Ikutlah Aku
Mengapa perjanjian-perjanjian penting dalam kehidupan saya?


Mengapa perjanjian-perjanjian penting dalam kehidupan saya?

Kita membuat perjanjian ketika kita menerima tata cara-tata cara seperti baptisan, penahbisan pada imamat, dan tata cara-tata cara bait suci. Perjanjian adalah persetujuan sakral antara Allah dan anak-anak-Nya. Allah menetapkan syarat-syarat khusus, dan Dia berjanji untuk memberkati kita sewaktu kita mematuhi syarat-syarat ini. Membuat dan menaati perintah-perintah membuat kita memenuhi syarat untuk menerima berkat-berkat yang Allah janjikan. Ketika kita memilih untuk tidak mematuhi perjanjian, kita tidak dapat menerima berkat. Perjanjian kita menuntun pilihan-pilihan yang kita buat dan membantu kita melawan godaan.

Persiapkan diri Anda secara rohani

Bagaimanakah Anda telah diberkati dengan membuat dan menaati perjanjian-perjanjian? Dapatkah Anda memikirkan mengenai sebuah pengalaman di mana perjanjian-perjanjian Anda telah membimbing keputusan yang telah Anda buat?

Bagaimanakah Anda dapat membantu remaja putra memahami lebih baik lagi perjanjian-perjanjian yang telah mereka buat dan yang akan mereka buat di masa yang akan datang? Bagaimanakah pemahaman terhadap sifat dan pentingnya perjanjian-perjanjian akan memengaruhi remaja putra untuk hidup lebih saleh?

Dengan doa yang sungguh-sungguh telaahlah tulisan suci dan sumber-sumber ini. Bagaimanakah Anda dapat membantu remaja putra berkeinginan untuk membuat dan menaati perjanjian-perjanjian?

Keluaran 19:5; A&P 35:24; 90:24 (Berkat-berkat datang ketika kita menaati perjanjian-perjanjian)

Mosia 5; Alma 46:10–37 (Contoh-contoh dalam Kitab Mormon mengenai orang yang membuat dan menaati perjanjian-perjanjian)

A&P 82:10 (Tuhan terikat ketika kita mematuhi)

Russell M. Nelson, “Perjanjian,” Ensign atau Liahona, November 2011, 86–89

Jeffrey R. Holland, “Menaati Perjanjian: Sebuah Pesan bagi Mereka yang Akan Melayani Misi,” New Era, Januari 2012, 2–5; atau Liahona, Januari 2012, 48–51

D. Todd Christofferson, “Kuasa Perjanjian,” Ensign atau Liahona, Mei 2009, 19–23.

“Perjanjian,” Teguh pada Iman (2004), 160–161

Mengajar dengan cara Juruselamat

Juruselamat mengundang para pengikut-Nya untuk menjalankan iman dan bertindak sesuai kebenaran yang Dia ajarkan (lihat Lukas 18:18­-25). Bagaimanakah Anda dapat membantu remaja putra memperoleh keinginan untuk berpartisipasi dalam tata cara-tata cara dan perjanjian-perjanjian dan menghormati perjanjian-perjajian mereka melalui tindakan yang saleh?

Biarkan remaja putra memimpin

Seorang anggota presidensi kuorum (atau seorang asisten uskup dalam kuorum imam) memimpin pertemuan kuorum. Dia memimpin remaja putra dalam berembuk bersama mengenai urusan kuorum, mengajar mereka tugas-tugas keimamatan mereka (dari tulisan suci dan buku Tugas kepada Allah), mendorong mereka untuk membagikan pengalaman-pengalaman mereka dalam memenuhi tugas kepada Allah mereka, dan mengundang seorang penasihat atau anggota kuorum lain untuk mengajarkan sebuah pelajaran Injil. Dia dapat mempersiapkan diri dengan mengisi agenda pertemuan kuorum selama pertemuan presidensi.

Memulai pengalaman belajar

Pilihlah dari gagasan berikut atau pikirkanlah gagasan Anda sendiri untuk meninjau ulang pelajaran minggu lalu dan memperkenalkan pelajaran minggu ini:

  • Mintalah remaja putra untuk memikirkan mengenai pelajaran sebelumnya dan bergiliran membagikan satu kalimat yang merangkum apa yang telah mereka pelajari dari pelajaran tersebut. Bagaimanakah mereka menerapkan apa yang telah mereka pelajari?

  • Undanglah seorang remaja putra untuk maju ke depan kelas. Perlihatkan apakah perjanjian itu dengan membuat janji sederhana kepadanya sebagai ganti untuk tindakan sederhana darinya (misalnya, berjanji untuk memberinya hadiah kecil jika dia mau menghafalkan satu pasal kepercayaan). Izinkan remaja putra merampungkan tindakan itu jika dia memilih, dan penuhi juga janji Anda. Bantulah remaja putra mendefinisikan perjanjian (lihat paragraf ketiga dari ceramah Presiden Russell M. Nelson “Perjanjian”), dan mintalah mereka untuk menjelaskan bagaimana contoh ini serupa dengan dan berbeda dari perjanjian yang kita buat dengan Allah.

Belajar bersama

Setiap dari kegiatan di bawah akan membantu anggota kuorum memahami mengapa kita membuat perjanjian-perjanjian. Dengan mengikuti ilham dari Roh, pilihlah satu kegiatan atau lebih yang akan paling sesuai untuk kuorum Anda:

  • Undanglah seorang anggota kuorum untuk mengajarkan sebuah bagian dari pelajaran ini. Dia dapat melakukan ini sebagai bagian dari rencana Tugas kepada Allahnya dan mengajarkan mengenai perjanjian dan tata cara-tata cara (lihat “Memahami Ajaran,” halaman 18, 42, atau 66).

  • Undanglah remaja putra untuk membayangkan bahwa mereka sedang berusaha membantu seorang teman dari agama lain untuk memahami perjanjian-perjanjian. Undanglah mereka untuk mempelajari “Perjanjian” dalam Teguh pada Iman atau tulisan suci yang dicantumkan dalam uraian ini dan mempersiapkan cara untuk menjelaskan perjanjian-perjanjian kepada teman mereka. Undanglah mereka untuk memainkan peran saling mengajar. Mintalah mereka untuk memasukkan dalam penjelasan mereka alasan mengapa perjanjian-perjanjian penting bagi mereka.

  • Undanglah remaja putra untuk secara menyelidiki secara individu Mosia 5, menandai kata-kata atau ungkapan yang membuat mereka terkesan mengenai membuat dan menaati perjanjian. Mintalah mereka menuliskan di papan tulis apa yang mereka temukan. Di papan tulis, tulislah, “Menaati perjanjian saya adalah penting bagi saya karena ________.” Undanglah setiap remaja putra untuk menyelesaikan kalimat tersebut.

  • Perlihatkan sebuah gambar Kapten Moroni yang sedang mengangkat tulisan berjudul kemerdekaan (lihat Buku Seni Injil,79). Mintalah remaja putra untuk mengidentifikasi beberapa rincian dalam gambar dan menceritakan secara ringkas cerita yang digambarkannya (lihat Alma 46:10–37). Perjanjian-perjanjian apa yang dibuat orang-orang Nefi (lihat ayat 20–22)? Mengapa orang-orang memilih untuk membuat perjanjian-perjanjian ini meskipun menghadapi bahaya? Bagaimanakah perjanjian-perjanjian mereka memengaruhi hasil dari pertempuran? Mintalah remaja putra menyebutkan perjanjian-perjanjian yang telah mereka buat. Bagaimanakah perjanjian-perjanjian ini membantu mereka mengatasi tantangan-tantangan dan godaan-godaan?

  • Sebagai kuorum, bacalah, saksikan, atau dengarkan cerita pada awal ceramah Penatua D. Todd Christofferson “Kuasa Perjanjian.” Bagaimanakah perjanjian-perjanjian Pamela telah membantu dia mengatasi tragedi yang dia hadapi? Tugaskan setiap remaja putra untuk membaca salah satu bagian tersisa dari ceramah tersebut, mencari jawaban terhadap pertanyaan “Bagaimanakah perjanjian-perjanjian saya dapat memperkuat dan melindungi saya?” Mintalah remaja putra untuk membagikan apa yang mereka temukan. Undanglah mereka untuk membahas situasi-situasi khusus yang mungkin mereka hadapi minggu depan di mana mereka dapat memperoleh kekuatan atau perlindungan dari perjanjian-perjanjian mereka.

  • Tulislah di papan tulis kata “Perjanjian” dan “Pekerjaan Misionaris.” Undanglah remaja putra untuk masing-masing membaca satu bagian dari artikel Penatua Jeffery R. Holland “Menaati Perjanjian: Sebuah Pesan bagi Mereka yang Akan Melayani Misi.” Mintalah mereka untuk mencari hubungan antara perjanjian dan pekerjaan misionaris. Undanglah remaja putra untuk saling membagikan apa yang mereka pelajari dari pesan Penatua Holland. Bagaimanakah nasihat ini memengaruhi apa yang akan mereka lakukan sewaktu mereka mempersiapkan diri untuk melayani misi penuh-waktu?

Mintalah para remaja putra membagikan apa yang mereka pelajari hari ini. Apakah mereka memahami perjanjian-perjanjian dengan lebih baik? Apa perasaan atau kesan yang mereka miliki? Apakah mereka memiliki pertanyaan tambahan apa pun? Apakah akan bermanfaat untuk meluangkan lebih banyak waktu mengenai ajaran ini?

Kiat mengajar

“Anda dapat menunjukkan bahwa Anda mendengarkan melalui ekspresi wajah bahwa Anda menyimak. Anda dapat menatap si pembicara alih-alih melihat bahan pelajaran atau hal-hal lain dalam ruangan. Anda dapat mendorong si pembicara untuk menyelesaikan pendapatnya tanpa gangguan. Anda dapat menghindari menyela pembicaraan secara dini dengan nasihat atau keputusan” (Mengajar, Tiada Pemanggilan yang Lebih Mulia [1999], 66).

Video: “Menggunakan Gambar”

2:19

Simak lebih banyak lagi

Mengundang untuk bertindak

Remaja putra yang memimpin, mengakhiri pertemuan. Dia dapat:

  • Membagikan apa arti membuat perjanjian baginya.

  • Mendorong para anggota kuorum lainnya untuk membagikan kepada seorang anggota keluarga kesan-kesan mereka mengenai apa yang telah mereka pelajari.