Renata B.

12, La Paz, Bolivia

Di sekolah saya mengalami perisakan dan begitu juga di dunia maya. Saya memberi tahu orang tua saya apa yang terjadi, dan mereka menolong saya. Dan setiap hari saya berdoa kepada Bapa Surgawi untuk hubungan yang lebih baik dengan teman-teman saya dan bahwa saya akan menjadi kuat untuk menghadapi apa yang saya alami. Saya merasakan kedamaian, dan sekarang segala sesuatunya menjadi lebih baik. Saya belajar untuk mengampuni para perisak dan tidak menyimpan dendam.

Saya memiliki pengalaman lain di mana Allah telah menolong saya. Saya selalu berdoa ketika saya mengadakan pertunjukan balet, karena saya menjadi sangat gugup. Itu selalu membuat saya lebih tenang untuk memikirkan tentang Bapa Surgawi. Saya juga berlatih piano sampai saya dapat bermain di gereja. Bahkan jika saya tidak melakukannya dengan sempurna, saya sudah memberikan upaya terbaik saya dan melihat berkat-berkat dari Tuhan.