (lihat Yohanes 5:39; 20:31; 1 Nefi 6:4; Mosia 13:33–35)” (Gospel Topics, “Scriptures,” ChurchofJesusChrist.org).