8.

Memutakhirkan Rencana Induk

DTA [Direktur Urusan Duniawi] dan stafnya bekerja dengan Presidensi Area untuk mempertahankan rencana lima tahun minimum. Tujuh Puluh Area mungkin perlu melibatkan kembali para presiden pasak untuk memutakhirkan rencana jika para pemimpin imamat atau informasi menyarankan perubahan yang signifikan terhadap proyeksi, perubahan unit, atau proyek gedung pertemuan.

Seiring berlalunya waktu, maka akan perlu untuk memperbarui rencana induk. Setiap tiga hingga empat tahun (atau lebih sering jika diperlukan), Tujuh Puluh Area, yang bertindak di bawah arahan Presidensi Area, hendaknya bekerja dengan para presiden pasak dan DTA serta stafnya untuk memutakhirkan rencana. Ini adalah kesempatan yang baik untuk mengevaluasi upaya-upaya implementasi dan dampak dari upaya-upaya ini terhadap kehadiran dan kemudian memutakhirkan proyeksi.