Sekaranglah Saatnya untuk Melayani di Misi!
Ladang misi yang menyenangkan tersebar di seluruh dunia memungkinkan ilham Tuhan untuk memanggil para remaja putra dan remaja putri serta pasangan suami istri yang berpengabdian pada pemanggilan yang menantang.
Saya tidak dapat membayangkan sesuatu yang lebih menyenangkan untuk dilakukan sebagai seorang remaja putra, remaja putri atau pasangan suami istri di dunia saat ini daripada menjadi seorang misionaris penuh-waktu bagi Gereja Yesus Kristus dari Orang-orang Suci Zaman Akhir. Pesan dari Injil yang dipulihkan yang kita bagikan adalah mutlak penting. Pesan itu berasal dari Allah Bapa Surgawi kita kepada setiap anak-anak-Nya di bumi dan pesan itu berpusat dalam Putra Terkasih-Nya, Yesus Kristus. Ketika pesan itu dipahami dan dijalankan, pesan tersebut dapat menggantikan kekacauan dengan kedamaian, kesedihan dengan kebahagiaan, serta memberikan solusi bagi tantangan-tantangan kehidupan yang terus-menerus.
Kita sekarang memiliki arahan yang sangat jelas dalam pelayanan misionaris. Itu disajikan oleh buku panduan Mengkhotbahkan Injil-Ku serta sumber-sumber yang dikembangkan untuk menyertainya. Pelajaran-pelajaran baru misionaris yang sangat efektif didasarkan pada mengajar dengan Roh ketimbang mengulang hafalan. Pelajaran-pelajaran tersebut telah meningkatkan dengan baik program membagikan Injil di seluruh dunia. Setiap presiden misi telah diajari dengan cermat bagaimana menerapkan material baru ini. Hasilnya adalah sekelompok presiden misi yang sangat berkemampuan, berpengabdian, dan antusias dengan kemampuan untuk mengilhami dan memotivasi dengan kuat para misionaris mereka.
Pembelajaran dan penerapan di seluruh dunia konsep-konsep dalam Mengkhotbahkan Injil-Ku oleh setiap misionaris telah memperkuat kemampuan kita untuk memaklumkan pesan Pemulihan dan mengajarkan rencana keselamatan, serta asas-asas Injil lainnya. Peningkatan standar kelayakan telah memiliki konsekuensi yang luas. Terdapat pelayanan yang lebih penuh pengabdian di ladang, hubungan kerekanan yang lebih kuat, lebih banyak pengajaran yang efektif, serta meningkatkan retensi dari orang-orang yang dipertobatkan.
Panduan menyeluruh yang diberikan untuk mengawasi pekerjaan misionaris telah lebih baik dari sebelumnya. Itu mendukung seluruh upaya misionaris melalui Presidensi Area, ketujuh orang Presiden Tujuh Puluh, Kuorum Dua Belas Rasul, serta perhatian pribadi, yang terpusat dari Presidensi Utama.
Ladang misi yang menyenangkan tersebar di seluruh dunia memungkinkan ilham Tuhan untuk memanggil para remaja putra dan remaja putri serta pasangan suami istri yang berpengabdian pada pemanggilan yang menantang yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kapasitas pribadi. Saya bersukacita dalam kesempatan untuk berpartisipasi dalam upaya yang menarik ini yang dengan nyata memberkati begitu banyak orang di seluruh dunia.
Penatua M. Russell Ballard telah berbicara mengenai menciptakan rumah tangga yang berbagi-Injil. Saya akan membahas bagaimana mempersiapkan diri untuk menjadi misionaris penuh-waktu, sebagai seorang elder, seorang sister, atau misionaris pasangan suami istri.
Prosesnya dimulai dari dalam rumah jauh sebelum usia misionaris yaitu saat orang tua menanamkan dalam pikiran dan hati setiap anak lelaki yang masih muda konsep “saat saya pergi ke misi,” bukan “jika saya pergi ke misi.” Anak-anak paling baik diajari kebenaran-kebenaran Injil adalah dalam rumah sebab pelajaran dapat disesuaikan dengan usia serta kapasitas setiap anak. Di dalam rumah seluruh perisai kebenaran disesuaikan dengan sifat-sifat pribadi dari masing-masing anak. Pengajaran orang tua mempersiapkan anak-anak dengan lebih baik bagi kehidupan serta mempersiapkan para remaja putra yang layak bagi sukacita pelayanan misionaris. Di dalam rumah, anak perempuan yang masih muda dapat memahami bahwa peran utamanya adalah untuk menjadi seorang istri dan ibu. Sementara, persiapan tersebut dipaparkan di sana mungkin terdapat kesempatan untuk melayani sebagai misionaris penuh-waktu, nasihat yang diberikan baru-baru ini dari Presidensi Utama diikuti: “Para wanita lajang yang berusia dua puluh satu tahun atau lebih … dapat direkomendasikan untuk melayani di misi penuh-waktu …. Para sister ini dapat memberikan kontribusi berharga …, tetapi mereka hendaknya tidak dipaksa untuk melayani. Para uskup hendaknya tidak merekomendasikan mereka untuk melayani di misi jika itu akan memengaruhi prospek pernikahan yang telah di ambang pintu.”1
Banyak orang tua menggunakan bagian-bagian dari panduan Mengkhotbahkan Injil-Ku untuk menekankan konsep-konsep yang akan menghasilkan buah seiring dengan kesaksian anak-anak mereka menjadi matang sewaktu mereka diasuh di rumah. Sebagai seorang anak lelaki muda Anda dapat mempelajari bagaimana memenuhi tugas Anda sebagai pemegang imamat masa depan. Anda akan dibantu untuk memahami dan menerapkan ajaran-ajaran penting dari Tuhan. Anda akan diperkuat untuk hidup dengan layak agar dapat menerima tata cara-tata cara kudus bait suci dan untuk melayani sebagai misionaris penuh-waktu. Pengalaman-pengalaman semacam itu akan mengembangkan sebuah landasan bagi berkat-berkat yang akan datang bagi Anda untuk menjadi seorang suami dan ayah yang kuat.
Bagian-bagian dari Mengkhotbahkan Injil-Ku akan mempersiapkan Anda sebagai remaja putri untuk memahami dan menerapkan ajaran bagi peran Anda sebagai istri dan ibu. Jika Anda memilih untuk melayani seba-gai misionaris penuh-waktu Anda akan meletakkan landasan untuk itu. Program-program seminari akan membantu Anda sebagai remaja putra atau remaja putri untuk meletakkan landasan bagi kebahagiaan dan keberhasilan dalam kehidupan. Terdapat kursus khusus dalam program institut, serta ketiga Universitas Brigham Young yang dapat mempersiapkan Anda bagi pelayanan misi. Kursus itu dilandaskan pada asas-asas yang dimuat dalam Mengkhotbahkan Injil-Ku serta terkait erat dengan sumber yang penuh kekuatan ini. Itu akan memberi Anda pelajaran persiapan bagi saatnya Anda dipanggil untuk melayani.
Kekuatan dan keefektifan dari buku panduan Mengkhotbahkan Injil-Ku bagi para misionaris, pemimpin, anggota serta orang tua terwujud dalam fakta bahwa hanya sedikit di bawah satu juta jilid telah didistribusikan sejauh ini. Apakah Anda memperoleh manfaat dari jilid pribadi Anda?
Sebagai seorang uskup atau presiden cabang, melalui wawancara-wawancara yang memotivasi, Anda dapat memberkati kehidupan setiap remaja putra di lingkungan Anda juga pasangan-pasangan suami istri yang tepat dengan mendorong mereka untuk mempersiapkan diri untuk menjadi misionaris penuh-waktu. Anda bukan saja memberkati para calon misionaris ini namun Anda dapat menjawab doa-doa dari orang tua yang memiliki seorang putra dewasa yang belum bertekad untuk menjadi misionaris tanpa memandang upaya-upaya mereka untuk mendorong keinginan itu. Sebagai contoh, sejak masa kanak-kanak hingga usia dewasa, putri kami Mary Lee mendengar orang tuanya membicarakan mengenai pengalaman-pengalaman berharga misionaris kami. Kami menjelaskan bagaimana kesempatan melayani sebagai misionaris yang menantang telah memperkaya kehidupan kami serta menetapkan landasan bagi segala hal yang kami kumpulkan dalam kehidupan kami. Sementara itu kami mengajarkan bahwa adalah keputusan pribadinya apakah dia akan melayani atau tidak. Di masa-masa pertumbuhannya, tampak jelas bahwa dia bermaksud untuk menjadi seorang misionaris. Meskipun demikian sewaktu usia misionaris mendekati, pengalamannya yang menyenangkan di universitas mulai menghadirkan alternatif-alternatif menarik. Sekali waktu ketika dia mengungkapkan pergumulan dengan ketidakpastian itu, dia dinasihati untuk berbicara kepada uskupnya. Sebuah janji diatur. Sewaktu dia duduk di hadapan seorang uskup pilihan, dia bertanya, “Menurut Anda bagaimana mengenai pelayanan saya di misi penuh-waktu?” Uskup tersebut beranjak dari kursinya, menepukkan tangannya ke atas meja, dan berkata, “Itu merupakan hal terbaik yang dapat saya bayangkan bagi Anda.” Komentar itu telah membantu dia memutuskan untuk melayani di misi.
Mary Lee menjadi misionaris yang paling efektif di Spanyol yang menyingkapkan kemampuan-kemampuan tersembunyi, mematangkan perkembangan rohaninya, serta menyebabkan berkembangnya kemampuan yang telah memberkatinya sebagai seorang istri dan ibu. Uskup yang memiliki pengaruh yang begitu besar dalam kehidupan putri saya adalah J. Willard Marriott Jr., saat ini seorang Area Tujuh Puluh. Namun kami mengingatnya paling banyak untuk apa yang dia lakukan bagi putri kami Mary Lee. Saat ini dalam keluarganya sendiri dengan teladan yang kuat dari seorang ayah dan ibu purnamisionaris, seorang putra dan putri telah memenuhi misi yang dapat diteladani. Putra yang tersisa tampak jelas akan menjadi misionaris serta putri terakhir pada saatnya akan membuat pilihan yang tepat. Seorang cucu lainnya, mengikuti jejak ayahnya, baru-baru ini dipanggil untuk melayani di Misi Mexico Cuernavaca.
Para uskup dan presiden cabang, Anda dapat memiliki pengaruh kuat itu dalam kehidupan para misionaris yang Anda dorong dan Anda siapkan juga dalam kehidupan keturunan mereka. Gunakan para pemimpin kuorum-kuorum Imamat Harun Anda serta para penasihat, juga para pemimpin imam besar, penatua dan wanita untuk membantu Anda bersiap memanggil sebanyak mungkin misionaris yang layak. Dari penggunaan sumber-sumber misionaris yang baru ini, lebih banyak lagi misionaris yang Anda rekomendasikan tiba di ladang misi dengan lebih siap serta bermotivasi tinggi. Sementara kebanyakan calon potensial dapat siap dengan sedikit upaya, beberapa memerlukan penyesuaian mendasar dalam kehidupan mereka agar memenuhi syarat. Dengan dukungan orang tua, bantulah mereka agar memenuhi standar.
Berdoalah mengenai pasangan suami istri mana yang dapat didorong untuk mengirim rekomendasi untuk sebuah panggilan pada pelayanan misi penuh-waktu. Ada keperluan mendesak bagi mereka.
Saya terus-menerus kagum pada bagaimana Roh Kudus dapat sesuai dengan sifat-sifat serta kebutuhan dari setiap misionaris serta pasangan suami istri pada keadaan yang beragam secara luas dari pelayanan misi di seluruh dunia. Saya telah mengamati bagaimana beberapa elder dan sister yang paling kuat dan berkemampuan dipanggil ke Amerika Serikat dan Kanada untuk mempertahankan landasan Gereja yang kuat di sana. Saya telah melihat bagaimana misionaris yang kembali dari tugas yang tidak lazim, seperti beradaptasi dengan budaya pribumi di Kepulauan Pasifik, Mongolia, atau dataran tinggi di Guatemala atau sebaliknya melayani dengan hubungan pribadi yang terbatas dengan presiden misi mengembangkan dengan sangat baik kapasitas pribadi yang sebelumnya tidak diketahui.
Sekarang izinkan saya berbicara dari hati saya mengenai apa makna dari misi penuh-waktu yang terhormat bagi saya. Saya tumbuh dalam sebuah rumah tangga dengan orang tua yang begitu baik, namun ayah saya adalah bukan anggota sedang ibu saya tidak aktif. Setelah misi saya keadaan itu berubah. Mereka menjadi anggota yang kuat serta melayani dengan penuh pengabdian dalam bait suci—ayah saya adalah pemeterai, ibu saya adalah pekerja tata cara. Namun sebagai seorang pemuda, seperti banyak di antara Anda saat ini, saya tidak memiliki cara untuk menilai secara pribadi pentingnya pekerjaan misi. Saya jatuh cinta dengan seorang wanita muda yang luar biasa. Pada saat-saat yang kritis dalam masa pacaran kami, dia membuatnya sangat jelas bahwa dia hanya akan menikah di bait suci dengan seorang purnamisionaris. Demikianlah saya termotivasi, saya melayani sebagai misionaris di Uruguay.
Itu tidak mudah. Tuhan memberi saya banyak tantangan yang menjadi batu loncatan pada pertumbuhan pribadi. Melaluinya saya memperoleh kesaksian saya bahwa Allah Bapa dan Putra Terkasih-Nya, Yesus Kristus, sesungguhnya mengunjungi Joseph Smith untuk memulai sebuah pemulihan kebenaran, wewenang imamat serta Gereja yang benar ke bumi. Saya memperoleh kesaksian bahwa Joseph Smith adalah seorang Nabi yang luar biasa. Saya mempelajari ajaran-ajaran penting. Saya menemukan apa artinya dibimbing oleh Roh. Banyak malam dimana saya bangun, sewaktu rekan saya tidur, untuk mencurahkan hati saya kepada Tuhan untuk memohon bimbingan dan petunjuk. Saya memohon kemampuan untuk menyatakan dengan efektif dalam bahasa Spanyol kesaksian saya serta kebenaran yang saya pelajari kepada orang-orang yang telah saya kasihi. Doa-doa itu dijawab dengan berlimpah. Pada saat yang sama, rekan kekal masa depan saya, Jeanene, dibentuk menjadi seorang istri dan ibu yang luar biasa oleh misinya sendiri.
Yang paling penting, segala hal yang berharga bagi saya dalam kehidupan mulai matang di ladang misi. Jika saya tidak terdorong untuk menjadi seorang misionaris, saya tidak akan memiliki rekan kekal atau keluarga berharga yang saya kasihi dengan penuh rasa sayang. Saya yakin bahwa saya tidak akan memiliki kesempatan-kesempatan profesional luar biasa yang mengembangkan setiap kemampuan saya. Saya yakin bahwa saya tidak akan menerima pemanggilan kudus beserta kesempatan untuk melayani untuk mana saya akan bersyukur secara kekal. Kehidupan saya telah banyak diberkati secara tak terukur karena saya melayani di misi.
Sekarang dapatkah Anda memahami mengapa saya begitu bersemangat memotivasi Anda masing- masing para remaja putra untuk menjadi seorang misionaris yang layak? Dapatkah Anda pahami mengapa saya mendorong Anda sebagai pasangan suami istri dewasa untuk merencanakan, jika kesehatan memungkinkan, untuk melayani Tuhan sebagai misionaris? Dapatkah Anda lihat mengapa saya menyarankan agar beberapa dari Anda para remaja putri, dimana terdapat keinginan dan itu tidak memengaruhi pernikahan yang akan datang, untuk mempertimbangkan dengan serius melayani Tuhan sebagai seorang misionaris? Rumah tangga kami telah sangat diberkati oleh seorang istri dan ibu yang memilih untuk melayani di misi penuh-waktu selama masa pelayanan saya.
Jika Anda adalah seorang remaja putra yang sedang bertanya-tanya apakah Anda semestinya memenuhi misi penuh-waktu, janganlah mendekati keputusan penting itu dengan kebijaksanaan Anda sendiri. Carilah nasihat dari orang tua Anda, uskup, atau presiden wilayah Anda. Dalam doa-doa Anda mintalah agar kehendak Tuhan disingkapkan kepada Anda. Saya tahu bawa misi akan memberikan berkat-berkat yang luar biasa bagi Anda saat ini serta sepanjang kehidupan Anda. Saya mengimbau Anda untuk tidak berdoa untuk mengetahui apakah Anda seharusnya pergi; melainkan, mohonlah kepada Tuhan untuk membimbing Anda dalam hal apa saja yang mungkin diperlukan untuk menjadi seorang misionaris penuh-waktu yang layak dan penuh kekuatan. Anda tidak akan pernah menyesal melayani di misi, namun Anda kemungkinan besar akan menyesal tidak melayani di misi jika itu adalah pilihan Anda.
Saya tahu bahwa Yesus adalah Kristus, bahwa Gereja-Nya serta kegenapan Injil-Nya telah dipulihkan ke bumi melalui satu-satunya Nabi penting, Joseph Smith. Saya bersaksi bahwa pelayanan misionaris penuh-waktu yang penuh pengabdian merupakan sumber kebahagiaan yang besar serta berkat-berkat yang kaya, bukan hanya kepada mereka yang mendengar pesannya, tetapi juga kepada mereka yang, di bawah bimbingan Roh, menyampaikannya. Dalam nama Yesus Kristus, amin.