“18–24 April. Keluaran 18–20: ‘Segala yang Difirmankan Tuhan Akan Kami Lakukan,’” Ikutlah Aku—Untuk Pratama: Perjanjian Lama 2022 (2021)
“18–24 April. Keluaran 18–20,” Ikutlah Aku—Untuk Pratama: 2022
18–24 April
Keluaran 18–20
“Segala yang Difirmankan Tuhan Akan Kami Lakukan”
Sewaktu Anda membaca Keluaran 18–20, pikirkan tentang asas-asas yang akan paling bermakna bagi anak-anak. Anda mungkin terilhami untuk menekankan satu asas daripada yang lain yang disarankan di bawah.
Catat Kesan Anda
Ajak Berbagi
Ajaklah anak-anak untuk membagikan satu dari Sepuluh Perintah (atau tinjaulah beberapa perintah bersama mereka) dan mengapa mereka merasa bahwa adalah penting untuk mematuhi perintah itu.
Ajarkan Doktrin: Anak yang Lebih Kecil
Membagikan kesaksian saya dapat memberkati orang lain.
Yitro bersukacita ketika Musa membagikan apa yang Tuhan telah lakukan bagi anak-anak Israel. Kisah ini dapat mengilhami anak-anak yang Anda ajar untuk membagikan kepada orang lain apa yang mereka ketahui adalah benar.
Kemungkinan Kegiatan
-
Bacakan kepada anak-anak kata-kata berikut dari Keluaran 18:8: “Sesudah itu Musa menceritakan kepada mertuanya segala yang dilakukan Tuhan.” Tanyakan kepada anak-anak apakah mereka ingat apa yang telah Tuhan lakukan untuk menolong anak-anak Israel lolos dari Mesir. (Untuk menolong mereka mengingat, tunjukkan gambar atau halaman kegiatan dari pelajaran sebelumnya). Apa hal-hal yang telah Tuhan lakukan untuk menolong kita? Bantulah anak-anak mengetahui bahwa seperti Musa, kita dapat memberi tahu orang lain tentang hal-hal besar yang Tuhan telah lakukan bagi kita.
-
Kelas Pratama dapat menjadi tempat bagi anak-anak untuk berpraktik membagikan kesaksian sederhana. Bagikan kesaksian Anda kepada mereka, dan bantulah mereka membagikan kepada satu sama lain kebenaran Injil yang mereka percayai.
Allah memberi perintah karena Dia ingin saya menjadi bahagia.
Perintah-perintah adalah petunjuk Bapa Surgawi untuk menemukan damai dalam hidup ini dan sukacita dalam kekekalan. Bagaimana Anda dapat mengimbau anak-anak untuk mematuhi perintah-perintah Allah?
Kemungkinan Kegiatan
-
Tunjukkan gambar-gambar dari “Sepuluh Perintah” (dalam Kisah-Kisah Perjanjian Lama), dan ajaklah orang-orang untuk membagikan apa yang mereka ketahui tentang kisah itu. Bantulah mereka memahami bagian mana pun dari kisah yang tidak familier bagi mereka.
-
Sewaktu Anda membacakan beberapa perintah dari Keluaran 20:3–17 kepada anak-anak (atau memarafrasakannya dalam kata-kata yang dapat mereka pahami), ajaklah mereka mengangkat jempol ke atas jika perintah adalah tentang sesuatu yang kita hendaknya lakukan dan jempol ke bawah jika itu adalah tentang sesuatu yang kita hendaknya tidak lakukan. Bagikan kesaksian Anda tentang kebahagiaan yang datang dari mematuhi perintah Allah (lihat Mosia 2:41).
-
Nyanyikan bersama anak-anak sebuah lagu tentang bagaimana Bapa Surgawi memberkati kita ketika kita mematuhi perintah, seperti “Patuhi P’rintah” (Buku Nyanyian Anak-Anak, 68–69). Ajaklah anak-anak untuk mendengarkan kata-katanya untuk menemukan berkat-berkat yang dapat kita terima ketika kita patuh.
Saya dapat menghormati orangtua saya.
Menghormati orangtua melibatkan lebih dari sekadar mematuhi mereka. Bantulah anak-anak memahami cara lain mereka dapat menghormati orangtua mereka.
Kemungkinan Kegiatan
-
Bantulah anak-anak mempelajari frasa “Hormatilah ayahmu dan ibumu” (Keluaran 20:12). Jika diperlukan, jelaskan bahwa untuk “menghormati” seseorang dapat berarti menunjukkan respek bagi mereka atau mendatangkan kebahagiaan bagi mereka. Apa yang Yesus lakukan untuk menghormati Bapa Surgawi-Nya? Bagaimana Dia telah menghormati ibu-Nya? (lihat Lukas 2:48–51; Yohanes 19:26–27). Bantulah anak-anak memikirkan hal-hal yang dapat mereka lakukan untuk menghormati orangtua mereka, dan ajaklah mereka untuk melakonkan gagasan mereka.
-
Ajaklah anak-anak membuat kartu terima kasih untuk orangtua mereka. Mereka dapat menulis atau menggambar di dalam kartu sesuatu yang akan mereka lakukan untuk menghormati orangtua mereka.
Ajarkan Doktrin: Anak yang Lebih Besar
Saya dapat menolong “menanggungnya” untuk melakukan pekerjaan Tuhan.
Musa belajar bahwa berusaha memimpin anak-anak Israel sendirian adalah “tidak baik” (Keluaran 18:17). Mengasihi dan melayani satu sama lain dapat menolong meringankan beban para pemimpin kita.
Kemungkinan Kegiatan
-
Ajaklah anak-anak untuk menggambar banyak lingkaran di papan tulis untuk mewakili para anggota di lingkungan. Gambarlah lingkaran berlabel uskup. Mengapa akan menjadi masalah jika uskup adalah satu-satunya yang menolong semua orang lainnya? Bacalah bersama-sama Keluaran 18:13–26 untuk menemukan nasihat yang Yitro berikan ketika Musa berusaha melakukan segala sesuatu sendirian. Mintalah anak-anak untuk memberi label lingkaran lainnya untuk mewakili para pemimpin dan anggota lingkungan lainnya yang menolong uskup melayani orang lain. Bagaimana para pemimpin dan anggota lainnya membuat beban uskup menjadi lebih ringan? Bagaimana kita dapat melakukan yang sama bagi para pemimpin lingkungan kita? Bagi orangtua kita di rumah?
-
Bantulah anak-anak membuat daftar pemimpin di lingkungan Anda. Bersama anggota kelas, pilih satu dan bahas apa yang orang ini lakukan untuk merampungkan pekerjaan Tuhan dan apa yang anak-anak dapat lakukan untuk menolong.
Adalah penting untuk mengutamakan Tuhan dalam hidup saya.
Kita semua mempunyai hal-hal yang kita mungkin tergoda untuk dahulukan sebelum Allah dalam hidup kita. Bagaimana Anda dapat menolong anak-anak memahami apa artinya mengutamakan Bapa Surgawi?
Kemungkinan Kegiatan
-
Bacalah bersama-sama Keluaran 20:1–7, dan jelaskan bahwa apa pun yang kita dahulukan sebelum Allah dalam hidup kita dapat menjadi seperti “allah lain” dan “patung” yang disebutkan dalam ayat 3–4. Tanyakan kepada anak-anak mengapa Bapa Surgawi ingin kita mengutamakan Dia. Apa berkat yang Dia janjikan kepada kita jika kita melakukannya? Tanyakan kepada anak-anak bagaimana kita dapat menunjukkan kepada Bapa Surgawi bahwa Dia lebih penting dari apa pun lainnya dalam hidup kita.
-
Pikirkan sebuah tugas yang memiliki langkah awal yang penting, seperti mencuci tangan sebelum kita makan atau mengenakan kaus kaki sebelum memakai sepatu. Apa yang dapat terjadi jika kita tidak melakukan hal yang penting terlebih dahulu? Bagaimana ini seperti mengutamakan Bapa Surgawi dalam hidup kita? Bagikan kesaksian Anda tentang bagaimana mengutamakan Allah telah memberkati Anda, dan ajaklah anak-anak untuk membagikan kesaksian mereka juga.
-
Nyanyikan sebuah lagu tentang Bapa Surgawi, seperti “Allah Kasih Pada-Ku” (Buku Nyanyian Anak-Anak, 16–17). Apa yang kita pelajari dari lagu tentang mengapa penting untuk mengutamakan Bapa Surgawi dalam hidup kita?
Allah memberi perintah karena Dia ingin saya menjadi bahagia.
Anak-anak akan cenderung menaati perintah-perintah jika mereka melihatnya sebagai ungkapan akan kasih Allah dan sebagai kesempatan untuk mengungkapkan kasih mereka bagi Dia.
Kemungkinan Kegiatan
-
Persiapkan potongan-potongan kertas dengan perintah-perintah dalam Keluaran 20:3–17 di atasnya. Tuliskan angka satu sampai sepuluh di papan tulis dan ajaklah anak-anak menaruh potongan-potongan kertas pada urutan yang benar di papan tulis. Bicarakan tentang bagaimana kita dapat mengikuti perintah-perintah ini. Untuk gagasan, mereka dapat melihat di artikel Gospel Topics “Sepuluh Perintah” (topics.ChurchofJesusChrist.org).
-
Ajaklah anak-anak membuat gambar dari kata-kata kunci dari perintah-perintah untuk menolong mereka mengingatnya.
-
Ceritakan kisah tentang Chloe dari pesan Sister Carole M. Stephens “Jikalau Kamu Mengasihi Aku, Kamu Akan Menuruti Segala Perintah-Ku” (Liahona, November 2015, 118–120). Bagaimana kisah ini menolong kita memahami mengapa Tuhan memberi kita perintah-perintah? Bagaimana menjadi patuh menunjukkan kasih kita bagi Allah?
Imbau Pembelajaran di Rumah
Ajaklah anak-anak untuk memikirkan sesuatu yang mereka ingin lakukan karena apa yang mereka pelajari di kelas. Bantulah mereka membuat pengingat sederhana tentang apa yang akan mereka lakukan yang dapat dibawa pulang.