“Debora sang Nabiah,” Kisah-Kisah Perjanjian Lama (2022)
“Debora sang Nabiah,” Kisah-Kisah Perjanjian Lama
Debora sang Nabiah
Seorang pemimpin yang membantu Israel memercayai Tuhan
Debora adalah seorang nabiah, seorang pemimpin orang Israel yang setia yang diilhami oleh Tuhan. Rakyatnya telah berhenti menaati perintah-perintah Tuhan, dan orang-orang Kanaan memerintah atas mereka. Setelah dua puluh tahun, orang-orang Israel mulai berdoa memohon bantuan Tuhan.
Tuhan mendengar doa-doa mereka. Dia menyuruh Debora untuk mengumpulkan bala tentara orang Israel untuk melawan orang-orang Kanaan.
Bala tentara orang Kanaan mempunyai banyak prajurit dan kereta. Ini membuat bala tentara orang Israel takut, tetapi Debora tidak. Dia tahu Tuhan akan menolong mereka.
Barak adalah pemimpin bala tentara orang Israel. Dia tidak ingin berperang. Tetapi dia berpikir jika Debora pergi bersama bala tentara itu, Tuhan akan melindungi mereka. Debora setuju untuk pergi. Dia bernubuat seorang perempuan akan mengalahkan Sisera, pemimpin bala tentara orang Kanaan.
Bala tentara orang Israel berkumpul di atas gunung, dan bala tentara orang Kanaan berkumpul di lembah. Debora menyuruh Barak untuk turun dari gunung. Dia berjanji bahwa Tuhan akan bersama mereka.
Tuhan mendatangkan hujan, dan kereta-kereta orang Kanaan tersapu dalam air. Banyak orang Kanaan hanyut dalam sungai, namun Sisera melarikan diri.
Hakim-Hakim 4:15, 17; 5:4–5, 19–22
Seorang perempuan bernama Yael tinggal dalam kemah di dekat situ. Dia melihat Sisera berlari dan menyuruh dia untuk bersembunyi dalam kemahnya. Yael tahu bahwa dia adalah pemimpin bala tentara orang Kanaan dan membunuhnya agar dia tidak dapat melukai lebih banyak orang.
Nubuat Debora menjadi kenyataan. Sisera dikalahkan oleh seorang perempuan yang heroik. Debora menyanyikan lagu untuk membantu orang-orang Israel mengingat bagaimana Tuhan menyelamatkan mereka. Orang-orang Israel menaati perintah-perintah dan hidup dalam kedamaian selama 40 tahun.