“Mosia 18–24: Ikhtisar,” Buku Pedoman Guru Kitab Mormon (2024)
“Mosia 18–24,” Buku Pedoman Guru Kitab Mormon
Mosia 18–24
Ikhtisar
Alma mengajar orang-orangnya di Perairan Mormon mengenai perjanjian yang kita buat dengan Allah ketika kita dibaptis. Sementara itu, setelah menolak Abinadi, Raja Nuh dan rakyatnya kehilangan berkat-berkat keamanan dan mengalami penderitaan hebat. Mosia 21–24 menguraikan pengalaman rakyat Limhi dan orang-orang Alma, yang keduanya menghadapi tantangan-tantangan sulit. Kelompok-kelompok ini berpaling kepada Tuhan untuk kekuatan dan pembebasan dari penawanan.
Bersiap untuk Mengajar
Informasi berikut memberi para guru beberapa gagasan mengenai apa yang mungkin perlu disiapkan sebelumnya untuk setiap pelajaran.
Mosia 18
Tujuan pelajaran: Pelajaran ini dapat membantu para siswa lebih memahami perjanjian baptisan dan bagaimana itu dapat memengaruhi hubungan mereka dengan Allah dan orang lain.
-
Persiapan siswa: Pertimbangkan untuk mengajak para siswa membawa gambar atau entri jurnal dari hari pembaptisan mereka ke kelas. Mereka juga dapat menanyakan kepada orang-orang yang berada di sana tentang apa yang mereka ingat. Siapa pun yang belum dibaptis dapat datang dalam keadaan siap untuk membagikan pemikiran dan perasaan yang mereka alami sewaktu menghadiri pembaptisan atau pertanyaan-pertanyaan yang mungkin mereka miliki mengenai pembaptisan.
-
Video: “No Cussing Club” (4:56); “Eyes to See” (9:44; saksikan dari kode waktu 4:55 hingga 6:53); “Dayton’s Legs” (3:02)
-
Saran pengajaran konferensi video: Sebelum kelas, pertimbangkan untuk mengajak para siswa menyediakan bagi Anda foto yang diambil pada hari pembaptisan mereka. Perlihatkan foto-foto ini untuk memulai kelas, dan ajaklah para siswa untuk mencoba mengidentifikasi gambar siapa itu. Kemudian ajaklah para siswa untuk membagikan kenangan dan perasaan dari pembaptisan mereka.
Penguasaan Doktrin: Mosia 18:8–10
Tujuan pelajaran: Pelajaran ini dapat membantu para siswa menghafalkan rujukan dan frasa tulisan suci kunci untuk Mosia 18:8–10, menjelaskan doktrin yang diajarkan dalam ayat-ayat itu, dan menerapkan asas-asas memperoleh pengetahuan rohani dalam situasi kehidupan nyata menggunakan petikan tulisan suci ini.
-
Persiapan siswa: Pertimbangkan untuk mengajak para siswa mencoba menghafalkan rujukan dan frasa tulisan suci kunci untuk Mosia 18:8–10.
-
Konten untuk ditampilkan: Frasa tulisan suci kunci untuk Mosia 18:8–10, baik tertulis di papan tulis dalam urutan acak atau tertulis di lembaran kertas terpisah dan diletakkan di papan tulis dalam urutan acak
-
Saran pengajaran konferensi video: Pertimbangkan untuk menampilkan ketiga asas memperoleh pengetahuan rohani sebagai judul pada dokumen yang dapat diedit oleh para siswa. Ajaklah para siswa untuk meninjau kembali asas-asas ini dengan mengetik apa yang mereka ingat mengenai setiap asas di bawah judulnya.
Mosia 19–20
Tujuan pelajaran: Pelajaran ini dapat membantu para siswa merasakan hasrat yang lebih besar untuk menyimak peringatan dan ajaran dari para nabi Tuhan.
-
Persiapan siswa: Ajaklah para siswa untuk memikirkan contoh dari tulisan suci atau kehidupan mereka sendiri yang mendukung pernyataan berikut. Imbaulah mereka untuk datang ke kelas dalam keadaan siap untuk membagikan contoh mereka. “Sejarah telah menunjukkan bahwa terdapat keselamatan, kedamaian, kemakmuran, dan kebahagiaan dalam menanggapi nasihat kenabian” (M. Russell Ballard, “His Word Ye Shall Receive,” Ensign, Mei 2001, 65).
-
Gambar: Gambar benda atau alat pengaman; gambar Abinadi di hadapan Raja Nuh; diagram perjalanan antara Zarahemla dan tanah Nefi
-
Materi penelaahan: Kopi fisik Untuk Kekuatan Remaja (buklet, 2011) untuk siswa yang tidak dapat mengakses buklet ini pada perangkat elektronik
-
Saran pengajaran konferensi video: Di awal kelas, mintalah para siswa mencari di rumah mereka sebuah benda yang dirancang untuk menjaga mereka tetap aman. Ajaklah mereka untuk menunjukkan benda tersebut kepada anggota kelas.
Mosia 21–24, Bagian 1
Tujuan pelajaran: Pelajaran ini dimaksudkan untuk membantu para siswa merasakan kepercayaan yang meningkat kepada Bapa Surgawi dan Yesus Kristus ketika mereka mengalami pencobaan dan kesengsaraan dalam kehidupan mereka.
-
Persiapan siswa: Para siswa dapat diajak untuk memikirkan tentang cobaan atau tantangan di masa lalu yang membantu mereka mengalami pertumbuhan atau menjadi lebih dekat kepada Tuhan. Imbaulah para siswa untuk bersiap membagikan apa yang mereka pelajari atau bagaimana cobaan ini mungkin telah secara positif memengaruhi mereka.
-
Barang: Tas ransel dan beberapa benda berat untuk dimasukkan ke dalamnya
-
Gambar: Diagram perjalanan antara Zarahemla, tanah Nefi, Perairan Mormon, dan tanah Helam
-
Video: “The Will of God” (3:02)
-
Saran pengajaran konferensi video: Di bagian “Mengapa Tuhan memperkenankan pencobaan,” pertimbangkan untuk mengajak separuh kelas untuk menelaah ayat-ayat mengenai rakyat Limhi dan separuh lainnya untuk menelaah ayat-ayat mengenai orang-orang Alma. Gunakan ruang-ruang terpisah agar para siswa dapat membahas apa yang mereka pelajari, dan ajukan kepada setiap kelompok pertanyaan-pertanyaan lanjutan.
Mosia 21–24, Bagian 2
Tujuan pelajaran: Pelajaran ini dimaksudkan untuk membantu para siswa bersandar pada Bapa Surgawi dan Yesus Kristus untuk membantu mereka melalui cobaan mereka.
-
Persiapan siswa: Para siswa dapat berbicara dengan seorang anggota keluarga mengenai cobaan atau kesengsaraan yang dialami oleh anggota keluarga tersebut serta cara-cara Tuhan menguatkan dia untuk menanggungnya.
-
Gambar: Diagram perjalanan antara Zarahemla, tanah Nefi, Perairan Mormon, dan tanah Helam
-
Selebaran: “Mosia 21–24: Kekuatan dan Pembebasan”
-
Video: “Feeling the Lord’s Love and Goodness in Trials” (4:18)
-
Saran pengajaran konferensi video: Ketika para siswa telah selesai mengisi bagan, pertimbangkan untuk menggunakan fitur papan tulis atau berbagi layar Anda dengan mereka agar mereka dapat menampilkan frasa-frasa favorit mereka dari tulisan suci yang mereka telaah.