Iman kepada Yesus Kristus

Memercayai kuasa-Nya, kebijaksanaan-Nya, dan kasih-Nya

Adalah normal untuk terkadang merasa tidak memadai, kewalahan, dan bahkan tersesat. Berpaling kepada Yesus Kristus selalu merupakan solusi bagi perasaan semacam itu. Sewaktu kita menjalankan iman kepada Yesus Kristus, kita bersandar kepada-Nya—percaya pada kuasa, kecerdasan, dan kasih-Nya yang tak terbatas. Kita percaya bahwa meskipun kita tidak memahami segala sesuatu, Dia memahaminya. Karena Dia telah mengalami segala rasa sakit dan kesengsaraan kita, Dia tahu cara membantu kita menghadapi tantangan-tantangan kita. (Lihat Alma 7:11–13).

Apakah Iman kepada Yesus Kristus Itu?

Iman kepada Yesus Kristus adalah asas pertama Injil. Itu berarti tidak hanya percaya kepada-Nya tetapi menaruh keyakinan Anda kepada-Nya. Memiliki iman mencakup mengharapkan dan memercayai hal-hal yang benar, bahkan ketika Anda tidak dapat melihat atau memahaminya sepenuhnya. Iman adalah asas tindakan dan kuasa yang memotivasi kegiatan sehari-hari kita.

Ikhtisar topik: Iman kepada Yesus Kristus.

Penuntun penelaahan Injil terkait: Yesus Kristus, Pengharapan, Kasih Amal, Pertobatan, Mukjizat

Bagian 1

Memperkuat Iman Kita kepada Yesus Kristus akan Menolong Kita Mengatasi Tantangan

Gambar

lukisan para pria di perahu dan seorang pria yang tenggelam sedang mencari bantuan

Juruselamat berfirman, “Sekiranya kamu mempunyai iman sebesar biji sesawi saja … takkan ada yang mustahil bagimu” (Matius 17:20). Biji sesawi adalah sangat kecil, tetapi itu tumbuh menjadi pohon yang besar.

Jadi bagaimana Anda dapat meningkatkan iman Anda kepada Juruselamat? Presiden Russell M. Nelson menjelaskan bahwa “Meningkatkan iman dan rasa percaya Anda kepada [Yesus Kristus] membutuhkan upaya.” Dia menyatakan: “Tuhan tidak menuntut iman yang sempurna agar kita memiliki akses terhadap kuasa-Nya yang sempurna. Tetapi Dia memang meminta kita untuk percaya.” Percaya kepada Yesus Kristus membantu Anda merasa termotivasi untuk menelaah tulisan suci dan perkataan para nabi zaman akhir serta untuk berdoa memohon bimbingan ilahi. Sewaktu Anda belajar tentang Yesus Kristus serta merasakan kasih dan Roh-Nya, iman Anda kepada-Nya akan bertumbuh.

Hal-hal untuk dipikirkan

Saksikan video “Exercise Faith in Christ” (1:43). Apa yang Penatua David A. Bednar ajarkan mengenai bertindak dengan iman? Apa yang akan Anda lakukan untuk menjalankan iman Anda kepada Yesus?
Iman kepada Yesus Kristus tidak datang dengan mudah, dan Anda tidak akan selalu menjalankan iman Anda dengan sempurna. Pikirkan tentang pengalaman Rasul Petrus dalam Matius 14:25–33. Bagaimana Yesus Kristus dapat membantu Anda ketika Anda menjalankan bahkan sedikit iman kepada-Nya?
Nabi Alma dalam Kitab Mormon mengajarkan bahwa jika kita menanam benih Injil dalam hati kita dan memeliharanya dengan iman kita, kita dapat secara bertahap menumbuhkan kesaksian yang kuat kita sendiri tentang Injil Yesus Kristus. Telaahlah Alma 32:21–43 dan pikirkan tentang bagaimana Anda dapat menjalankan iman untuk menumbuhkan kesaksian Anda sendiri.

Kegiatan untuk belajar dengan orang lain

Anda mungkin ingin melakukan beberapa latihan jasmani bersama dan membicarakan tentang apa yang dihasilkan dari olahraga bagi tubuh. Kemudian bacalah bagian-bagian dari ceramah Penatua Juan Pablo Villar “Melatih Otot Rohani Kita,” dari konferensi umum April 2019, dan bicarakan tentang apa artinya menjalankan iman kepada Yesus Kristus.

Pelajari lebih lanjut

Roma 10:17; Helaman 15:7–8
Russell M. Nelson, “Kristus Telah Bangkit; Iman kepada-Nya Akan Memindahkan Gunung,” Liahona, Mei 2021, 101–104
Ajaran-Ajaran Presiden Gereja: Gordon B. Hinckley(2016), 333–342

Bagian 2

Iman Adalah Asas Kuasa

Gambar

lukisan tentang seorang pria buta menjangkau Yesus

Melalui iman kepada Kristus, kita dapat menggunakan kuasa Allah, yang menjadikannya mungkin untuk melakukan apa yang Allah minta dari kita. Iman sejati dapat mendatangkan mukjizat sesuai kehendak Allah. Melalui iman kita menerima kekuatan untuk melakukan hal-hal sulit dan tumbuh secara rohani. Kita juga lebih mampu untuk menangani kebutuhan jasmani dan keadaan sulit kita ketika kita percaya kepada Tuhan dan yakin akan janji-janji-Nya. Karena doa yang tulus adalah cara untuk mengakses kuasa Allah—kita meminta dalam iman bantuan dan arahan ilahi yang kita perlukan (lihat Enos 1:15).

Hal-hal untuk dipikirkan

Baca Markus 5:21–42. Apa peranan yang dimainkan oleh iman dalam mukjizat-mukjizat ini? Bagaimana kisah ini mengilustrasikan cara-cara iman Anda dapat diuji?
Baca atau saksikan ceramah Penatua Brent H. Nielson “Tidak Adakah Balsam di Gilead?” Bagaimana Penatua Nielson mengenali berkat-berkat yang dia terima? Pikirkan tentang bagaimana Anda dapat mencari berkat-berkat bahkan selama masa-masa sulit. Bagaimana melakukan itu menguatkan iman Anda kepada Yesus Kristus?

Kegiatan untuk belajar dengan orang lain

Saksikan video “Mountains to Climb” (5:05). Kemudian Anda dapat bekerja bersama untuk membuat daftar cara-cara Yesus dan Bapa Surgawi telah memberkati Anda. Bagaimana menjalankan iman kepada Yesus Kristus telah membantu Anda menanggung dan mengatasi tantangan?

Pelajari lebih lanjut

Amsal 3:5–6; Alma 14:26–28; Eter 12:29–31
Dennis E. Simmons, “Tetapi Seandainya Tidak …,” Liahona, Mei 2004, 73–75

Bagian 3

Memperoleh Iman Memerlukan Waktu dan Kesabaran

Gambar

foto seorang remaja putri berlutut dan melihat ke luar jendela

Anda kemungkinan telah mengalami saat-saat ketika Anda merasa bahwa doa-doa Anda tidak didengar atau tantangan-tantangan Anda lebih besar daripada yang dapat Anda tangani. Seorang pria pernah datang kepada Yesus Kristus dengan situasi seperti itu. Putranya memerlukan penyembuhan, dan pria itu meminta Yesus untuk memberkatinya. Ketika Kristus menjelaskan bahwa segala sesuatu adalah mungkin bagi mereka yang percaya, orang itu berseru, “Aku percaya. Tolonglah aku yang tidak percaya ini.” (Lihat Markus 9:14–27). Dia memiliki cukup iman untuk meminta, tetapi dia tahu imannya tidak sempurna. Ketika Anda berdoa memohon bantuan untuk meningkatkan iman Anda, Anda menunjukkan bahwa Anda tahu Yesus dapat membantu Anda—dan Dia akan melakukannya.

Pengalaman setiap orang dalam membangun iman kepada Yesus Kristus adalah unik. Jika orang-orang yang Anda kasihi bergumul dengan iman mereka, ingatlah untuk menanggapi dengan kebaikan hati dan rasa iba. Jika mereka datang kepada Anda dengan pertanyaan, Anda dapat dengan penuh kasih dan sabar mendengarkan mereka dan mendukung mereka dalam pencarian mereka akan kebenaran. Anda juga dapat membantu mereka menemukan sumber-sumber yang dapat diandalkan di mana mereka dapat mencari jawaban. Dan Anda dapat memberi tahu mereka betapa Yesus sangat mengasihi mereka.

Hal-hal untuk dipikirkan

Penatua Jeffrey R. Holland mengajarkan bahwa ketika Anda memiliki pertanyaan atau keraguan, Anda dapat “[memegang] dengan erat apa yang telah Anda ketahui dan berdirilah dengan kukuh sampai pengetahuan tambahan datang.” Dengan cara apa iman kepada Yesus Kristus dapat membantu Anda dalam hal pertanyaan-pertanyaan yang tak terjawab?

Pelajari lebih lanjut

Matius 7:7; 1 Nefi 15:7–11; Ajaran dan Perjanjian 18:118
“Act in Faith: The Stonemason” (video), ChurchofJesusChrist.org
Jika Anda atau seseorang yang Anda kasihi memiliki pertanyaan tentang Injil atau ajaran Gereja, lihat topik “Menjawab Pertanyaan Injil” untuk gagasan-gagasan guna menemukan jawaban.

Sumber Daya Lainnya tentang Iman