Matius 1; Lukas 1
Ikhtisar
Matius, yang juga dikenal sebagai Lewi, adalah penulis kitab Injil pertama dari Perjanjian Baru. Salah satu tujuannya dalam menulis adalah untuk menunjukkan bahwa Yesus menggenapi nubuat Perjanjian Lama tentang Mesias (lihat Matius 1:1–17). Malaikat Gabriel datang kepada Maria untuk mengabarkan kelahiran Yesus Kristus, “Anak Allah yang Mahatinggi” (lihat Lukas 1:1–38). Ketika mengandung Yesus, Maria mengunjungi sepupunya Elisabet dan bersukaria bersamanya dalam kebaikan Allah (lihat Lukas 1:39–79).
Bersiap untuk Mengajar
Informasi berikut memberi para guru gagasan mengenai apa yang mungkin perlu disiapkan sebelumnya untuk setiap pelajaran.
Matius 1:1–17
Tujuan pelajaran:Pelajaran ini akan membantu siswa belajar tentang Yesus Kristus sebagai Mesias yang dijanjikan dan merasakan apresiasi yang lebih besar akan Dia.
-
Persiapan siswa: Ajaklah siswa untuk datang ke kelas setelah memikirkan mengapa Yesus Kristus penting bagi mereka. Mereka juga dapat bertanya kepada keluarga atau teman bagaimana perasaan mereka mengenai Juruselamat.
-
Video: “Siapakah Yesus Kristus? Ikhtisar 60 detik” (1:23)
-
Video: “Yesus Memaklumkan Dia adalah Mesias” (3:23; saksikan dari kode waktu 0:00 hingga 2:05)
-
Saran pengajaran dengan konferensi video: Di awal pelajaran, ketika siswa menuliskan detail-detail penting tentang Yesus Kristus di selembar kertas, pertimbangkan untuk mengajak siswa untuk mengetikkan tanggapan mereka dan mengeposkannya menggunakan fitur obrolan. Beri siswa waktu yang cukup untuk membaca apa yang siswa lainnya telah tuliskan.
Lukas 1:1–38
Tujuan pelajaran:Pelajaran ini akan membantu siswa belajar cara menanggapi kehendak Tuhan dengan kepercayaan yang lebih besar kepada-Nya.
-
Persiapan siswa:Ajaklah siswa untuk merenungkan pertanyaan berikut: Apa yang Anda ketahui tentang Bapa Surgawi dan Yesus Kristus yang membantu Anda menaruh kepercayaan Anda kepada Mereka?
-
Gambar: “Pemakluman: Malaikat Gabriel Menampakkan Diri kepada Maria],” Buku Seni Injil (2009), nomor. 28
-
Video: “An Angel Foretells Christ’s Birth to Mary” (4:07)
-
Saran pengajaran dengan konferensi video: Jika breakout rooms [pemisahan ruang] tersedia, mungkin berguna untuk menempatkan siswa ke dalam kelompok-kelompok untuk mendiskusikan dua pertanyaan yang muncul setelah pernyataan Presiden Nelson di akhir pelajaran. Tugaskan satu siswa di tiap kelompok untuk memimpin diskusi. Ketika semua anggota kelas dikumpulkan kembali, ajaklah para fasilitator untuk merangkum apa yang telah didiskusikan oleh kelompok mereka.
Memperoleh Pengetahuan Rohani, Bagian 1
Tujuan pelajaran:Pelajaran ini akan membantu siswa memahami dan menerapkan asas khusus bertindak dengan iman kepada Yesus Kristus ketika tantangan dan pertanyaan sulit muncul.
-
Persiapan siswa:Mintalah siswa untuk merenungkan pengalaman mereka bergumul dengan tantangan yang sulit atau dengan pertanyaan yang tidak bisa dengan mudah diselesaikan (baik dari kehidupan mereka sendiri maupun dari kehidupan orang lain). Ini mungkin mencakup hal-hal seperti pertanyaan rohani yang belum terjawab atau pencobaan yang sulit. Ajaklah siswa untuk merenungkan bagaimana mereka telah menanggapi atau akan menanggapi dalam situasi ini.
-
Selebaran: “Apa Artinya Bertindak dengan Iman?”
-
Saran pengajaran dengan konferensi video: Pertimbangkan untuk mempersiapkan slide presentasi berisi informasi dari selebaran atau mengirimkan selebaran kepada siswa melalui posel atau sistem manajemen pembelajaran. Ajaklah siswa untuk mengakses selebaran tersebut sehingga mereka dapat merujuk padanya selama kelas berlangsung.
Matius 1:18–25; Lukas 1:26–35
Tujuan pelajaran:Pelajaran ini akan membantu siswa memahami bagaimana karakteristik yang diwarisi Yesus dari ibu yang fana dan Bapa yang baka membuat Dia secara unik mampu membantu kita mengatasi semua tantangan kefanaan.
-
Persiapan siswa: Ajaklah siswa untuk berpikir mengenai tantangan yang biasanya dialami oleh orang seusia mereka.
-
Video: “Because of Him” (2:36)
-
Materi untuk Siswa:Kertas, pensil warna, krayon, dll.
Lukas 1:39–79
Tujuan pelajaran:Pelajaran ini akan memberi siswa kesempatan untuk mengenali kebaikan Allah dan untuk memuji Dia atas kebaikan-Nya tersebut.
-
Persiapan siswa:Ajaklah siswa untuk datang ke kelas siap untuk berbagi satu baris dari nyanyian pujian yang menyoroti kebaikan Yesus Kristus.
-
Saran pengajaran dengan konferensi video: Bersiaplah untuk menampilkan pertanyaan renungan yang tercantum di akhir pelajaran sehingga siswa dapat merujuk padanya. Jika mungkin, pertimbangkan untuk memperkenankan siswa untuk bisa mengontrol layar sehingga mereka dapat menuliskan karakteristik dan atribut Juruselamat yang paling mereka hargai.