Seminari
Penguasaan Doktrin: Tinjauan Penilaian 2


Penguasaan Doktrin: Tinjauan Penilaian 2

1 Korintus 6:19–20 sampai Wahyu 20:12

Tinjauan penilaian penguasaan doktrin ini dirancang sebagai pengalaman pemelajaran untuk membantu siswa meninjau 13 petikan penguasaan doktrin yang terdapat dalam 1 Korintus sampai Wahyu. Itu juga akan membantu mempersiapkan siswa untuk penilaian mendatang (“Penguasaan Doktrin: Penilaian 2”) dan memperkenankan mereka memperlihatkan pemahaman dan penerapan dari petikan-petikan ini.

Pelajaran tinjauan ini dimaksudkan untuk digunakan sebagai pengalaman pemelajaran secara tatap muka maupun konferensi video.

Gunakan tinjauan ini dan laksanakan penilaian penguasaan doktrin kapan pun setelah semua petikan penguasaan doktrin dari 1 Korintus sampai Wahyu telah diajarkan. Mungkin Anda perlu mengajarkan beberapa pelajaran penguasaan doktrin sebelum tinjauan itu muncul dalam urutan tulisan suci agar penilaian dapat dilaksanakan sebelum akhir semester.

Kemungkinan Kegiatan Pemelajaran

Penguasaan doktrin dalam hidup Anda

Pertimbangkan kebutuhan siswa, dan pilihlah bagian-bagian dari tinjauan ini yang akan paling membantu mereka mempersiapkan diri untuk “Penguasaan Doktrin: Penilaian 2.” Selama tinjauan ini, ajaklah siswa untuk mencatat petikan-petikan yang tidak mereka kenal dengan cukup baik serta untuk membuat rencana menelaah dan meninjau petikan-petikan ini dalam persiapan untuk penilaian tersebut.

Mintalah siswa untuk merenungkan pertanyaan-pertanyaan berikut:

  • Bagaimana Anda telah diberkati dengan menelaah petikan-petikan penguasaan doktrin dari 1 Korintus sampai Wahyu?

  • Kapan Anda telah mampu menggunakan apa yang telah Anda pelajari dari petikan-petikan ini dalam kehidupan Anda?

Kuis dalam kegiatan tinjauan 1 dan 2 di bawah ditujukan untuk membantu siswa meninjau rujukan dan frasa tulisan suci kunci penguasaan doktrin. Kegiatan yang berbeda juga dapat digunakan untuk membantu meninjau rujukan dan frasa tulisan suci sesuai dengan kebutuhan siswa.

Kegiatan tinjauan 1: Ketahui rujukan tulisan suci dan frasa tulisan suci kunci

Perlihatkan kuis berikut, atau sediakan salinannya bagi siswa.

Sebagai alternatif dari memperagakan kuis atau menyediakan salinannya kepada siswa, tuliskan setiap rujukan pada lembaran kertas kecil terpisah, dan taruhlah dalam sebuah mangkuk. Kemudian tulislah setiap frasa kunci pada potongan-potongan kertas kecil terpisah dan taruhlah itu dalam sebuah mangkuk lain. Ajaklah seorang siswa untuk secara acak memilih satu kertas dari salah satu mangkuk dan membacakannya kepada anggota kelas. Tanyakan kepada anggota kelas apakah mereka tahu apa rujukan atau frasa kuncinya yang cocok. Kemudian ajaklah seorang siswa yang berbeda untuk secara acak memilih satu kertas dari mangkuk lainnya. Untuk menambahkan antisipasi, pertimbangkan untuk memberi tahu siswa bahwa jika mereka cukup beruntung menemukan rujukan atau frasa kunci yang berkaitan, mereka akan menerima hadiah kudapan kecil. Jika mereka tidak mengambil potongan kertas yang cocok, tanyakan kepada anggota kelas apa rujukan atau frasa kuncinya yang cocok. Lanjutkan proses ini dengan siswa yang berbeda memilih selembar kertas dari salah satu mangkuk sampai tidak ada potongan kertas yang tersisa di mangkuk mana pun.

Kunci jawaban: 1-d, 2-g, 3-c, 4-h, 5-e, 6-k, 7-j, 8-a, 9-f, 10-b, 11-i, 12-m, 13-l

Padankan frasa-frasa kunci berikut di kolom kiri dengan petikan penguasaan doktrin yang benar di kolom kanan.

1. ___ Dalam Kebangkitan, ada tiga tingkat kemuliaan.

a. 1 Korintus 6:19–20 .

2. ___ “Hari Tuhan … sebelum hari itu haruslah datang dahulu murtad.”

b. 1 Korintus 11:11 .

3. ___ “Karena sama seperti semua orang mati dalam persekutuan dengan Adam, demikian pula semua orang akan dihidupkan kembali dalam persekutuan dengan Kristus.”

c. 1 Korintus 15:20–22 .

4. ___ “Kitab Suci … dapat memberi hikmat kepadamu dan menuntun engkau kepada keselamatan.”

d. 1 Korintus 15:40-42 .

5. ___ “Kegenapan waktu untuk mempersatukan di dalam Kristus sebagai Kepala segala sesuatu.”

e. Efesus 1:10 .

6. ___ “Jika iman itu tidak disertai perbuatan, maka iman itu pada hakikatnya adalah mati.”

f. Efesus 2:19–20

7. ___ “Apabila di antara kamu ada yang kekurangan hikmat, hendaklah ia memintakannya kepada Allah.”

g. 2 Tesalonika 2:1–3

8. ___ “Tubuhmu adalah bait Roh Kudus.”

h. 2 Timotius 3:15–17

9. ___ Gereja “dibangun di atas dasar para rasul dan para nabi, dengan Kristus Yesus sebagai batu penjuru.”

i. Ibrani 12:9

10. ___ “Dalam Tuhan tidak ada perempuan tanpa laki-laki dan tidak ada laki-laki tanpa perempuan.”

j. Yakobus 1:5–6

11. ___ Bapa Surgawi adalah “Bapa segala roh.”

k. Yakobus 2:17–18

12. ___ “Orang-orang mati dihakimi menurut perbuatan mereka.”

l. 1 Petrus 4:6

13.___ “Injil telah diberitakan juga kepada orang-orang mati.”

m. Wahyu 20:12

Kegiatan tinjauan 2: Ketahui rujukan tulisan suci dan frasa tulisan suci kunci

Perlihatkan kuis berikut, atau sediakan salinannya bagi siswa.

Sebagai alternatif dari memperagakan kuis atau menyediakan salinannya kepada siswa, tugasi setiap siswa sebuah petikan penguasaan doktrin yang berbeda. Informasikan kepada mereka bahwa gol mereka adalah untuk menggunakan sesedikit mungkin kata sebagai petunjuk untuk membantu anggota kelas mengidentifikasi rujukan tulisan suci terkait. Ajaklah seorang siswa untuk berdiri dan berbagi satu kata baru dari frasa tulisan suci kunci mereka setiap lima detik, sampai anggota kelas dengan benar mengidentifikasi rujukan tersebut. Kemudian ajaklah anggota kelas untuk melafalkan frasa tulisan suci kunci tersebut bersama-sama sebelum siswa berikutnya berdiri untuk berbagi kata-kata kunci dari petikan yang ditugaskan kepadanya. Mungkin akan membantu bagi siswa untuk meninjau seluruh 13 frasa tulisan suci kunci dengan cara ini, alih-alih hanya menilik petikan-petikan yang disarankan berikut.

Kunci jawaban: (1) tubuh; bait; Roh Kudus; (2) dasar; rasul; Kristus Yesus; (3) Hari itu; datang; murtad; (4) hikmat; memintakannya; Allah; (5) Injil; diberitakan; mati

Isilah bagian yang kosong dengan kata yang hilang dari frasa tulisan suci kunci.

  1. “__________ mu adalah __________ _________ _________” ( 1 Korintus 6:19–20).

  2. Gereja “dibangun di atas __________ para __________ dan para nabi, dengan __________ __________ sebagai batu penjuru” ( Efesus 2:19–20).

  3. “Hari Tuhan … sebelum __________ haruslah __________ dahulu __________” ( 2 Tesalonika 2:1–3).

  4. “Jika ada di antara kamu yang kekurangan __________, hendaklah ia __________ kepada __________” ( Yakobus 1:5–6).

  5. “____________ telah __________ juga kepada orang-orang __________” ( 1 Petrus 4:6).

Kegiatan tinjauan 3: Terapkan doktrin

Kegiatan berikut akan membantu siswa memperlihatkan pemahaman tentang petikan-petikan penguasaan doktrin dengan memberi mereka kesempatan menjelaskan bagaimana petikan-petikan itu dapat diterapkan dalam situasi kehidupan nyata. Perkenankan siswa menggunakan tulisan suci mereka untuk membantu memilih satu atau lebih petikan penguasaan doktrin yang mereka rasa dapat membantu orang yang dideskripsikan dalam kegiatan tersebut. Ajaklah mereka untuk menjelaskan bagaimana petikan yang mereka pilih dapat membantu orang tersebut. Banyak petikan penguasaan doktrin dapat diterapkan pada setiap skenario.

Kegiatan ini dapat dilakukan secara individu, dalam kelompok, bersama anggota kelas, atau gabungan dari ketiganya. Siswa dapat juga menciptakan skenario mereka sendiri untuk petikan-petikan penguasaan doktrin itu.

  1. Orang yang dikasihi oleh teman Anda baru saja meninggal dunia. Teman Anda memiliki banyak pertanyaan tentang apa yang akan terjadi kepada kita setelah kematian.

  2. Adik Anda tampaknya sedang bergumul dan mempertanyakan apakah Allah benar-benar memperhatikannya.

  3. Seorang pemimpin Gereja meminta Anda untuk memberikan nasihat kepada teman-teman sebaya Anda dalam pelajaran Sekolah Minggu mendatang tentang bagaimana mereka dapat tetap setia saat menghadapi gagasan palsu dan godaan.

Kegiatan tinjauan 4: Gunakan asas-asas memperoleh pengetahuan rohani.

Pertimbangkan untuk menggunakan skenario berikut untuk membantu siswa meninjau asas-asas memperoleh pengetahuan rohani. Mungkin efektif bagi siswa untuk melakukan kegiatan ini secara berpasangan atau dalam kelompok kecil.

Anda memiliki seorang teman yang sebentar lagi akan lulus SMA dan resah tentang keputusan penting yang akan dibuatnya dalam kehidupannya selama beberapa tahun ke depan.

Ajari teman Anda tentang tiga asas berikut dari memperoleh pengetahuan rohani dan bagaimana dia dapat menggunakannya untuk mengakses pertolongan Bapa Surgawi tentang kekhawatirannya:

Bertindak dengan iman.

Meneliti konsep dan pertanyaan dengan perspektif kekal.

Mengupayakan pemahaman lebih lanjut melalui sumber-sumber yang ditetapkan secara ilahi.

  • Petikan penguasaan doktrin apa dari paruh kursus ini yang dapat membantu teman Anda? Bagaimana petikan-petikan ini bisa membantu dia?

  • Bagaimana bisa bermanfaat untuk menggunakan asas-asas memperoleh pengetahuan rohani ketika kita mengupayakan jawaban atas pertanyaan atau kekhawatiran kita?

  • Bagaimana Anda telah menggunakan asas-asas ini untuk membantu orang lain atau untuk mengatasi kekhawatiran Anda sendiri?

Kegiatan tinjauan 5: Petikan-petikan dengan makna khusus dalam kehidupan Anda

Ajaklah siswa untuk merenungkan petikan penguasaan doktrin mana yang telah paling berdampak terhadap diri mereka dan membantu meningkatkan pemahaman mereka tentang atau kasih mereka bagi Bapa Surgawi dan Yesus Kristus. Jelaskan bahwa mereka akan memiliki kesempatan untuk berbagi petikan yang mereka pilih sebagai bagian dari penilaian.

Color Handouts IconPertimbangkan untuk membagikan selebaran berikut kepada siswa untuk membantu mereka bersiap untuk penilaian (“Penguasaan Doktrin: Penilaian 2”).

New Testament Seminary Teacher Manaul - 2023

Penguasaan Doktrin: Penilaian 2—Penuntun Penelaahan

Hafalkan rujukan dan frasa tulisan suci kunci

Jadilah familier dengan petikan tulisan suci dan frasa tulisan suci kunci penguasaan doktrin. Anda mungkin ingin mengunduh dan menggunakan aplikasi seluler Penguasaan Ajaran untuk membantu Anda meninjau.

1 Korintus 6:19–20

“Tubuhmu adalah bait Roh Kudus.”   

1 Korintus 11:11

“Dalam Tuhan tidak ada perempuan tanpa laki-laki dan tidak ada laki-laki tanpa perempuan.”   

1 Korintus 15:20–22

“Sama seperti semua orang mati dalam persekutuan dengan Adam, demikian pula semua orang akan dihidupkan kembali dalam persekutuan dengan Kristus.”   

1 Korintus 15:40–42   

Dalam Kebangkitan, ada tiga tingkat kemuliaan.   

Efesus 1:10 

“Kegenapan waktu untuk mempersatukan di dalam Kristus sebagai Kepala segala sesuatu.”   

Efesus 2:19–20   

Gereja “dibangun di atas dasar para rasul dan para nabi, dengan Kristus Yesus sebagai batu penjuru.”   

2 Tesalonika 2:1–3

“Hari Tuhan … sebelum Hari itu haruslah  datang dahulu murtad.”   

2 Timotius 3:15–17

“Kitab Suci … dapat memberi hikmat kepadamu dan menuntun engkau kepada keselamatan.”   

Ibrani 12:9

Bapa Surgawi adalah “Bapa segala roh.”    

Yakobus 1:5–6

“Apabila di antara kamu ada yang kekurangan hikmat, hendaklah ia memintakannya kepada Allah.”   

Yakobus 2:17–18

“Jika iman itu tidak disertai perbuatan, maka iman itu pada hakekatnya adalah mati.”   

1 Petrus 4:6

“Injil telah diberitakan juga kepada orang-orang mati.”   

Wahyu 20:12

“Orang-orang mati dihakimi menurut perbuatan mereka.”   

Terapkan doktrin ke situasi kehidupan nyata

  • Gunakan satu petikan tulisan suci penguasaan doktrin atau lebih untuk membantu seseorang yang menginginkan bimbingan dalam membuat keputusan penting dalam kehidupan mereka.

  • Jika Anda harus mengajar seseorang apa yang terjadi dalam rencana Allah bagi anak-anak-Nya setelah kematian, petikan-petikan penguasaan doktrin Perjanjian Baru apa saja yang dapat Anda gunakan? Bagaimana Anda dapat menggunakan petikan-petikan ini untuk menjelaskan kasih Allah bagi kita?

Bersiaplah untuk berbagi petikan-petikan penguasaan doktrin mana yang telah paling berdampak terhadap diri Anda. Apa yang petikan itu ajarkan kepada Anda mengenai Bapa Surgawi dan Yesus Kristus?

Asas-asas memperoleh pengetahuan rohani

Tinjaulah paragraf 5–12 di bagian “Memperoleh Pengetahuan Rohani” dari Dokumen Inti Penguasaan Doktrin (2022).