2021
Rahasia dan Kejutan
Juli/Agustus 2021


Rahasia dan Kejutan

Penulis tinggal di Iowa, AS.

Apakah benar untuk menyimpan rahasia Kate?

“Roh Kristus diberikan kepada setiap orang, agar dia boleh tahu yang baik dari yang jahat” (Moroni 7:16).

Gambar
a girl with a paper doll in her pocket

“Hei, lihat!” Kate mengambil boneka kertas yang lecek dari lantai di toko. “Ini, taruh di sakumu.”

“Kamu ingin aku mengambilnya?” Maddy bertanya.

“Toko itu tidak bisa menjualnya lagi,” kata Kate. “Mereka akan membuangnya saja ke tempat sampah. Ini adalah misi penyelamatan. Kita menyelamatkan boneka ini!”

Kate tersenyum kepada Maddy. Maddy balas tersenyum.

“Oke.” Maddy menyelipkan boneka kertas itu ke dalam sakunya. Rasanya istimewa berada dalam misi penyelamatan!

Tetap saja, saat mereka keluar dari toko, boneka kertas itu terasa bagaikan batu yang berat di sakunya. Apakah misi penyelamatan seharusnya terasa seperti itu?

Ketika mereka kembali ke rumah Maddy, Kate dengan hati-hati menempelkan dan meratakan boneka kertas itu sebaik mungkin.

“Pakaian apa yang harus saya buat untuknya?” tanyanya sambil mengambil krayon. “Bagaimana dengan gaun pesta yang indah?”

Maddy mengangguk dengan penuh semangat. “Lalu kita bisa menunjukkannya kepada ibuku!”

“Jangan!” Kita tidak dapat memberi tahu siapa pun,” kata Kate. “Tidak akan pernah. Itu rahasia kita, oke? Berjanjilah kepadaku, kamu tidak akan memberi tahu.”

“Oh … oke. Aku berjanji,” kata Maddy. “Tapi mengapa kita tidak dapat memberi tahu?”

“Jika kamu memberi tahu, ibumu akan marah, dan dia mungkin tidak akan membiarkan kita bermain bersama lagi.”

“Kenapa dia akan marah?” Maddy bertanya. Perutnya terasa diremas-remas dan gugup.

Kate meletakkan krayonnya. “Jika kamu tidak memberi tahu, aku akan membiarkan kamu menyimpan boneka itu dan semua pakaian yang aku gambarkan untuknya.”

Sekarang Maddy tahu kenapa dia merasa begitu gugup. “Kita … kita telah mencurinya, bukan?” dia berbisik.

“Hei, kaulah yang memasukkannya ke dalam sakumu dan menyelinapkannya keluar dari toko.”

“Karena kamu menyuruhku!”

“Aku tidak menyuruhmu!” Kata Kate. “Aku pulang saja sebelum kamu membuatku kena masalah.” Dia berdiri dan berlari ke luar pintu.

Saat itulah Ibu masuk ke dalam kamar. “Mengapa Kate pergi begitu terburu-buru?” Dia melihat boneka kertas itu di tangan Maddy. “Dan dari mana itu?”

Maddy menggigit bibirnya. Dia merasa tidak enak menyimpan rahasia dari Ibu. Tapi bagaimana jika Kate benar dan Ibu marah?

Perasaan gugup di perutnya tidak mau pergi. Dia menarik napas dalam dan menceritakan keseluruhan cerita.

“Kate menyuruhku berjanji untuk merahasiakannya,” katanya. “Tapi itu terasa salah.”

Gambar
a girl surrounded with good surprises, like balloons and gifts

Ibu duduk di sampingnya di tempat tidur. “Kebanyakan rahasia adalah salah. Apalagi jika kamu diminta untuk tidak pernah memberi tahu siapa pun. Di sisi lain, kejutan, seperti kado atau pesta, dapat menjadi hal yang baik. Itu dimaksudkan untuk menyenangkan bagi semua orang.”

Maddy mengangguk. “Terima kasih karena tidak marah kepadaku,” katanya. “Kate bilang Ibu akan marah.”

Ibu memeluknya erat. “Ibu sangat bangga kepadamu karena mendengarkan Roh Kudus dan mengatakan kepada Ibu yang sebenarnya.”

“Maukah Ibu mengantarku kembali ke toko untuk mengembalikan bonekanya?” Maddy bertanya.

“Tentu saja!” Ibu tersenyum. “Dan saat kita kembali, kamu bisa membantu Ibu membuat kue untuk kejutan bagi Ayah.”

Maddy tertawa. “Nah, itu sesuatu yang bisa membuatku merasa nyaman!”

Gambar
Friend, July 2021 Tier 2

Ilustrasi oleh Devin McSherry

Cetak