Taipei, Taiwan

Gedung gereja pertama Gereja Yesus Kristus dari Orang-Orang Suci Zaman Akhir di Taiwan, rampung pada 1966, dibangun di ibu kota Taipei oleh para anggota lokal. Dewasa ini, Gereja di Taiwan memiliki:

62.100 anggota (perkiraan)
16 pasak, 98 lingkungan dan cabang, 2 misi
1 bait suci di Taipei, 1 diumumkan di Kaohsiung

Mengunjungi Bait Suci

Keluarga Ruan berjalan ke pelataran bait suci di Taipei. Sister Ruan menuturkan, “Pergi ke bait suci mengingatkan saya akan prioritas dalam kehidupan serta memberi saya kekuatan rohani dan perasaan damai.” Pada konferensi umum Oktober 2021, Presiden Russell M. Nelson mengumumkan bahwa bait suci kedua Taiwan akan dibangun di Kaohsiung.

Lebih lanjut tentang Gereja di Taiwan

Sejarah singkat Gereja di Taiwan.
Seorang misionaris di Taiwan belajar tentang nilai dirinya sendiri dari patung terkenal, Jadeite Cabbage [Kubis Batu Giok].
Seorang pionir Taiwan belajar untuk menghormati leluhurnya sementara menaati perintah-perintah.
Memberikan pelayanan dengan kasih murni, para anggota lingkungan menolong Ken kembali ke gereja.
Terlepas dari tekanan-tekanan sosial, Han Lin bekerja keras sejak masa remajanya untuk menjadi ayah yang baik.
Iren dan Yéyé Iren dan Yéyé belajar merespek orang dan agama lain sementara mengunjungi wihara Budha bersama kakek mereka.
Membaca tulisan suci mengenai Juruselamat mendatangkan kedamaian bagi para remaja ini.

anggota keluarga di Taiwan mengerjakan sejarah keluarga — Keluarga ini menikmati belajar tentang sejarah keluarga mereka. *FamilySearch* tersedia dalam bahasa Tionghoa dan 29 bahasa lainnya.

remaja putri mengikuti pelajaran di gereja — Remaja putri berkumpul untuk pelajaran hari Sabat yang dipimpin remaja dan didukung pemimpin.

keluarga berjalan di depan Bait Suci Taipei Taiwan — Bait Suci Taipei Taiwan didedikasikan pada 1984 oleh Presiden Gordon B. Hinckley.

penampilan Bait Suci Kaohsiung Taiwan — Bait Suci Kaohsiung Taiwan diumumkan oleh Presiden Russell M. Nelson pada 2021.