9 Dan Abram berkata, Tuhan Allah, bagaimana Engkau akan memberiku tanah ini untuk warisan abadi?

10 Dan Tuhan berfirman, Walaupun engkau mati, namun apakah Aku tidak sanggup memberikannya kepadamu?

11 Dan jika engkau mati, namun engkau akan memilikinya, karena masanya tiba, ketika Putra Manusia akan hidup; tetapi bagaimana Dia dapat hidup jika Dia tidak mati? Dia mesti lebih dahulu dihidupkan.

12 Dan terjadilah, bahwa Abram memandang ke depan dan melihat masa hidup Putra Manusia, dan gembira, dan jiwanya menemukan istirahat, dan dia percaya kepada Tuhan; dan Tuhan menganggapnya baginya sebagai kebenaran.