Aku Akan Membawamu Kembali Keluar dari Kedalaman, oleh Jonathan Arthur Clarke

16–22 November

Eter 6–11

“Agar Kejahatan Boleh Diakhiri”

Gagasan-gagasan dalam garis besar ini bukanlah instruksi yang harus diikuti. Itu dimaksudkan untuk memacu kreativitas Anda dan mengundang ilham.

Catat Kesan Anda

Ajak Berbagi

Gunakan gambar dari garis besar minggu ini dan minggu lalu di Ikutlah Aku—Untuk Individu dan Keluarga untuk menolong anak-anak meninjau apa yang telah mereka pelajari tentang orang-orang Yared yang menyeberangi lautan. Biarkan mereka bergantian membagikan apa yang mereka ketahui.

Ajarkan Doktrin: Anak yang Lebih Kecil

Eter 6:2–12

Bapa Surgawi dapat menghibur saya sewaktu saya takut.

Pastilah menakutkan bagi orang-orang Yared untuk “diombang-ambingkan di atas ombak laut di hadapan angin” (Eter 6:5). Tetapi Tuhan menjaga mereka tetap aman dan menolong mereka. Bagaimana Anda dapat menolong anak-anak berpaling kepada Tuhan ketika mereka merasa takut?

Kemungkinan Kegiatan

• Gunakan kata dan frasa dari Eter 6:2–12, uraikan kepada anak-anak perjalanan orang-orang Yared menyeberangi lautan. Ajaklah anak-anak untuk berpura-pura memanjat masuk ke kapal barkas dan berpura-pura bahwa kapal barkas digoyang dan ditelan ombak. Bagaimana rasanya berada dalam kapal barkas yang sebenarnya dalam perairan yang berat? Apa yang dapat kita lakukan ketika kita takut? Bacalah bersama-sama ayat 7 dan 9 untuk melihat apa yang orang-orang Yared lakukan ketika mereka ketakutan.

• Ceritakan saat ketika Anda merasa takut dan Bapa Surgawi menghibur Anda. Bagikan kepada anak-anak sebuah nyanyian pujian atau lagu yang menolong Anda “berterima kasih dan memuji Tuhan” (Eter 6:9) untuk pertolongan-Nya. Biarkan anak-anak membagikan lagu Pratama favorit mereka, dan nyanyikan beberapa darinya bersama-sama.

• Gunakan halaman kegiatan minggu ini untuk menolong anak-anak membuat kapal barkas dari kertas. Jelaskan bahwa kapal barkas menolong orang-orang Yared tetap aman bahkan ketika mereka dikelilingi oleh air (lihat Eter 6:7, 10). Apa yang telah Bapa Surgawi berikan kepada kita untuk menjaga kita tetap aman dalam perjalanan kita kembali kepada-Nya?

Eter 6:9, 12, 30; 7:27; 10:2

Saya dapat menjadi bersyukur.

Setelah tiba dengan selamat di tanah terjanjikan, orang-orang Yared sangat bersyukur sehingga mereka “mencucurkan air mata sukacita” (Eter 6:12). Bagaimana Anda dapat mengimbau roh rasa syukur dalam diri anak-anak yang Anda ajar?

Kemungkinan Kegiatan

• Bacakan bagi anak-anak frasa-frasa dari Eter 6:9 dan 12 untuk mengajari mereka bagaimana orang-orang Yared menunjukkan rasa syukur mereka kepada Tuhan karena menolong mereka mencapai tanah terjanjikan. Mintalah anak-anak menyebutkan sesuatu yang mereka syukuri. Nyanyikan bersama-sama, seperti yang orang-orang Yared lakukan, sebuah lagu yang mengungkapkan rasa syukur, seperti “T’rima Kasih Bapa” (Buku Nyanyian Anak-Anak, 9).

• Bacakan kepada anak-anak Eter 10:2 untuk menunjukkan bahwa bahkan bertahun-tahun kemudian, orang-orang Yared mengingat bagaimana Tuhan telah menolong leluhur mereka menyeberangi lautan. Bantulah anak-anak memikirkan cara-cara Tuhan telah memberkati mereka. Biarkan anak-anak membuat gambar untuk mengingatkan diri mereka sendiri akan berkat-berkat ini (atau bantulah mereka memilih dari gambar-gambar yang Anda bawa, mungkin dari majalah Gereja).

Eter 7:24–27

Saya diberkati ketika saya mengikuti nabi.

Kitab Eter secara gamblang menunjukkan bahwa ketika orang-orang Yared mengikuti para nabi, mereka diberkati, dan ketika mereka menolak para nabi, kehidupan mereka menjadi lebih sulit. Pikirkan cara-cara Anda dapat menolong anak-anak melihat bahwa hal yang sama berlaku bagi kita.

Kemungkinan Kegiatan

• Peragakan gambar nabi yang hidup, dan tanyakan kepada anak-anak apa yang mereka ketahui tentang dia. Apa yang dilakukan oleh seorang nabi? Jelaskan bahwa orang-orang Yared memiliki para nabi juga, dan kapan pun mereka mengikuti nabi, mereka diberkati dan bahagia (lihat Eter 7:24–27). Bagaimana kita dapat mengikuti nabi?

• Nyanyikan bersama-sama sebuah lagu tentang para nabi, seperti “Patuhi Nabi” (Buku Nyanyian Anak-Anak, 58–59; lihat juga Buku Seni Injil, no. 4–27, 67–87). Berbicaralah dengan anak-anak tentang hal-hal yang para nabi ajarkan untuk kita lakukan (misalnya, membaca tulisan suci setiap hari, menguduskan hari Sabat, atau melayani orang lain), dan ajaklah mereka untuk melakonkan mematuhi nasihat tersebut ketika Anda mengatakan “Patuhi Nabi!”

Ajarkan Doktrin: Anak yang Lebih Besar

Eter 6:2–12

Saya dapat memercayai Bapa Surgawi untuk membimbing saya ke kehidupan kekal.

Kisah perjalanan orang-orang Yared menyeberangi lautan dapat dibandingkan dengan perjalanan kita melewati kefanaan. Kedua perjalanan itu terkadang berbahaya dan memerlukan iman bahwa Tuhan akan membimbing dan melindungi kita.

Kemungkinan Kegiatan

• Bacalah bersama-sama Eter 6:2–12, berhentilah secara berkala agar anak-anak dapat menggambar apa yang mereka baca. Bagaimana perjalanan orang-orang Yared adalah seperti kehidupan kita? Bantulah anak-anak mengidentifikasi dan memberi label apa bagian-bagian berbeda dari gambar mereka yang dapat mewakili kehidupan kita. Misalnya, orang-orang Yared dapat mewakili kita. Kapal barkas dapat mewakili rumah, Gereja, atau Injil kita. Apa yang angin, air, batu bersinar, serta tanah terjanjikan mungkin wakili?

• Bantulah anak-anak menemukan kata dan frasa dalam Eter 6:2–12 yang menunjukkan bagaimana orang-orang Yared memercayai Allah. Bagikan contoh-contoh bagaimana bersandar pada Allah telah menolong Anda selama saat-saat sulit dalam hidup Anda. Imbaulah anak-anak untuk berbagi pengalaman serupa apa pun yang mereka miliki.

  

  Perjalanan Orang-Orang Yared Menyeberangi Asia, oleh Minerva Teichert

Eter 6:30; 7:27; 10:2

Mengingat apa yang Tuhan telah lakukan bagi saya mendatangkan damai.

Satu hal yang membedakan raja-raja orang Yared yang saleh dari yang jahat adalah bahwa raja-raja yang saleh “ingat hal-hal besar yang telah Tuhan lakukan” bagi mereka (Eter 7:27). Bagaimana Anda dapat mengilhami anak-anak untuk mengingat apa yang telah Tuhan lakukan bagi mereka?

Kemungkinan Kegiatan

• Mintalah anak-anak untuk membaca Eter 6:30; 7:27; dan 10:2 secara individu atau dalam kelompok kecil dan menemukan sesuatu yang ayat-ayat ini memiliki persamaan. Bagikan perasaan Anda tentang apa yang telah Tuhan lakukan bagi Anda, dan ajaklah anak-anak untuk melakukan yang sama.

• Bagikan kepada anak-anak tentang bagaimana Anda berusaha untuk mengingat cara-cara Tuhan telah memberkati Anda dan keluarga Anda. Bantulah anak-anak memikirkan cara-cara mereka dapat mengingatkan diri mereka sendiri apa yang telah Tuhan lakukan bagi mereka. Berilah mereka masing-masing sepotong kertas, dan ajaklah mereka untuk merenungkan dan menuliskan sesuatu yang telah Dia lakukan bagi mereka baru-baru ini. Sarankan agar mereka membuat kebiasaan teratur untuk menuliskan berkat-berkat yang mereka kenali dari Tuhan (lihat “O Remember, Remember” [video, ChurchofJesusChrist.org]).

Eter 9:28–35; 11:5–8

Tuhan berbelas kasihan ketika saya bertobat.

Meski orang-orang Yared sering kali menolak para nabi dan menjadi jahat, Tuhan senantiasa mengampuni mereka ketika mereka merendahkan hati mereka dan bertobat.

Kemungkinan Kegiatan

• Bacalah bersama-sama Eter 9:28–35, dan bantulah anak-anak memikirkan tiga atau empat kalimat pendek yang meringkas apa yang terjadi dalam ayat-ayat ini. Kemudian bacalah Eter 11:5–8, dan bantu anak-anak mengidentifikasi kesamaan antara dua kisah tersebut. Apa yang dapat kita pelajari dari kisah-kisah ini?

• Mintalah anak-anak memikirkan orang-orang lain dalam Kitab Mormon yang merendahkan hati mereka dan diampuni. Gunakan gambar-gambar dari Buku Seni Injil atau Ikutlah Aku—Untuk Individu dan Keluarga untuk menolong mereka mengingat. Bagikan kesaksian Anda bahwa Tuhan mengampuni kita ketika kita dengan tulus bertobat.

Imbau Pembelajaran di Rumah

Ajaklah anak-anak untuk membagikan dengan keluarga mereka sesuatu yang Bapa Surgawi telah lakukan bagi mereka yang mereka syukuri.

Meningkatkan Pengajaran Kita

Bantulah anak-anak menjadi kreatif. “Sewaktu Anda mengajar anak-anak, izinkan mereka untuk membangun, menggambar, mewarnai, menulis, dan menciptakan sesuatu. Hal-hal ini adalah lebih dari sekadar kegiatan yang menyenangkan—itu adalah penting bagi pembelajaran” (Mengajar dengan Cara Juruselamat, 25).