26 April–2 Mei

Ajaran dan Perjanjian 45

“Janji-Janji … Akan Digenapi”

Presiden Russell M. Nelson mengajarkan: “Tulislah pikiran yang muncul di benak Anda. Catatlah perasaan Anda dan ikuti dengan tindakan yang Anda terdorong untuk ambil” (“Wahyu untuk Gereja, Wahyu untuk Kehidupan Kita,”,” Ensign atau Liahona, Mei 2018, 95).

Catat Kesan Anda

Kita hidup di masa yang sukar, dan itu dapat meresahkan. Bahkan para murid Yesus, ketika mereka mendengar-Nya bernubuat mengenai malapetaka-malapetaka yang akan terjadi di zaman kita, “bersusah hati” (Ajaran dan Perjanjian 45:34). Para Orang Suci masa awal di Kirtland, Ohio, juga bersusah hati karena masa-masa sukar yang mereka jalani. Di antaranya, ada “banyak laporan palsu … dan cerita-cerita bodoh” yang melemahkan pesan Injil (Ajaran dan Perjanjian 45, uraian judul). Tetapi tanggapan Tuhan, saat itu dan kini, adalah “janganlah bersusah hati” (ayat 35). Ya, ada kejahatan, tetapi juga ada bukti bahwa Allah mempergegas pekerjaan-Nya. Ya, ada mara bahaya yang diramalkan mendahului Kedatangan Kedua, dan kita hendaknya waspada akan itu. Tetapi ini bukanlah peringatan akan bahaya semata; itu juga merupakan tanda bahwa janji-janji Allah hampir digenapi. Mungkin inilah sebabnya Ajaran dan Perjanjian 45—wahyu yang menggambarkan banyak tanda-tanda ini secara rinci—diterima “yang membuat para Orang Suci bersukacita” (uraian judul).

Gagasan untuk Penelaahan Tulisan Suci Pribadi

Ajaran dan Perjanjian 45:1–5

Yesus Kristus adalah Pengacara kita dengan Bapa.

Pernahkah Anda merasa tidak memadai atau tidak layak di hadapan Allah? Anda dapat menemukan penghiburan dalam Ajaran dan Perjanjian 45:1–5. Apa yang kata-kata seperti “pengacara” dan “membela” sarankan kepada Anda? Bagaimana Juruselamat menjadi pengacara bagi Anda, atau membela perkara Anda? Apa artinya bagi Anda untuk tahu bahwa Kristus adalah Pengacara Anda?

Perkataan berikut dari Presiden Joseph Fielding Smith dapat membantu Anda merenungkan ayat-ayat ini: “Yesus [adalah] pengacara kita, memohon bagi kita sebagai perantara kita melalui pelayanan dan kerja-Nya untuk memperdamaikan kita, untuk membawa kita dalam kesepakatan dengan Allah” (dalam Conference Report, Oktober 1953, 58).

Lihat juga 2 Nefi 2:8–9; Mosia 15:7–9; Moroni 7:27–28; Ajaran dan Perjanjian 29:5; 62:1.

Ajaran dan Perjanjian 45:9–10

Injil merupakan standar bagi bangsa-bangsa.

Pada zaman dahulu, standar adalah panji atau bendera yang dibawa ke dalam peperangan. Itu mengumpulkan dan menyatukan para serdadu serta membantu mereka tahu ke mana harus berkumpul dan apa yang harus dilakukan. Standar juga merupakan contoh atau peraturan yang dengannya hal-hal lain dapat diukurkan. Saat Anda membaca Ajaran dan Perjanjian 45:9–10, renungkan bagaimana perjanjian-perjanjian Injil telah menjadi suatu standar bagi Anda. Bagaimana kehidupan Anda akan berbeda jika Anda tidak memiliki perjanjian-perjanjian ini?

Lihat juga Yesaya 5:26; 11:10–12; Ajaran dan Perjanjian 115:5–6.

Ajaran dan Perjanjian 45:11–75

Janji-janji Tuhan akan digenapi.

Peperangan, kedurhakaan, dan perusakan akan mendahului Kedatangan Kedua Juruselamat. Tetapi “janganlah bersusah hati,” firman Tuhan, “karena, ketika segala sesuatu ini akan terjadi, kamu boleh mengetahui bahwa janji-janji yang telah dibuat kepadamu akan digenapi” (Ajaran dan Perjanjian 45:35).

Sewaktu Anda menelaah Ajaran dan Perjanjian 45:11–75, pertimbangkan untuk berfokus bukan saja pada peristiwa peristiwa yang menyusahkan hati yang dinubuatkan tetapi juga pada berkat-berkat yang Tuhan janjikan (misalnya, janji-janji di ayat 54–59 mengenai pemerintahan milenium Juruselamat). Anda dapat melakukan ini dengan membuat sebuah daftar atau dengan memberi label atau menandai ayat-ayat. Apa yang Anda temukan yang membantu Anda tidak “bersusah hati” mengenai hari-hari terakhir?

Ajaran dan Perjanjian 45:31–32, 56–57

“Berdiri di tempat-tempat kudus,” dan tidak akan digerakkan.

Satu alasan Juruselamat dan para nabi-Nya mengajari kita mengenai tanda-tanda Kedatangan Kedua adalah untuk membantu kita bersiap diri. Apa yang Anda pelajari dalam Ajaran dan Perjanjian 45:31–32, 56–57 mengenai bersiap bagi Kedatangan Kedua Tuhan? Mungkin bermanfaat untuk meninjau perumpamaan tentang sepuluh gadis, terdapat dalam Matius 25:1–13. Juruselamat membandingkan minyak dalam perumpamaan ini dengan kebenaran dan kepada Roh Kudus (lihat Ajaran dan Perjanjian 45:57). Apa wawasan yang Anda peroleh ketika Anda membaca perumpamaan tersebut dengan cara ini?

Perumpamaan tentang Sepuluh Gadis, oleh Dan Burr

Ajaran dan Perjanjian 45:11–15, 66–71

Sion adalah tempat keamanan bagi para Orang Suci Allah.

Para Orang Suci di zaman Joseph Smith bersemangat membangun Sion, Yerusalem Baru, sebagaimana diuraikan dalam Kitab Mormon (lihat Eter 13:2–9) dan dalam versi terilhami Joseph Smith akan Alkitab (lihat Musa 7:62–64). Apa yang Anda pelajari mengenai Sion—baik kota kuno di zaman Henokh maupun kota zaman akhir— dari Ajaran dan Perjanjian 45:11–15, 66–71?

Saat ini perintah untuk menegakkan Sion merujuk pada menegakkan kerajaan Allah di mana pun kita tinggal—di mana pun anak-anak Allah berkumpul dalam keamanan dari “perjanjian-[Nya] yang abadi” (ayat 9). Apa yang dapat Anda lakukan untuk membantu membangun Sion di mana Anda berada?

Lihat juga Gospel Topics, “Zion,” topics.ChurchofJesusChrist.org.

Gagasan untuk Penelaahan Tulisan Suci Keluarga dan Malam Keluarga

Ajaran dan Perjanjian 45:3–5.Apa yang dilakukan seorang pengacara bagi kita? Anda dapat menyaksikan video “The Mediator” (ChurchofJesusChrist.org) dan berbicara mengenai mengapa Juruselamat disebut Pengacara kita.

Ajaran dan Perjanjian 45:9–10.Seandainya keluarga Anda memiliki sebuah “standar” atau bendera, untuk mewakili komitmen Anda pada Injil, akan seperti apa rupanya? Mungkin akan menyenangkan untuk membuat bendera keluarga bersama-sama dan membahas bagaimana Anda dapat membantu orang lain mengikuti standar-standar Injil.

Ajaran dan Perjanjian 45:32.Apa saja “tempat-tempat kudus” kita? Apa artinya “tidak akan digerakkan”? Bagaimana kita dapat membuat rumah kita menjadi tempat yang kudus?

Ajaran dan Perjanjian 45:39–44.Bagaimana Anda dapat membantu anggota keluarga memahami apa artinya menanti-nantikan Kedatangan Kedua Juruselamat? Mungkin Anda dapat memikirkan sebuah peristiwa yang Anda antisipasi dan berbagi cara bagaimana Anda “menanti-nantikan” peristiwa itu. Atau Anda dapat memanggang kue bersama dan menanti-nantikan [memperhatikan] tanda bahwa itu siap untuk dimakan. Apa yang kita lakukan untuk menanti-nantikan Kedatangan Kedua Juruselamat?

Ajaran dan Perjanjian 45:55.Membaca 1 Nefi 22:26 dan Wahyu 20:1–3 dapat membantu keluarga Anda memahami bagaimana Setan “akan diikat” selama Milenium. Bagaimana kita dapat mengikat Setan dalam kehidupan kita?

Untuk gagasan lebih lanjut untuk mengajar anak-anak, lihat garis besar minggu ini dalam Ikutlah Aku—Untuk Pratama.

Lagu yang disarankan: “Bila Yesus Datang Lagi,” Buku Nyanyian Anak-Anak, 46–47; lihat juga “Gagasan untuk Meningkatkan Penelaahan Tulisan Suci Keluarga Anda.”

Meningkatkan Penelaahan Pribadi

Gunakan bantuan penelaahan. Gunakan, Penuntun bagi Tulisan Suci untuk memperoleh wawasan akan tulisan suci.

Kedatangan Kristus, oleh Jubal Aviles Saenz