The Jaredites Leaving Babel [Orang-Orang Yared Meninggalkan Babel], oleh Albin Veselka

11–17 November: “Mengoyak Tabir Ketidakpercayaan Itu”

Eter 1–5

Sementara memang benar bahwa jalan Allah lebih tinggi daripada jalan kita, dan kita hendaknya selalu tunduk pada kehendak-Nya, Dia juga mengimbau kita untuk berpikir dan bertindak bagi diri kita sendiri. Itu adalah salah satu pelajaran yang Yared dan saudara laki-lakinya pelajari. Sebagai contoh, gagasan tentang melakukan perjalanan ke suatu tanah baru yang adalah “pilihan melebihi semuanya di bumi” tampaknya bermula dari Yared, dan Tuhan mengabulkan permohonan itu, dengan berfirman kepada saudara laki-laki Yared, “Demikianlah akan Aku lakukan kepadamu karena sepanjang waktu yang lama ini kamu telah berseru kepada-Ku” (lihat Eter 1:38–43). Dan ketika saudara laki-laki Yared membutuhkan terang dalam kapal barkas yang akan membawa mereka ke tanah yang dijanjikan untuk mereka, Tuhan mengajukan pertanyaan yang biasanya kita ajukan kepada-Nya: “Apakah yang kamu kehendaki agar hendaknya Aku lakukan?” (Eter 2:23). Dia ingin mendengar pikiran dan gagasan kita, dan Dia akan mendengarkan dan memberikan konfirmasi-Nya atau sebaliknya menasihati kita. Terkadang satu-satunya hal yang memisahkan kita dari berkat-berkat yang kita cari adalah “tabir ketidakpercayaan” kita sendiri, dan jika kita dapat “mengoyak tabir itu” (Eter 4:15), kita mungkin terkejut dengan apa yang Tuhan bersedia lakukan bagi kita.

Lihat juga “The Lord Appears to the Brother of Jared” (video), Gospel Library.

Gagasan untuk Pemelajaran di Rumah dan di Gereja

Eter 1:33–43

Sewaktu saya berseru kepada Tuhan, Dia akan berbelaskasihan kepada saya.

Eter 1:33–43 menceritakan tiga doa saudara laki-laki Yared. Apa yang Anda pelajari dari tanggapan Tuhan terhadap masing-masing doa? Pikirkan saat ketika Anda mengalami belas kasih Tuhan sewaktu Anda berseru kepada-Nya dalam doa. Anda mungkin ingin mencatat pengalaman ini dan membagikannya kepada seseorang yang mungkin perlu mendengar kesaksian Anda.

Lihat juga “Doa Pribadi,” Nyanyian Rohani, no. 50.

Eter 2; 3:1–6; 4:7–15

Saya dapat menerima wahyu untuk kehidupan saya.

Presiden Russell M. Nelson berkata: “Saya memohon kepada Anda untuk meningkatkan kemampuan rohani Anda untuk menerima wahyu .… Pilihlah untuk melakukan pekerjaan rohani yang diperlukan untuk menikmati karunia Roh Kudus dan mendengar suara Roh secara lebih sering dan lebih jelas” (“Wahyu untuk Gereja, Wahyu untuk Kehidupan Kita,” Liahona, Mei 2018, 96).

Sewaktu Anda menelaah Eter 2; 3:1–6; 4:7–15, apa yang Anda pelajari mengenai “pekerjaan rohani” yang Presiden Nelson bicarakan? Anda dapat menandai dengan satu warna pertanyaan atau kekhawatiran yang dimiliki saudara laki-laki Yared dan apa yang dilakukannya tentang hal itu, dan dengan warna lainnya Anda dapat menandai cara Tuhan membantunya dan memberitahukan kehendak-Nya.

Berikut ini adalah beberapa pertanyaan untuk direnungkan sewaktu Anda menelaah:

• Apa yang mengesankan bagi Anda mengenai cara Tuhan menjawab pertanyaan saudara laki-laki Yared dalam Eter 2:18–25?

• Bagaimana Anda dapat menggunakan Eter 3:1–5 untuk membantu seseorang yang sedang belajar cara berdoa?

• Apa yang dapat menghalangi Anda untuk menerima wahyu dari Tuhan? (lihat Eter 4:8–10). Bagaimana Anda dapat menerima wahyu dari-Nya lebih sering? (lihat Eter 4:7, 11–15).

• Menurut Anda apa artinya “mengoyak tabir ketidakpercayaan” dalam kehidupan Anda (Eter 4:15).

Apa lagi yang Anda pelajari dari saudara laki-laki Yared tentang wahyu pribadi?

Penatua Dale G. Renlund mengajarkan tentang “Kerangka untuk Wahyu Pribadi” (Liahona, November 2022, 16–19). Pertimbangkan untuk menggambar bingkai lukisan dan menuliskan keempat elemen kerangka di setiap sisi. Bagaimana kerangka ini dapat membantu Anda “meningkatkan kemampuan Anda untuk menerima wahyu”?

Lihat juga Gospel Topics, “Personal Revelation,” Gospel Library.

Eter 2:14–15; 3:1–20

Melalui penderaan-Nya, Tuhan mengundang saya untuk bertobat dan datang kepada-Nya.

Bahkan seorang nabi sehebat saudara laki-laki Yared pun perlu didera oleh Tuhan. Apa yang Anda pelajari dari Eter 2:14–15 mengenai penderaan Tuhan? Pikirkan tentang bagaimana penderaan Tuhan dan tanggapan saudara laki-laki Yared mungkin telah membantu mempersiapkannya bagi pengalamannya dalam Eter 3:1–20.

Eter 2:16–25

Tuhan akan mempersiapkan saya untuk menyeberangi “samudra raya” saya.

Terkadang, menyeberangi “samudra raya” adalah satu-satunya cara untuk menggenapi kehendak Allah bagi kita. Apakah Anda melihat kesamaannya dengan kehidupan Anda dalam Eter 2:16–25? Bagaimana Tuhan telah mempersiapkan Anda bagi tantangan Anda? Apa yang Dia minta Anda lakukan sekarang untuk bersiap bagi hal yang Dia memerlukan Anda untuk lakukan di masa yang akan datang?

Lihat juga L. Todd Budge, “Kepercayaan yang Konsisten dan Gigih,” Liahona, November 2019, 47–49.

Terapkan apa yang Anda pelajari. Penelaahan Injil hendaknya mengilhami kita untuk mengubah kehidupan kita. Setelah membaca Eter 4:11–12, Anda dapat membuat daftar dari beberapa pengaruh dalam kehidupan Anda dan mempertimbangkan apakah itu membujuk Anda untuk melakukan kebaikan. Perubahan apa yang Anda merasa terilhami untuk buat?

Eter 5

Para saksi bersaksi tentang kebenaran Kitab Mormon.

Sewaktu Anda membaca nubuat Moroni dalam Eter 5, renungkan tujuan Tuhan dalam mempersiapkan banyak saksi tentang Kitab Mormon. Kesaksian apa yang telah mengilhami Anda untuk percaya bahwa Kitab Mormon adalah firman Allah? Bagaimana Kitab Mormon telah memperlihatkan kepada Anda “kuasa Allah dan juga firman-Nya”? (Eter 5:4).

Gagasan untuk Mengajar Anak-Anak

Eter 1:33–37; 2:16–25; 3:1–6

Bapa Surgawi mendengar dan menjawab doa-doa saya.

• Jika Anda mengetahui sebuah bahasa yang tidak diketahui anak-anak Anda, beri mereka beberapa arahan sederhana dalam bahasa itu (atau putarkan rekaman dari bahasa lain). Anda dapat menggunakan ini untuk menjelaskan mengapa saudara laki-laki Yared berdoa memohon bantuan dalam Eter 1:33–37. Tekankan bagaimana perasaan Tuhan mengenai doa ini dan bagaimana Dia menanggapinya (lihat juga “Bab 50: Orang-Orang Yared Meninggalkan Babel,” Kisah-Kisah Kitab Mormon, 143–144).

• Anak-anak Anda dapat berpura-pura membangun kapal barkas sewaktu Anda membaca Eter 2:16–17. Kemudian Anda dan anak-anak Anda dapat membaca tentang masalah yang dihadapi orang-orang Yared dengan kapal-kapal barkas mereka (lihat Eter 2:19) serta berbagai cara Tuhan menjawab doa-doa saudara laki-laki Yared (lihat Eter 2:19–25; 3:1–6). Gambar serta halaman kegiatan di akhir garis besar ini dapat membantu Anda dan anak-anak Anda menceritakan kisah itu. Apa yang kita pelajari dari saudara laki-laki Yared tentang doa? Pertimbangkan untuk membagikan pengalaman yang di dalamnya Anda berdoa memohon bantuan dan Bapa Surgawi membantu Anda.

Eter 3:6–16

Saya diciptakan menurut rupa Allah.

• Sewaktu mereka tumbuh, anak-anak Anda akan menemui banyak pesan palsu tentang Allah, diri mereka sendiri, dan tubuh jasmani mereka. Anda dapat meminta mereka untuk membantu Anda menemukan kebenaran tentang topik-topik ini dalam Eter 3:6–16. Untuk menekankan kebenaran yang diajarkan dalam Eter 3:13, 15, Anda dapat melihat gambar Juruselamat bersama-sama dan meminta anak-anak Anda untuk menunjuk berbagai bagian dari tubuh-Nya. Mereka kemudian dapat menunjuk bagian yang sama dari tubuh mereka sendiri. Anda dapat menyanyikan bersama-sama sebuah lagu yang berkaitan dengan tubuh kita, seperti “Tuhan B’ri ‘Ku Bait Suci” (Buku Nyanyian Anak-Anak, 73). Anda dan anak-anak Anda dapat membicarakan tentang mengapa Anda bersyukur atas tubuh Anda.

Kita diciptakan menurut rupa Allah

Eter 5

Tiga saksi bersaksi tentang Kitab Mormon.

• Moroni menubuatkan bahwa Tiga Saksi akan membantu menegakkan kebenaran Kitab Mormon. Untuk mengajarkan apa saksi itu, Anda dapat meminta anak-anak Anda untuk menguraikan sesuatu yang pernah mereka lihat atau alami yang orang lain belum pernah. Kemudian sewaktu Anda membaca Eter 5 bersama-sama, Anda dapat membicarakan tentang mengapa Allah menggunakan para saksi dalam pekerjaan-Nya. Anda juga dapat membagikan kepada satu sama lain bagaimana Anda tahu Kitab Mormon benar dan bagaimana Anda dapat membagikan kesaksian Anda kepada orang lain.

Untuk gagasan lebih lanjut, lihat majalah Kawanku terbitan bulan ini.

Sawest Thou More Than This? [Apakah Engkau Melihat Lebih dari Ini?], oleh Marcus Alan Vincent