13–19 Desember

Keluarga: Pernyataan kepada Dunia

“Keluarga Merupakan Inti dalam Rencana Sang Pencipta”

Presiden Dallin H. Oaks berkata: “Saya percaya sikap kita terhadap dan penggunaan kita akan pernyataan keluarga merupakan [ujian] bagi generasi ini. Saya berdoa agar semua Orang Suci Zaman Akhir berdiri teguh dalam ujian itu” (“Rencana dan Maklumat,” Ensign atau Liahona, November 2017, 31). Renungkan kata-kata ini sewaktu Anda menelaah pernyataan keluarga minggu ini.

Catat Kesan Anda

Bahkan sebelum kita dilahirkan, kita merupakan bagian dari sebuah keluarga—keluarga Orangtua Surgawi kita. Ketika tiba waktu untuk meninggalkan hadirat Mereka, pastilah menghibur untuk tahu bahwa di bumi, keluarga juga akan menjadi bagian dari rencana Allah. Pola di bumi dimaksudkan untuk menggemakan pola sempurna di surga.

Tidak ada jaminan bahwa keluarga di bumi akan ideal atau bahkan berfungsi baik. Tetapi sebagaimana Presiden Henry B. Eyring ajarkan, keluarga “memberi anak-anak Allah kesempatan terbaik untuk disambut ke dalam dunia dengan satu-satunya kasih di bumi yang mendekati apa yang kita rasakan di surga—kasih orangtua” (“Mengumpulkan Keluarga Allah,” Ensign atau Liahona, Mei 2017, 20). Mengetahui bahwa keluarga tidak sempurna dan tunduk pada serangan dari lawan, Allah mengutus Putra Terkasih-Nya untuk menebus kita dan menyembuhkan keluarga-keluarga kita. Dan Dia mengirimkan para nabi zaman akhir dengan suatu pernyataan untuk membela dan memperkuat keluarga. Jika kita mengikuti para nabi dan menaruh iman kita kepada Juruselamat, meski pun keluarga fana tidak seperti yang ideal secara ilahi, ada harapan bagi keluarga—di bumi dan di surga.

Gagasan untuk Penelaahan Tulisan Suci Pribadi

“Keluarga merupakan inti dalam rencana Sang Pencipta”

“Keluarga: Pernyataan kepada Dunia” jelas-jelas adalah mengenai keluarga. Tetapi itu juga mengenai rencana keselamatan Allah. Satu cara untuk menelaah pernyataan tersebut adalah dengan mencari apa yang diajarkannya mengenai kehidupan prafana, fana, dan pascafana kita. Apa yang Anda pelajari ketika Anda menelaah pernyataan tersebut dengan cara ini? Bagaimana ini membantu Anda memahami mengapa pernikahan dan keluarga esensial bagi rencana Allah?

Lihat juga Dallin H. Oaks, “Rencana dan Maklumat,” Ensign atau Liahona, November 2017, 28–31.

“Kebahagiaan dalam kehidupan keluarga paling mungkin dicapai bila didasarkan pada ajaran-ajaran Tuhan Yesus Kristus.”

Pikirkan mengenai paragraf keenam dan ketujuh dari pernyataan keluarga sebagai pola untuk “kebahagiaan dalam kehidupan keluarga.” Saat Anda membaca paragraf-paragraf ini, identifikasi asas-asas “pernikahan dan keluarga yang berhasil.” Kemudian pikirkan suatu hubungan keluarga yang ingin Anda perkuat. Apa yang Anda merasa terilhami untuk lakukan? Bagaimana Anda akan melibatkan Juruselamat dalam upaya-upaya Anda?

Lihat juga Richard J. Maynes, “Membangun Rumah Tangga yang Berpusat kepada Kristus,” Ensign atau Liahona, Mei 2011, 37–39; “What Matters Most,” video, ChurchofJesusChrist.org.

Saya “akan bertanggung jawab di hadapan Allah” mengenai cara saya memperlakukan keluarga saya.

Pernyataan keluarga mencakup berkat-berkat menakjubkan yang Bapa Surgawi janjikan bagi mereka yang mengikuti nasihat-Nya. Itu juga mencakup peringatan-peringatan keras bagi mereka yang tidak mengikutinya. Pertimbangkan untuk membuat daftar dari berkat dan peringatan yang Anda temukan.

Bagaimana Anda menindaki nasihat Allah dalam pernyataan tersebut? Jika Anda berdiri di hadapan Allah hari ini, apa yang dengan percaya diri dapat Anda bahas dengan-Nya mengenai hubungan-hubungan keluarga Anda? Apa yang akan perlu Anda perbaiki?

Lihat juga Alma 5:15–22; Ajaran dan Perjanjian 42:22–25; 93:39–44.

Orangtua hendaknya membesarkan anak-anak mereka dalam kasih dan kebenaran.

Dapatkah saya menerima berkat-berkat yang dijanjikan jika situasi keluarga saya tidak ideal?

Penatua D. Todd Christofferson mengajarkan: “Memaklumkan kebenaran fundamental berkaitan dengan pernikahan dan keluarga bukanlah berarti mengabaikan atau mengurangi pengurbanan dan keberhasilan dari mereka yang baginya situasi ideal bukanlah realita saat ini .… Semua orang memiliki karunia; semua orang memiliki bakat; semua orang dapat berkontribusi pada berkembangnya rencana ilahi tersebut dalam setiap generasi. Banyak yang baik, banyak yang esensial—bahkan kadang semua yang perlu untuk saat ini—dapat dicapai dalam keadaan yang kurang ideal .… Dengan keyakinan kita bersaksi bahwa Pendamaian Yesus Kristus telah mengantisipasi, dan pada akhirnya, akan mengompensasi semua kerugian dan kehilangan bagi mereka yang berpaling kepada-Nya. Tidak seorang pun ditakdirkan-sebelumnya untuk menerima kurang dari semua yang Bapa miliki bagi anak-anak-Nya” (“Mengapa Pernikahan, Mengapa Keluarga,” Ensign atau Liahona, Mei 2015, 52).

Gagasan untuk Penelaahan Tulisan Suci Keluarga dan Malam Keluarga

“Jenis kelamin merupakan ciri mutlak dari identitas dan tujuan prafana, kehidupan fana, dan kekal setiap orang.”Jika akan berguna bagi keluarga Anda untuk membahas doktrin sehubungan dengan jenis kelamin dan ketertarikan sesama jenis, sumber-sumber berikut dapat membantu: Dallin H. Oaks, “Kebenaran dan Rencana,” Ensign atau Liahona, November 2018, 25–28; Gospel Topics “Same-Sex Attraction,” topics.ChurchofJesusChrist.org.

“Rencana kebahagiaan yang ilahi”Untuk membantu keluarga Anda melihat pentingnya keluarga dalam rencana Bapa Surgawi, Anda dapat menulis kehidupan prafana, kehidupan fana, dan kehidupan setelah kematian di tiga bagian pada secarik kertas. Selidikilah pernyataan itu bersama-sama, dan tuliskan di kertas apa yang Anda pelajari mengenai setiap bagian dari rencana Allah ini. Mengapa keluarga begitu penting dalam rencana Allah?

“Keluarga [dapat] disatukan secara kekal.”Anda dapat menyaksikan video “Plan of Salvation—We’re Still a Family” (ChurchofJesusChrist.org). Selidiki pernyataan keluarga untuk kebenaran-kebenaran yang dipahami pemuda di video tersebut dan yang membantunya memiliki iman.

“Kebahagiaan dalam Kehidupan Keluarga.”Untuk membahas caranya mencapai lebih banyak “kebahagiaan dalam kehidupan keluarga [Anda],” Anda dapat menyanyikan bersama lagu mengenai keluarga, seperti “Rumah Menjadi Surga” (Nyanyian Rohani, nomor 137). Apa yang kita pelajari dari lagu tersebut dan dari pernyataan keluarga yang dapat mendatangkan lebih banyak kebahagiaan bagi keluarga kita? Bagaimana kita dapat memastikan keluarga kita “didasarkan pada ajaran-ajaran Tuhan Yesus Kristus”? Pertimbangkan memilih satu ajaran yang ingin Anda upayakan minggu ini.

“Menguatkan keluarga sebagai unit dasar dari masyarakat.”Bagaimana Setan mencoba untuk melemahkan keluarga-keluarga di dunia? Bagaimana kita dapat melakukan bagian kita untuk memperkuat keluarga? Untuk gagasan, lihat pesan Sister Bonnie L. Oscarson “Pembela Maklumat [Pernyataan] Keluarga” (Ensign atau Liahona, Mei 2015, 14–17).

Untuk gagasan lebih lanjut untuk mengajar anak-anak, lihat garis besar minggu ini dalam Ikutlah Aku—Untuk Pratama.

Lagu yang disarankan: “Rumah Menjadi Surga,” Nyanyian Rohani, nomor 137.

Meningkatkan Penelaahan Pribadi

Temukan kasih Allah. Presiden M. Russell Ballard mengajarkan, “Injil adalah Injil kasih—kasih bagi Allah dan kasih bagi satu sama lain” (“God’s Love for His Children,” Ensign, Mei 1988, 59). Saat Anda membaca pernyataan keluarga, pertimbangkan untuk mencatat atau menandai bukti kasih Allah yang khususnya bermakna bagi Anda.