“Pelajaran 132—Ajaran dan Perjanjian 121:34–46: ‘Kuasa Surga,’” Buku Pedoman Guru Seminari Ajaran dan Perjanjian (2025)
“Ajaran dan Perjanjian 121:34–46,” Buku Pedoman Guru Seminari Ajaran dan Perjanjian
Di tengah keadaan sulit di Rutan Liberty, Tuhan mengajari Nabi Joseph Smith bagaimana mengakses kuasa surga melalui asas-asas kebenaran. Pelajaran ini dapat membantu siswa lebih sepenuhnya mengakses kuasa surga dalam kehidupan mereka dengan menjadi lebih seperti Kristus.
Kemungkinan Kegiatan Pemelajaran
Hasrat kita untuk melayani orang lain
Pertimbangkan untuk memulai pelajaran dengan membantu siswa menyadari bahwa hubungan pribadi kita dengan Allah akan lebih memungkinkan kita untuk melayani orang lain di sekitar kita. Anda dapat menggunakan skenario singkat seperti ini untuk menciptakan pembahasan.
Molly baru-baru ini dipanggil untuk melayani dalam presidensi kelasnya. Dia ingin membantu remaja putri di kelasnya tetapi tidak yakin bagaimana cara melakukannya.
Setelah meminta nasihat dari presiden remaja putri, presiden itu mengirimkan SMS pernyataan berikut kepada Molly dan menasihati dia untuk merenungkan bagaimana itu berlaku untuk membantu mereka yang dia telah dipanggil untuk layani.
Anda tidak dapat mengangkat jiwa orang lain sampai Anda berdiri di tempat yang lebih tinggi daripada dia. (Harold B. Lee, “Stand Ye in Holy Places ,” Ensign , Juli 1973, 123)
Ajaklah siswa untuk merenungkan apakah ada seseorang yang mereka ingin bantu agar semakin dekat kepada Bapa Surgawi dan Yesus Kristus. Mereka mungkin memikirkan teman, keluarga, orang yang kepadanya mereka dipanggil untuk memberikan pelayanan, atau mereka yang mungkin untuknya mereka telah dipanggil untuk pimpin dalam kuorum maupun kelas mereka. Mereka bahkan mungkin menuliskan beberapa nama yang muncul di benak mereka dalam jurnal penelaahan mereka.
Imbaulah siswa sepanjang pelajaran untuk memperhatikan pemikiran dan perasaan yang mungkin datang dari Roh Kudus mengenai bagaimana mereka dapat menjadi pengaruh terbaik bagi orang yang ingin mereka bantu.
Jika Anda mengajarkan pelajaran berjudul “Ajaran dan Perjanjian 121–123 ,” pertimbangkan untuk memperlihatkan gambar berikut dan mengajak siswa untuk berbagi apa yang mereka ingat mengenai konteks untuk bagian-bagian ini.
Saat Joseph Smith dipenjarakan di Rutan Liberty, Tuhan mengajarinya pentingnya hubungan pribadi kita dengan kuasa surgawi.
Bacalah Ajaran dan Perjanjian 121:34–36 , mencari kebenaran tentang hubungan kita dengan kuasa surga dalam kehidupan kita.
Ajaran dan Perjanjian 121:34–36 adalah sebuah petikan penguasaan doktrin. Pertimbangkan untuk mengajak siswa menandai petikan penguasaan doktrin dengan cara yang mencolok agar mereka dapat menemukannya dengan mudah.
Bantulah siswa mengidentifikasi bahwa kuasa surga tidak dapat dikendalikan tidak juga ditangani kecuali berdasarkan asas-asas kebenaran . Anda mungkin ingin mengimbau mereka untuk menandai frasa ini dalam tulisan suci mereka.
Pertimbangkan untuk menuliskan “Kuasa Surga” di bagian atas papan tulis dan membuat dua kolom di bawahnya, yang satu berlabel “Akses yang lebih besar” dan yang lainnya “Akses yang menghambat.”
Ajaklah siswa untuk membaca pernyataan berikut dan untuk mulai membuat daftar tindakan dan sikap yang berlaku pada setiap kolom.
Presiden Russell M. Nelson
Kita mengetahui apa yang akan memberi kita akses yang lebih besar pada kuasa surga. Kita juga mengetahui apa yang akan menghalangi kemajuan kita—yang perlu kita hentikan untuk meningkatkan akses kita pada kuasa surga. (Russell M. Nelson, “Kita Dapat Melakukan Lebih Baik dan Menjadi Lebih Baik ,” Liahona , Mei 2019, 68)
Siswa dapat menelaah ayat-ayat berikut ini dalam kelompok kecil. Mungkin akan bermanfaat bagi siswa untuk mencari definisi dari kata-kata yang tidak mereka pahami. Ketika kelompok-kelompok selesai menelaah, ajaklah perwakilan dari setiap kelompok untuk menambahkan apa yang mereka temukan pada kolom yang sesuai di papan tulis.
Bacalah Ajaran dan Perjanjian 121:35–45 , mencari tindakan atau sikap yang meningkatkan atau mengurangi akses kita terhadap kuasa surga.
Bagaimana beberapa tindakan dan sikap ini dapat terwujud dalam kehidupan remaja saat ini?
Pertimbangkan untuk membantu siswa memahami bahwa Joseph Smith dan para Orang Suci telah menderita karena para pemimpin pemerintahan dan gerombolan perusuh di Missouri telah menggunakan “kekuasaan yang tidak benar” (ayat 39 ) untuk “menjalankan kendali” (ayat 37 ) atas diri mereka. Sebaliknya, Yesus Kristus menghasratkan kita untuk mengikuti teladan-Nya dalam memengaruhi kehidupan orang lain melalui asas-asas kebenaran, seperti “kelembutan hati” dan “kasih” (lihat ayat 41 ).
Mengapa tindakan dan sikap ini yang menghubungkan kita dengan kuasa surga penting ketika kita diberi tanggung jawab untuk melayani orang lain?
Bagaimana menerapkan tindakan dan sikap ini dapat membantu kita menjadi lebih seperti Kristus dan memengaruhi orang lain seperti yang Dia lakukan?
Beri siswa waktu untuk menyelidiki bagaimana Yesus Kristus memperlihatkan asas-asas kesalehan dalam pemberian pelayanan-Nya. Siswa dapat memilih sebuah contoh dari kehidupan Kristus yang familier bagi mereka dan menjelaskan asas atau asas-asas dari bagian 121 yang mereka lihat Dia tunjukkan.
Untuk membantu siswa, Anda dapat membagikan gambar tentang peristiwa-peristiwa dari kehidupan Yesus atau menyaksikan Video Alkitab dari ChurchofJesusChrist.org , seperti “Go and Sin No More ” (03:18).
3:21
Anda dapat mengajak siswa untuk berbagi contoh orang-orang yang mereka kenal yang meneladankan salah satu tindakan atau sikap di ayat 35–45 yang membantu menghubungkan mereka dengan kuasa Allah.
Bacalah Ajaran dan Perjanjian 121:45–46 , mencari berkat-berkat yang Juruselamat tawarkan kepada mereka yang berusaha untuk terhubung dengan kuasa surga dengan mengembangkan atribut-atribut seperti Kristus yang Anda telaah hari ini.
Ajaklah siswa untuk merenungkan apa yang telah mereka pelajari dan rasakan dalam pelajaran ini. Imbaulah mereka untuk mencari bimbingan dari Roh Kudus sewaktu mereka melengkapi dorongan berikut dalam jurnal penelaahan mereka menggunakan kata atau frasa dari Ajaran dan Perjanjian 121:35–45 .
Saya akan berupaya untuk meningkatkan akses saya pada kuasa surgawi dengan:
Anda mungkin ingin membantu siswa menghafalkan rujukan penguasaan doktrin dan frasa tulisan suci kuncinya selama pelajaran ini dan meninjaunya kembali dalam pelajaran-pelajaran mendatang. Frasa tulisan suci kuncinya adalah “Hak-hak keimamatan … tidak dapat dikendalikan tidak juga ditangani kecuali berdasarkan asas-asas kebenaran.” Gagasan untuk kegiatan menghafal terdapat dalam materi apendiks di bagian “Kegiatan Tinjauan Penguasaan Doktrin .”
Sister Camille N. Johnson, Presiden Umum Lembaga Pertolongan, menjelaskan:
“Kuasa [imamat] berasal dari kesalehan pribadi” (Gospel Topics, “Priesthood ”). Itu tersedia bagi para anggota Gereja yang membuat perjanjian-perjanjian saat pembaptisan dan di rumah Tuhan, serta yang menaatinya. Presiden Nelson mengajarkan pada konferensi umum bulan November 2019, “Setiap wanita dan setiap pria yang membuat perjanjian dengan Allah dan menepati perjanjian-perjanjian itu, dan yang berperan serta secara layak dalam tata cara keimamatan, memiliki akses langsung pada kuasa Allah” (“Harta Rohani ,” Liahona , November 2019, 77). Melalui kesalehan pribadi kita mengundang kuasa imamat Allah untuk mengalir ke dalam kehidupan kita. (“President Camille N. Johnson: What Must Women and Men Do to Have Access to Priesthood Power? ,” Church News , 30 Oktober 2022)
Penatua David A. Bednar dari Kuorum Dua Belas Rasul berbagi:
13:57
Untuk terpilih atau menjadi terpilih bukanlah suatu status eksklusif yang dianugerahkan kepada kita. Alih-alih, Anda dan saya pada akhirnya dapat memilih untuk dipilih melalui pelaksanaan yang benar dari hak pilihan moral kita .…
Allah tidak memiliki daftar orang-orang yang disenangi yang padanya kita harus berharap nama kita kelak akan ditambahkan. Dia tidak membatasi “yang dipilih” pada beberapa orang yang terbatas saja. Alih-alih, hati kita , hasrat kita , penghormatan kita terhadap perjanjian dan tata cara Injil sakral, kepatuhan kita pada perintah, dan yang paling penting, kasih karunia dan belas kasihan penebusan Juruselamatlah yang menentukan apakah kita terbilang sebagai salah satu dari pilihan Allah. (David A. Bednar, “Kenakanlah Kekuatanmu seperti Pakaian, Hai Sion ,” Liahona , November 2022, 94)
“Galah rangsang” merujuk pada sebuah galah, yaitu tombak atau tongkat tajam yang digunakan untuk menusuk binatang untuk membuatnya bergerak maju. Bukannya bergerak maju, binatang yang keras kepala terkadang menendang untuk membalas, secara harfiah menendang “ke galah rangsang”. Reaksi seperti itu hanya akan menambah kesusahan ketika hewan tersebut mendapat dorongan yang lebih menyakitkan dari pemiliknya.
Anda dapat menampilkan perangkat yang perlu disambungkan ke sumber daya agar bisa digunakan secara efektif. Perlihatkan bagaimana alat itu menjadi tidak efektif tanpa sumber daya. Tulislah dua judul di papan tulis: “Bagaimana saya dapat terhubung dengan kuasa surga” dan “Bagaimana saya dapat memutuskan hubungan dari kuasa surga.” Siswa dapat menuliskan jawaban di bawah setiap judul dan kemudian merenungkan apa yang mereka lakukan untuk menghubungkan ke atau memutuskan hubungan dari kuasa surga.
Untuk membantu siswa memahami bahwa Bapa Surgawi kita berhasrat untuk memberkati kita dengan kuasa surga, pertimbangkan untuk memperlihatkan gambar Sungai Missouri.
Anda kemudian dapat mengajak siswa untuk memilih seorang teman sekelas yang mereka rasa kuat. Ajaklah siswa itu untuk menjelaskan bagaimana mereka akan menggunakan lengan mereka untuk menghentikan aliran sungai tersebut.
Siswa kemudian dapat membaca Ajaran dan Perjanjian 121:33 untuk mengidentifikasi analogi yang Tuhan gunakan. Anda kemudian dapat membahas bahwa analogi tersebut mengajarkan kepada kita mengenai bagaimana Allah berhasrat untuk memberkati kita. Anda dapat menghubungkan rujukan ini dengan Ajaran dan Perjanjian 121:26 dan membahas bahwa salah satu cara Tuhan mencurahkan pengetahuan kepada kita adalah melalui Roh Kudus.
Pertimbangkan untuk memperlihatkan “Kuasa Surga ” (09:14), tersedia di ChurchofJesusChrist.org . Video ini dapat membantu siswa melihat bagaimana kuasa imamat berhubungan dengan menyediakan listrik ke rumah. Itu juga memperlihatkan beberapa contoh kehidupan nyata tentang cara meningkatkan atau mengurangi akses kita pada kuasa imamat. Meskipun video menggambarkan remaja putra mengakses kuasa imamat, pastikan bahwa siswa memahami bagaimana asas-asas kesalehan berlaku bagi semua orang.
9:13