“Gideon, Alma, dan Nehor,” Kisah-Kisah Kitab Mormon (2023)
“Gideon, Alma, dan Nehor,” Kisah-Kisah Kitab Mormon
Gideon, Alma, dan Nehor
Membela kebenaran dengan firman Allah
Orang-orang Nefi memilih Alma yang Muda untuk menjadi hakim kepala mereka. Alma juga adalah imam tinggi Gereja.
Seorang pria bernama Nehor mulai mengajar orang-orang sesuatu yang dia sebut firman Allah. Tetapi dia mengajari orang-orang bahwa mereka tidak perlu mematuhi Allah atau bertobat.
Banyak orang menyukai dan memercayai apa yang Nehor katakan. Dia ingin orang-orang memberinya uang dan memujinya. Dia berpikir dia lebih baik daripada orang lain. Dia membuat gerejanya sendiri, dan banyak orang mendengarkan dia.
Suatu hari, Nehor bertemu seorang pria tua bernama Gideon. Gideon adalah guru di Gereja Allah dan telah melakukan banyak kebaikan. Nehor ingin orang-orang meninggalkan Gereja, maka dia berdebat dengan Gideon. Gideon menggunakan firman Allah untuk memperlihatkan bahwa Nehor tidak mengajarkan kebenaran. Nehor marah! Dia membunuh Gideon dengan pedangnya.
Orang-orang membawa Nehor kepada Alma untuk diadili. Nehor berusaha membela apa yang telah dia lakukan. Dia tidak ingin dihukum.
Alma mengatakan bahwa ajaran-ajaran Nehor adalah salah dan dapat menyakiti orang. Alma mengikuti hukum. Karena Nehor membunuh Gideon, Nehor dihukum mati.
Sebelum dia mati, Nehor memberi tahu orang-orang bahwa dia telah berdusta. Dia tidak mengajarkan firman Allah. Meskipun Nehor mengatakan dia keliru, banyak orang mengikuti teladannya. Mereka berbohong kepada orang-orang untuk mendapatkan pujian dan uang. Tetapi orang lainnya mendengarkan Alma. Mereka mengurus yang miskin dan menaati perintah-perintah Allah.