Pamflet Pengajaran
Daftar Istilah


Daftar Istilah

Baptisan perwakilan bagi leluhur yang telah meninggal:Pembaptisan dan pengukuhan yang dilaksanakan di bait suci oleh orang hidup mewakili anggota keluarga mereka atau orang lain yang telah meninggal tanpa menerima tata cara-tata cara ini.

Bertahan sampai akhir:Secara berkelanjutan menjalankan iman kepada Yesus Kristus, bertobat, dan berupaya untuk menepati perjanjian-perjanjian sepanjang kehidupan kita. Bertahan sampai akhir diperlukan untuk memperoleh kehidupan kekal.

Ditahbiskan:Menerima kuasa dan wewenang untuk bertindak dalam suatu jabatan khusus mewakili Tuhan.

Imamat:Kuasa dan wewenang Allah yang Dia berikan kepada anak-anak-Nya untuk bertindak dalam nama-Nya bagi keselamatan mereka. Melalui imamat, kita menerima tata cara keselamatan, juga berkat-berkat penyembuhan, penghiburan, dan nasihat.

Imamat Harun:Imamat persiapan. Imamat ini membawa serta dengannya wewenang untuk membaptiskan dan diberi nama menurut Harun dalam Perjanjian Lama.

Imamat Melkisedek:Imamat yang lebih tinggi atau lebih besar. Itu diberi nama menurut Melkisedek, yang adalah seorang imam tinggi dan raja yang saleh dalam Perjanjian Lama. Para anggota pria yang layak dapat menerima Imamat Melkisedek dan ditahbiskan sebagai penatua saat mereka setidaknya berusia 18 tahun.

Kehidupan kekal:Menjadi seperti Bapa Surgawi dan Yesus Kristus, hidup bersama Mereka selamanya, dan menerima semua yang Mereka miliki. Salah satu dari berkat kehidupan kekal, atau permuliaan, adalah hidup bersama sebagai keluarga sepanjang kekekalan.

Pelayanan bait suci:Menerima tata cara-tata cara di bait suci mewakili mereka yang telah meninggal.

Pemberkahan bait suci:Karunia berupa kuasa dan pengetahuan dari Allah yang diterima melalui sebuah tata cara bait suci yang terdiri dari serangkaian ajaran dan perjanjian yang diperlukan untuk memperoleh kehidupan kekal bersama Allah.

Pemeteraian bait suci:Sebuah tata cara yang dilaksanakan di bait suci yang memungkinkan suami dan istri bersama anak-anak mereka dan keluarga besar mereka untuk hidup selamanya bersama Allah dan Yesus Kristus.

Perjanjian:Suatu janji atau kesepakatan antara Allah dan anak-anak-Nya. Allah memberikan syarat-syarat untuk perjanjian itu, dan kita sepakat dengan syarat-syarat tersebut. Allah menjanjikan berkat-berkat tertentu bagi kepatuhan kita terhadap perjanjian-perjanjian kita. Perjanjian terkait dengan semua tata cara Injil.

Sejarah keluarga:Mempelajari nama, fakta, dan kisah tentang leluhur kita. Setelah mengerjakan sejarah keluarga, kita dapat bersiap untuk melaksanakan tata cara-tata cara bagi leluhur kita yang telah meninggal di bait suci.

Tata Cara:Sebuah upacara sakral keagamaan yang dilaksanakan dengan wewenang imamat. Contohnya termasuk pembaptisan, menerima karunia Roh Kudus (pengukuhan), sakramen, pemberkahan bait suci, dan pemeteraian bait suci. Tata cara adalah sarana untuk masuk ke dalam perjanjian dengan Allah.

Cetak