Nauvoo the Beautiful [Nauvoo yang Indah], oleh Larry C. Winborg Copyright 2023

27 Oktober–2 November: “Sebuah Rumah demi Nama-Ku”

Ajaran dan Perjanjian 124

Betapa pun sulitnya enam tahun terakhir bagi para Orang Suci, segalanya tampak mulai membaik pada musim semi 1839: para Orang Suci yang mengungsi telah mendapatkan rasa iba di antara penduduk Quincy, Illinois. Para penjaga telah mengizinkan Joseph Smith dan para pemimpin Gereja lainnya melarikan diri dari penawanan di Missouri. Dan Gereja baru saja membeli tanah di Illinois di mana para Orang Suci dapat berkumpul kembali. Memang, itu tanah yang berawa-rawa, penuh nyamuk, tetapi dibandingkan dengan tantangan-tantangan yang telah dihadapi para Orang Suci, ini tampaknya dapat ditoleransi. Maka mereka menguras rawa-rawa tersebut dan merancang anggaran dasar untuk sebuah kota baru, yang mereka namai Nauvoo. Itu berarti “indah” dalam Bahasa Ibrani, meski itu lebih merupakan pernyataan iman daripada deskripsi akurat, setidaknya pada awalnya. Sementara itu, Tuhan memberikan kepada Nabi-Nya suatu kesan mendesak. Dia memiliki lebih banyak kebenaran dan tata cara untuk dipulihkan, dan Dia membutuhkan bait suci yang kudus di mana Dia dapat “memahkotai [para Orang Suci-Nya] dengan kehormatan, kebakaan, dan kehidupan kekal” (Ajaran dan Perjanjian 124:55). Dalam banyak hal, perasaan iman dan urgensi yang sama ini terlihat jelas dalam pekerjaan Tuhan saat ini.

Lihat Saints, 1:399–427; “Organizing the Church in Nauvoo,” dalam Revelations in Context, 264–271.

Pelajari lebih lanjut tentang situs bersejarah Gereja di Illinois.

Gagasan untuk Pemelajaran di Rumah dan di Gereja

Ajaran dan Perjanjian 124:2–11

Saya dapat mengundang orang lain untuk datang kepada Kristus.

Tuhan memberi tahu Nabi Joseph Smith untuk “membuat suatu maklumat khusyuk mengenai Injil-[Nya]” kepada “semua raja di dunia” (lihat Ajaran dan Perjanjian 124:2–11). Jika Anda menerima tugas ini, apa yang akan maklumat Anda katakan mengenai Yesus Kristus dan Injil-Nya yang dipulihkan? Renungkan juga bagaimana Anda dapat membagikan kesaksian Anda secara normal dan alami dengan orang-orang yang berinteraksi dengan Anda setiap hari.

Lihat juga “Pemulihan Kegenapan Injil Yesus Kristus: Maklumat Peringatan Dua Ratus Tahun kepada Dunia,” Perpustakaan Injil.

Ajaran dan Perjanjian 124:12–21

Saya dapat menjadi murid yang dapat Tuhan percayai.

Pertimbangkan untuk berbagi dengan orang lain, seperti yang Juruselamat lakukan dalam Ajaran dan Perjanjian 124:12–21, sifat-sifat seperti Kristus yang Anda lihat di dalamnya. Bagaimana Dia telah mengungkapkan kepada Anda kasih dan kepercayaan-Nya?

Lihat juga Richard J. Maynes, “Mendapatkan Kepercayaan Tuhan dan Keluarga Anda,” Liahona, November 2017, 75–77.

Ajaran dan Perjanjian 124:22–24, 60–61

Tuhan ingin saya menyambut dan menerima orang lain.

Sewaktu Anda merenungkan petunjuk Tuhan dalam Ajaran dan Perjanjian 124:22–24, 60–61, pikirkan tentang bagaimana Anda dapat menjadikan rumah Anda dan lingkungan Anda sebuah tempat seperti apa yang telah Tuhan bayangkan bagi Nauvoo.

Lihat juga “A Friend to All” (video), ChurchofJesusChrist.org.

A Friend to All

Elder Ulisses Soares talks of the need for kindness and acceptance.

Detail dari Joseph Smith di Bait Suci Nauvoo, oleh Gary E. Smith

Ajaran dan Perjanjian 124:25–45, 55

Kita membangun bait suci bagi Tuhan untuk menerima tata cara-tata cara sakral.

Mengapa Anda merasa Tuhan telah “selalu memerintahkan” umat-Nya “untuk membangun [bait suci] demi nama kudus-[Nya]”? Pertimbangkan untuk membuat daftar alasan yang Anda temukan dalam Ajaran dan Perjanjian 124:25–45, 55. Anda dapat menemukan orang lain dalam nyanyian pujian seperti “We Love Thy House, O God” (Hymns, no. 247) atau video “What Is a Temple?” (Gospel Library). Bagaimana pekerjaan membangun bait suci merupakan tanda dari kasih Tuhan bagi Anda?

What Is a Temple?

The difference between chapels, where Latter-day Saints meet for regular Sunday worship, and temples is also explained.

Sejak Bait Suci Nauvoo dibangun pada tahun 1840-an, lebih dari 300 bait suci telah dibangun atau diumumkan. Presiden Russell M. Nelson mengajarkan: “Kita tahu bahwa waktu kita di bait suci adalah krusial bagi keselamatan dan permuliaan kita serta bagi keluarga kita. … Serangan si lawan bertambah cepat, dalam intensitas dan keragaman. Kebutuhan kita untuk berada di bait suci secara teratur tidak pernah lebih besar” (“Menjadi Orang-Orang Suci Zaman Akhir yang Patut Diteladani,” Liahona, November 2018, 114). Bagaimana bait suci telah membantu Anda menangkal “serangan si musuh”? Anda merasa terkesan untuk melakukan apa untuk mengikuti nasihat Presiden Nelson?

Lihat juga “Why Latter-day Saints Build Temples,” temples.ChurchofJesusChrist.org.

Ajaran dan Perjanjian 124:45–55

Tuhan memberkati orang-orang yang berusaha untuk mematuhi perintah-perintah-Nya.

Para Orang Suci telah diperintahkan untuk membangun sebuah bait suci di Jackson County, Missouri, namun “dirintangi oleh musuh mereka” (Ajaran dan Perjanjian 124:51). Ayat 49–55 memuat pesan yang meyakinkan bagi orang-orang yang ingin menaati perintah Allah namun terhalang melakukannya karena keluarga atau keadaan lainnya. Apa nasihat yang Anda temukan dalam ayat-ayat ini yang dapat membantu seseorang dalam situasi semacam ini?

Ajaran dan Perjanjian 124:91–92

Tuhan dapat membimbing saya melalui berkat bapa bangsa saya.

Tidak lama setelah ayah Nabi, Joseph Smith Sr., meninggal dunia, Tuhan memanggil Hyrum Smith pada pemanggilan yang ayahnya pegang—Bapa Bangsa Bagi Gereja. Anda dapat membaca tentang ini di Ajaran dan Perjanjian 124:91–92.

Untuk mempelajari lebih lanjut tentang sejarah bapa bangsa dan berkat bapa bangsa, klik di sini.

Bagaimana Anda akan menggambarkan berkat bapa bangsa kepada seseorang yang belum pernah mendengarnya? Apa yang akan Anda katakan untuk mendorong seseorang menerimanya? Carilah jawaban terhadap pertanyaan-pertanyaan ini dalam pesan Penatua Randall K. Bennett “Berkat Bapa Bangsa Anda—Arahan Terilhami dari Bapa Surgawi” (Liahona, Mei 2023, 42–43) atau Topik dan Pertanyaan, “Berkat Bapa Bangsa” (Perpustakaan Injil).

Berdasarkan apa yang telah Anda telaah dan alami, pertimbangkan bagaimana Anda akan melengkapi kalimat ini: “Berkat bapa bangsa adalah seperti .” Mengapa Bapa Surgawi ingin anak-anak-Nya menerima berkat bapa bangsa?

Jika Anda belum menerima berkat bapa bangsa, apa yang dapat Anda lakukan untuk mempersiapkan diri untuk menerimanya? Jika Anda telah menerima berkat bapa bangsa, bagaimana Anda dapat memperlihatkan kepada Allah bahwa Anda menghargai karunia ini?

Lihat juga Kazuhiko Yamashita, “Kapan Menerima Berkat Bapa Bangsa Anda,” Liahona, Mei 2023, 88–90; Buku Pegangan Umum, 18.17, Perpustakaan Injil.

Mengajar dari Hati. Mengajar adalah paling bermakna ketika itu mencakup pengalaman dan kesaksian pribadi. Misalnya, jika Anda telah menerima berkat bapa bangsa, tinjaulah itu sewaktu Anda bersiap untuk mengajarkan tentang berkat-berkat khusus ini. Mengapa Anda bersyukur atas berkat Anda? Bagaimana Anda akan mengilhami orang lain untuk bersiap menerima berkat bapa bangsa mereka atau menelaah berkat bapa bangsa dengan lebih sering?

Gagasan untuk Mengajar Anak-Anak

Ajaran dan Perjanjian 124:15, 20

Yesus Kristus menyukai integritas.

• Untuk membantu anak-anak Anda mengingat apa yang mereka pelajari dari Ajaran dan Perjanjian 124:15, 20, Anda dapat membantu mereka menggambar dan menggunting kertas berbentuk hati. Pada hati, Anda dapat membantu mereka menuliskan frasa-frasa kunci dari ayat-ayat ini. Sebuah lagu seperti “Jadi Contoh Kebenaran” (Buku Nyanyian Anak-Anak, 81) dapat membantu memperkuat firman Tuhan.

• Setelah membaca bersama-sama Ajaran dan Perjanjian 124:15, 20, mungkin Anda dapat membantu anak-anak Anda menemukan apa artinya hidup dengan integritas di halaman 34 dari Untuk Kekuatan Remaja: Penuntun untuk Membuat Pilihan. Apa yang Tuhan firmankan secara khusus mengenai George Miller di ayat 20 “karena integritas hati [George]”? Anda juga dapat membagikan contoh anak-anak yang memperlihatkan integritas dari pengalaman Anda sendiri atau dari majalah Kawanku. Ajaklah anak-anak Anda untuk menentukan gol untuk menunjukkan integritas minggu ini dan memberi tahu Anda bagaimana perasaan mereka ketika mereka melakukannya.

Ajaran dan Perjanjian 124:28–29, 39

Yesus memerintahkan umat-Nya untuk membangun bait suci.

• Anak-anak Anda mungkin senang melihat gambar bait suci, termasuk bait suci kuno dan bait suci dekat dengan tempat tinggal mereka (lihat ChurchofJesusChrist.org/temples/list). Anda dapat menggunakan gambar-gambar ini serta Ajaran dan Perjanjian 124:39 untuk menjelaskan bahwa Yesus Kristus telah senantiasa memerintahkan umat-Nya untuk membangun bait suci—di zaman dahulu dan di zaman kita (lihat juga halaman kegiatan minggu ini).

• Jika Anda tinggal cukup dekat dengan bait suci, pertimbangkan untuk membawa anak-anak Anda ke sana dan dengan khidmat berjalan-jalan di pelataran bait suci. Ajaklah mereka untuk menemukan kata-kata “Kekudusan bagi Tuhan—Rumah Tuhan” di bagian luar bait suci. Bicaralah dengan anak-anak Anda tentang arti kata-kata ini.

• Pertimbangkan untuk menggunakan gagasan dalam “Dibaptiskan dan Dikukuhkan bagi Leluhur” dalam apendiks A untuk membantu anak-anak Anda menantikan hari ketika mereka dapat memasuki bait suci (lihat juga “Bait Suci dan Rencana Kebahagiaan” dalam apendiks B).

Bait Suci Salomo, oleh Sam Lawlor

Ajaran dan Perjanjian 124:91–92

Tuhan akan memberkati saya melalui berkat bapa bangsa.

• Sewaktu Anda membaca bersama Ajaran dan Perjanjian 124:91–92, bantulah anak-anak Anda menemukan apa yang Tuhan panggil Hyrum Smith untuk lakukan. Bicarakan tentang apa berkat bapa bangsa itu: sebuah berkat khusus di mana Tuhan mengajari kita tentang diri kita sendiri dan apa yang Dia ingin kita lakukan dan menjadi. Pertimbangkan untuk menggunakan bagian “Menerima Berkat Bapa Bangsa” dalam apendiks A untuk membantu anak-anak Anda bersiap untuk menerima berkat bapa bangsa.

Untuk gagasan lebih lanjut, lihat majalah Kawanku terbitan bulan ini.

Bait Suci Nauvoo, oleh George D. Durrant