Alma berkhotbah

Mengajarkan Ajaran yang Benar, oleh Michael T. Malm

8–14 Juni

Alma 8–12

Yesus Kristus Akan Datang untuk Menebus Umat-Nya

Mulailah persiapan Anda untuk mengajar dengan membaca Alma 8–12. Kemudian tinjaulah garis besar ini untuk gagasan tambahan yang akan mendorong anggota kelas untuk membagikan apa yang mereka pelajari dalam penelaahan mereka.

Catat Kesan Anda

ikon berbagi

Ajak Berbagi

Berikan waktu beberapa menit kepada anggota kelas untuk merenungkan tentang penelaahan tulisan suci pribadi atau keluarga mereka minggu ini. Bagaimana penelaahan mereka telah memengaruhi pilihan yang mereka buat sepanjang minggu itu? Ajaklah beberapa anggota kelas untuk berbagi pemikiran mereka.

ikon mengajar

Ajarkan Doktrin

Alma 8

Upaya-upaya kita untuk membagikan Injil mungkin memerlukan kegigihan dan kesabaran.

• Banyak orang mendapati sulit untuk mengabarkan Injil—khususnya ketika mereka telah merasa ditolak, seperti Alma ditolak. Teladan Alma dapat membantu mereka untuk meyakini Allah dan mendapatkan keberanian untuk terus membagikan kesaksian mereka kepada orang lain. Pertimbangkan pertanyaan pembahasan ini: Apa yang kita pelajari dari pesan malaikat kepada Alma dalam Alma 8:15? Bagaimana reaksi Alma terhadap pesan tersebut, yang terdapat dalam Alma 8:14–32, mengilhami kita untuk terus membagikan Injil ketika kita mengalami penolakan? Apa nasihat yang akan kita berikan kepada seseorang yang telah mencoba untuk membagikan Injil namun ditolak? Nasehat Penatua Jeffrey R. Holland dalam “Sumber Daya Tambahan” dapat membantu dalam pembicaraan ini.

• Kisah Alma dan Amulek memperlihatkan betapa pentingnya upaya anggota terhadap pekerjaan misionaris. Apa yang dipelajari anggota kelas dari Alma 8:19–30 mengenai hubungan antara para anggota setempat dengan misionaris penuh waktu? (lihat juga Alma 10:1–12).

  dua keluarga bertemu

  Membagikan Injil kepada mereka yang kita kasihi dapat menjadi pengalaman yang penuh sukacita.

Alma 9:18–30

Allah menghakimi anak-anak-Nya sesuai dengan terang dan pengetahuan yang mereka miliki?

• Ada peringatan serius dalam ayat-ayat ini kepada semua anggota Gereja—setelah kita menerima terang dan pengetahuan, kita diharapkan untuk menyimpannya seperti barang berharga, memeliharanya, menjalankannya, serta menggunakannya untuk memberkati orang lain. Untuk membantu anggota kelas mengkaji ekspektasi ini, Anda dapat meminta mereka untuk membaca ajaran Alma dalam Alma 9:18–30 dan membagikan pesan-pesan yang mereka temukan mengenai tanggung jawab yang mereka miliki karena apa yang mereka ketahui. Mengapa mungkin ada kutukan yang lebih besar ketika kita berdosa terhadap terang yang lebih besar? Berikan waktu kepada anggota kelas untuk merenungkan apa yang dapat mereka lakukan untuk menjadi lebih teguh pada terang dan pengetahuan yang telah mereka terima. Anda dapat menyarankan agar mereka membaca Ajaran dan Perjanjian 50:24 sementara mereka merenungkannya.

Alma 11–12

Rencana Allah adalah rencana penebusan.

• Anda dapat memulai pembahasan mengenai ajaran ini dengan meminta anggota kelas untuk menggambar sebuah diagram mengenai rencana penebusan di papan tulis. Kemudian Anda dapat membagi bagian-bagian dari Alma 11–12 di antara anggota kelas dan meminta mereka untuk mencari kebenaran-kebenaran yang akan mereka tambahkan pada diagram tersebut. Sebagai contoh, dari apa rencana Allah menebus kita? (lihat Alma 11:38–45). Bagaimana mengetahui kebenaran ini tentang rencana penebusan memberkati kehidupan kita?

• Untuk membantu anggota kelas membagikan apa yang diajarkan Alma 11–12 kepada mereka tentang rencana penebusan, Anda dapat menulis judul-judul berikut di papan tulis: Kejatuhan, Penebus, Pertobatan, Kematian, Kebangkitan dan Penghakiman. Anggota kelas dapat memilih salah satu topik ini dan menyelidiki Alma 11–12 untuk mencari kebenaran yang mereka pelajari tentang topik tersebut. Mintalah anggota kelas untuk menuliskan kebenaran-kebenaran yang mereka temukan, bersama dengan referensi tulisan suci, di bawah judul yang sesuai di papan tulis. Sebagai kelas, bahaslah bagaimana mengetahui kebenaran-kebenaran ini memengaruhi kehidupan kita dan keputusan yang kita buat.

• Anggota kelas Anda mungkin memperoleh manfaat dari pembahasan yang terpusat pada Alma 12:31–32, di mana Alma mengajarkan bahwa setelah Kejatuhan, Allah memberikan perintah kepada Adam dan Hawa—namun hanya setelah mengajari mereka rencana-Nya. Bagaimana pengetahuan mengenai rencana tersebut memengaruhi cara kita melihat atau merasa tentang perintah-perintah? Mungkin Anda dapat membicarakan mengenai perintah-perintah spesifik; sebagai contoh, bagaimana pengetahuan tentang rencana Allah membantu kita menguduskan hari Sabat atau mematuhi hukum kesucian?

• Beberapa anggota kelas mungkin memiliki pertanyaan tentang Alma 11:26–39, di mana Amulek mengatakan hanya ada satu Allah. Tulisan suci berikut mengklarifikasi bagaimana anggota-anggota Ke-Allah-an adalah “satu Allah” sementara tetap merupakan sosok terpisah: Yohanes 17:20–23; 2 Nefi 31:21; dan 3 Nefi 19:29. Pernyataan ini dari Penatua Jeffrey R. Holland juga dapat membantu: “Kita percaya Mereka adalah satu dalam setiap aspek signifikan dan kekal yang dapat dibayangkan kecuali percaya Mereka adalah tiga sosok yang tergabung dalam satu substansi” (“The Only True God and Jesus Christ Whom Thou Hast Sent,” Ensign atau Liahona, November 2007, 40).

Alma 12:9–14

Jika kita tidak akan mengeraskan hati kita, kita dapat menerima lebih banyak firman Allah.

• Salah satu pesan yang berkali-kali diajarkan Alma dan Amulek adalah bagaimana kondisi hati kita memengaruhi seberapa banyak kebenaran yang dapat kita terima dari Tuhan. Untuk membantu anggota kelas menemukan kebenaran mengenai asas ini, Anda dapat meminta mereka untuk membaca Alma 12:9–14 secara berpasangan atau kelompok kecil dan membahas akibat dari memiliki hati yang keras. (Anda dapat juga meminta mereka untuk membaca Alma 8:9–11; 9:5, 30–31; dan 10:6, 25.) Apa artinya memiliki hati yang lembut? (lihat Yeremia 24:7; Alma 16:16; Helaman 3:35). Bagaimana hati yang lembut membantu kita untuk lebih memahami firman Allah?

• Alma mengajarkan bahwa ketika kita mengeraskan hati kita, kita menerima “bagian yang lebih kecil” dari firman Allah (Alma 12:10). Mungkin anggota kelas dapat berbagi pengalaman dari tulisan suci yang mengilustrasikan asas ini. Bagaimana Tuhan melembutkan hati kita sehingga kita dapat terus belajar lebih banyak dari-Nya. Apa pengalaman-pengalaman pribadi yang dapat kita bagikan?

• Untuk menolong anggota kelas memahami apa artinya memiliki hati yang lembut, Anda dapat membagikan beberapa contoh yang tercantum dalam “Sumber Daya Tambahan.”

ikon belajar

Imbau Pembelajaran di Rumah

Untuk mengilhami anggota kelas membaca Alma 13–16 minggu ini, Anda dapat memberi tahu mereka bahwa mereka akan mencari tahu bagaimana perkataan Alma digenapi dalam kehidupan Zezrom dan rakyat Amoniha.

ikon sumber daya

Sumber Daya Tambahan

Mengambil sikap dengan berani.

Penatua Jeffrey R. Holland memberikan dorongan berikut kepada mereka yang teraniaya karena membagikan atau mempertahankan Injil:

“Jika Anda belum melakukannya, Anda akan suatu hari mendapati diri Anda diminta untuk mempertahankan iman Anda atau bahkan menanggung beberapa perundungan pribadi hanya karena Anda adalah anggota Gereja Yesus Kristus dari Orang-Orang Suci Zaman Akhir. Saat-saat seperti itu akan membutuhkan baik keberanian maupun kesantunan dari pihak Anda.

… Anda mungkin bertanya-tanya apakah sepadan untuk mengambil sikap moral dengan berani di sekolah menengah atau untuk pergi misi hanya untuk mendapati kepercayaan yang paling Anda hargai dicerca atau untuk berusaha melawan masyarakat yang terkadang menertawakan kehidupan beragama yang taat. Ya, itu sepadan .…

Teman-teman, khususnya teman-teman muda saya, camkanlah. Kasih murni seperti Kristus yang mengalir dari kesalehan sejati dapat mengubah dunia .…

Jadilah kuat. Jalankan Injil dengan setia bahkan jika orang lain di sekitar Anda sama sekali tidak melakukannya. Pertahankan keyakinan Anda dengan sopan dan dengan rasa iba, tetapi pertahankanlah itu” (“Harga—dan Berkat—dari Kemuridan,,” Ensign atau Liahona, Mei 2014, 6–9).

Hati mereka dilembutkan.

Ceramah-ceramah konferensi umum berikut ini memberikan contoh orang-orang yang hatinya dilembutkan oleh Tuhan:

• Kisah tentang keluarga Hatfield dalam pesan Presiden Russell M. Nelson “Persyaratan untuk Layak Menerima Kuasa Imamat” (Ensign atau Liahona, Mei 2016, 66–67).

• Kisah tentang Harold Gallacher dalam pesan President Thomas S. Monson “The Sacred Call of Service” (Ensign atau Liahona, Mei 2005, 55).

• Kisah tentang David dalam pesan Presiden Dieter F. Uchtdorf “Learn from Alma and Amulek” (Ensign atau Liahona, November 2016, 73–74).

Meningkatkan Pengajaran Kita

Melihat melalui mata Allah. Berusahalah untuk melihat anggota kelas Anda sebagaimana Allah melihat mereka, dan Roh akan memperlihatkan kepada Anda nilai dan potensi ilahi mereka. Sewaktu Anda melakukan ini, Anda akan dibimbing dalam upaya Anda untuk menolong mereka (lihat Mengajar dengan Cara Juruselamat, 6).