2019
8 Saran untuk Menyeimbangkan Tuntutan Kehidupan
Januari 2019


Delapan Saran untuk Menyeimbangkan Tuntutan Kehidupan

Dari ceramah konferensi umum bulan April 1987.

Saya memiliki sejumlah saran yang saya harap akan berharga bagi Anda yang cemas dengan menyeimbangkan tuntutan kehidupan.

balancing life’s demands

Ilustrasi dan ikon dari Getty Images

  • Pertama, pikirkan tentang kehidupan Anda dan tentukan prioritas. Temukan saat-saat tenang secara rutin untuk memikirkan secara mendalam mengenai ke mana tujuan Anda dan apa yang akan Anda lakukan untuk sampai di sana. Yesus, teladan kita, sering “mengundurkan Diri ke tempat-tempat sunyi dan berdoa” (Lukas 5:16). Kita perlu melakukan hal yang sama sesekali waktu untuk memulihkan diri kita secara rohani seperti yang Juruselamat lakukan. Tulislah tugas-tugas yang ingin Anda rampungkan setiap hari. Terutama sekali ingatlah perjanjian-perjanjian sakral yang telah Anda buat dengan Tuhan sewaktu Anda menuliskan jadwal harian Anda.

  • Kedua, tentukan gol-gol jangka pendek yang dapat Anda capai. Tentukan gol-gol yang seimbang—tidak terlalu banyak atau terlalu sedikit, dan tidak terlalu tinggi atau terlalu rendah. Tulislah gol-gol Anda yang dapat dicapai dan kerjakan sesuai dengan urutan kepentingannya. Berdoalah memohon bimbingan ilahi dalam menetapkan gol-gol Anda.

  • Ketiga, melalui penganggaran yang bijaksana, kendalikan kebutuhan nyata Anda dan ukurlah dengan saksama terhadap banyak keinginan Anda dalam kehidupan. Terlalu banyak individu dan keluarga telah terjerumus dalam utang yang sangat besar. Berhati-hatilah terhadap banyaknya tawaran menarik untuk meminjam uang. Adalah jauh lebih mudah untuk meminjam uang ketimbang membayarnya kembali. Tidak ada jalan pintas menuju keamanan keuangan. Kita tidak akan pernah memiliki keseimbangan dalam kehidupan kita kecuali keuangan kita secara aman terkontrol.

    Ingatlah untuk selalu membayar persepuluhan secara penuh.

  • Keempat, tetap dekatlah dengan pasangan, anak-anak, kerabat, dan teman-teman Anda. Mereka akan menolong Anda menyeimbangkan kehidupan Anda. Bangunlah hubungan dengan keluarga dan teman-teman Anda melalui komunikasi yang terbuka dan jujur.

    Sebuah pernikahan yang baik dan hubungan keluarga yang baik dapat dipelihara melalui komunikasi yang lembut, penuh kasih, dan tenggang rasa. Ingatlah bahwa sering kali pandangan sekilas, kedipan mata, anggukan, atau sentuhan akan mengungkapkan melebihi kata-kata. Rasa humor dan mendengarkan dengan baik juga bagian vital dari komunikasi yang baik.

  • Kelima, telaahlah tulisan suci. Itu menawarkan salah satu sumber terbaik yang kita miliki untuk berhubungan dengan Roh Tuhan. Salah satu cara saya telah memperoleh pengetahuan yang pasti saya pribadi bahwa Yesus adalah Kristus adalah melalui penelaahan tulisan suci saya. Presiden Russell M. Nelson telah meminta para anggota Gereja untuk dengan doa yang sungguh-sungguh menelaah Kitab Mormon setiap hari.

  • Keenam, kita harus menjadwalkan waktu pada kalender harian kita untuk beristirahat, berolahraga, dan relaksasi yang cukup jika kita ingin menikmati kehidupan yang sehat dan seimbang. Penampilan fisik yang baik meningkatkan martabat dan harga diri kita.

  • Ketujuh, adakan malam keluarga mingguan. Kita tidak boleh kehilangan kesempatan khusus ini untuk “saling mengajarkan ajaran kerajaan” (A&P 88:77), yang akan menuntun keluarga pada kehidupan kekal.

    Setan senantiasa bekerja untuk menghancurkan kesaksian kita, namun dia tidak akan memiliki kuasa untuk menggoda atau mengganggu kita melebihi kekuatan kita untuk menolak ketika kita menelaah Injil dan menjalankan perintah-perintahnya.

  • Saran terakhir saya adalah seringlah berdoa. Anda dapat mengetahui keputusan yang benar untuk dibuat setiap hari melalui doa yang rutin dan tulus. Ketika saya selaras secara rohani, saya mendapati bahwa saya dapat menyeimbangkan segalanya dalam kehidupan saya jauh lebih mudah.

Saya menyadari bahwa saran lainnya dapat ditambahkan pada saran-saran ini. Tetapi, saya percaya bahwa ketika kita berfokus pada beberapa sasaran dasar, kita mungkin akan lebih dapat menangani banyaknya tuntutan kehidupan yang diharapkan dari kita. Ingatlah, terlalu banyak hal dalam hidup dapat membuat kita kehilangan keseimbangan. Pada saat yang sama, terlalu sedikit hal-hal penting dapat berakibat yang sama. Raja Benyamin menasihati “bahwa semua hal ini dilakukan dalam kebijaksanaan dan ketertiban” (Mosia 4:27).

Sering kali kurangnya arah dan gol yang jelas dapat membuang-buang waktu dan energi kita dan berkontribusi pada ketidakseimbangan dalam kehidupan kita. Gol utama kita seharusnya adalah mengupayakan “kebakaan dan kehidupan kekal” (Musa 1:39). Dengan ini sebagai gol kita, mengapa tidak menghilangkan dari kehidupan kita hal-hal yang menuntut dan menyita pikiran, perasaan, dan energi kita tanpa berkontribusi pada pencapaian gol itu?

Lakukan saja yang terbaik semampu Anda setiap hari. Lakukan hal-hal dasar dan, sebelum Anda menyadarinya, kehidupan Anda akan penuh dengan pemahaman rohani yang akan menegaskan kepada Anda bahwa Bapa Surgawi Anda mengasihi Anda. Ketika seseorang mengetahui hal ini, maka kehidupan akan penuh dengan tujuan dan makna, membuat keseimbangan lebih mudah untuk dipertahankan.