Waktu Panen di Prancis, oleh James Taylor Harwood

18–24 Januari

Ajaran dan Perjanjian 3–5

“Pekerjaan-Ku Akan Menyebar Luas”

Tuliskan apa yang Anda pelajari dan rasakan sewaktu Anda menelaah tulisan suci. Ini akan membantu Anda mengingat kesan-kesan itu dan membagikannya dengan orang lain.

Catat Kesan Anda

Selama beberapa tahun pertama sebagai Nabi Tuhan, Joseph Smith belum tahu segalanya mengenai “pekerjaan yang menakjubkan” yang dia telah dipanggil untuk melakukannya. Tetapi satu hal yang telah diajarkan pengalaman awalnya adalah bahwa untuk memenuhi syarat bagi pekerjaan Allah, matanya harus sepenuhnya “tunggal pada kemuliaan Allah” (Ajaran dan Perjanjian 4:1, 5). Misalnya, jika Tuhan memberinya nasihat yang bertentangan dengan hasrat pribadinya, dia perlu mengikuti nasihat Tuhan. Dan bahkan jika dia memiliki “banyak wahyu, dan … kuasa untuk melakukan banyak pekerjaan dahsyat,” jika kehendaknya sendiri menjadi lebih penting baginya daripada kehendak Allah, dia “mesti jatuh” (Ajaran dan Perjanjian 3:4). Tetapi Joseph belajar sesuatu yang lain yang sama pentingnya mengenai melakukan pekerjaan Allah: “Allah penuh belas kasihan,” dan jika Joseph dengan tulus bertobat, dia “masih dipilih” (ayat 10). Lagi pula, pekerjaan Allah adalah suatu pekerjaan penebusan. Dan pekerjaan itu “tidak dapat digagalkan” (ayat 1).

Gagasan untuk Penelaahan Tulisan Suci Pribadi

Ajaran dan Perjanjian 3:1–15

Saya hendaknya memercayai Allah alih-alih takut kepada manusia.

Di awal pelayanan Joseph Smith, teman-teman yang baik sulit didapatkan—khususnya teman seperti Martin Harris, seorang pria yang dihormati dan makmur, yang berada dalam posisi untuk menyediakan dukungan yang berharga. Dan Martin dengan rela mendukung Joseph, meski itu menyebabkan dia kehilangan respek dari teman-temannya dan membutuhkan pengurbanan keuangan.

Maka mudahlah untuk memahami mengapa Joseph ingin memenuhi permintaan Martin untuk membawa bagian pertama dari terjemahan Kitab Mormon untuk diperlihatkan kepada istrinya, yang meragukan kebenaran dari Kitab Mormon. Joseph terus bertanya kepada Tuhan mengenai permintaan ini, bahkan ketika Dia telah melarangnya, sampai akhirnya, setelah Joseph bertanya untuk ketiga kalinya, Tuhan mengatakan ya. Tragisnya, naskah tersebut hilang sementara itu berada dalam kepemilikan Martin, dan Joseph serta Martin dengan tajam ditegur oleh Tuhan (lihat Para Orang Suci, 1:51–53).

Saat Anda membaca Ajaran dan Perjanjian 3:1–15, renungkan bagaimana pendapat orang lain mungkin memengaruhi Anda. Anda juga dapat mencermati bahwa selain menghardik Joseph Smith, Tuhan juga mengucapkan perkataan penuh belas kasihan. Apa yang Anda pelajari dari cara Tuhan mengoreksi sekaligus memberi semangat kepada Joseph? Apa nasihat yang Anda temukan yang dapat membantu Anda ketika Anda tergoda untuk takut kepada orang lain lebih daripada kepada Allah?

Lihat juga “The Contributions of Martin Harris,” Revelations in Context, 1–9, history.ChurchofJesusChrist.org.

Ajaran dan Perjanjian 4

Tuhan meminta saya untuk melayani-Nya dengan sepenuh hati.

Bagian 4 sering kali diterapkan kepada misionaris penuh waktu. Namun, menarik untuk mencermati bahwa wahyu ini diberikan pada awalnya kepada Joseph Smith Sr., yang tidak dipanggil untuk melayani misi namun tetap memiliki “hasrat untuk melayani Allah” (ayat 3).

Satu cara untuk membaca bagian ini adalah dengan membayangkannya sebagai uraian pekerjaan bagi seseorang yang ingin melakukan pekerjaan Tuhan. Apa saja persyaratannya? Mengapa keterampilan atau karakteristik ini perlu? Mungkin Anda dapat dengan doa yang sungguh-sungguh memilih satu hal yang dapat Anda lakukan agar Anda dapat “memenuhi syarat bagi pekerjaan itu” dengan lebih baik (ayat 5).

Ajaran dan Perjanjian 5

Saya dapat memperoleh kesaksian saya sendiri mengenai Kitab Mormon.

Martin Harris, oleh Lewis A. Ramsey

Jika Anda dipanggil untuk bersaksi di persidangan mengenai kebenaran dari Kitab Mormon, bukti apa yang akan Anda sediakan? Martin Harris memikirkan pertanyaan serupa ketika istrinya, Lucy, membuat klaim bahwa Joseph Smith menipu orang-orang dengan berpura-pura menerjemahkan lempengan-lempengan emas (lihat Para Orang Suci, 1:56–58). Maka Martin meminta kepada Joseph lebih banyak bukti bahwa lempengan-lempengan emas tersebut adalah nyata. Ajaran dan Perjanjian 5 adalah sebuah wahyu sebagai tanggapan atas permintaan Martin.

Apa yang Anda pelajari dari Ajaran dan Perjanjian 5 mengenai yang berikut:

• Bagaimana perasaan Tuhan mengenai mereka yang tidak percaya pada kebenaran-kebenaran rohani kecuali mereka memiliki bukti (lihat ayat 5–8; lihat juga Yohanes 20:24–29).

• Peranan saksi dalam pekerjaan Tuhan (lihat ayat 11–15; lihat juga 2 Korintus 13:1).

• Cara memperoleh kesaksian akan Kitab Mormon bagi diri Anda sendiri (lihat ayat 16; lihat juga Moroni 10:3–5).

Ajaran dan Perjanjian 5:1–10

Generasi ini akan menerima firman Allah melalui Joseph Smith.

Apa yang Ajaran dan Perjanjian 5:1–10 ajarkan kepada Anda mengenai peranan penting Joseph Smith dalam dispensasi kita—dan dalam kehidupan Anda? Renungkan bagaimana Anda telah menerima firman Allah melalui Nabi Joseph Smith. Pertimbangkan untuk mencatat dalam sebuah jurnal atau berbagi dengan seseorang rasa syukur Anda akan kebenaran-kebenaran yang telah dipulihkan atau diklarifikasi melalui dirinya.

Lihat juga 2 Nefi 3:6–24.)

Gagasan untuk Penelaahan Tulisan Suci Keluarga dan Malam Keluarga

Ajaran dan Perjanjian 3:1–4.Mintalah seorang anggota keluarga untuk berjalan di sebuah garis yang “berliku-liku” dan kemudian di sebuah garis yang “lurus.” Apa artinya bagi keluarga kita untuk tahu bahwa “jalan [Allah] adalah lurus”?

Ajaran dan Perjanjian 3:7–10.Ketika seseorang menekan kita untuk tidak mematuhi Allah, kebenaran-kebenaran apa di ayat-ayat ini dapat membantu kita tetap setia? Mungkin anggota keluarga dapat melakonkan suatu situasi di mana seseorang tetap setiap terlepas dari tekanan untuk tidak mematuhi Allah.

Ajaran dan Perjanjian 4.Sewaktu keluarga Anda membahas apa artinya bekerja di ladang Allah, mereka dapat melakukan pekerjaan di kebun (atau berpura-pura melakukannya). Apa alat-alat yang diperlukan untuk pekerjaan berkebun? Apa yang Allah uraikan dalam bagian 4 yang dapat dianggap sebagai alat-alat yang diperlukan untuk melakukan pekerjaan-Nya? Keluarga Anda dapat membahas mengapa masing-masing alat penting dalam melakukan pekerjaan Allah.

Ajaran dan Perjanjian 5:7.Apa saja contoh kebenaran yang kita percayai tetapi tak dapat lihat? Bagaimana kita dapat menanggapi seorang teman yang menginginkan bukti bahwa Kitab Mormon adalah benar?

Untuk gagasan lebih lanjut untuk mengajar anak-anak, lihat garis besar minggu ini dalam Ikutlah Aku—Untuk Pratama.

Lagu yang disarankan: “Aku Akan Jadi Pemberani,” Buku Nyanyian Anak-Anak, 85.

Meningkatkan Penelaahan Pribadi

Hafalkan sebuah ayat. “Menghafalkan tulisan suci adalah membina pertemanan baru. Itu seperti menemukan individu baru yang dapat membantu pada saat dibutuhkan, memberikan ilham dan penghiburan, serta menjadi sumber motivasi untuk perubahan yang diperlukan” (Richard G. Scott, “Kuasa Tulisan Suci,” Ensign atau Liahona, November 2011, 6).

Beban Berat dari 116 Halaman, oleh Kwani Povi Winder