Selamat Datang di Konferensi
Saya mendorong Anda untuk menyimak dan menerima pesan-pesan yang akan kita dengar. Semoga kita dapat melakukannya, adalah doa saya.
Brother dan sister saya yang terkasih, betapa senangnya saya menyambut Anda dalam Konferensi Umum Tahunan ke-183 Gereja.
Selama enam bulan sejak kita terakhir bertemu, saya memiliki kesempatan untuk sedikit mengadakan perjalanan dan bertemu dengan sebagian dari Anda di wilayah-wilayah Anda sendiri. Setelah konferensi umum bulan Oktober, saya mengadakan perjalanan ke Jerman, di mana saya memiliki kesempatan istimewa [privilese] untuk bertemu dengan para anggota kita di beberapa lokasi di negara tersebut seperti juga di bagian-bagian Austria.
Pada akhir bulan Oktober, saya mendedikasikan Bait Suci Calgary Alberta di Kanada, dengan bantuan dari Penatua dan Sister M. Russell Ballard, Penatua dan Sister Craig C. Christensen, serta Penatua dan Sister William R. Walker. Di bulan November, saya mendedikasikan ulang Bait Suci Boise Idaho. Yang turut serta dalam perjalanan bersama saya dan berpartisipasi dalam pendedikasian tersebut adalah Penatua dan Sister David A. Bednar, Penatua dan Sister Craig C. Christensen, serta Penatua dan Sister William R. Walker.
Perayaan-perayaan kebudayaan yang diadakan sehubungan dengan kedua pengudusan ini luar biasa. Saya pribadi tidak menghadiri perayaan kebudayaan di Calgary, karena hari itu bertepatan dengan hari ulang tahun ke-85 Sister Monson dan saya merasa harus berada bersamanya. Akan tetapi, saya dan dia memiliki kesempatan istimewa [privilese] untuk menonton perayaan tersebut di ruang keluarga kami melalui televisi, dan kemudian saya terbang ke Calgary keesokan paginya untuk pendedikasian bait suci tersebut. Di Boise terdapat lebih dari 9.000 remaja dari distrik bait suci itu berpartisipasi dalam perayaan kebudayaan tersebut. Ada begitu banyak remaja yang terlibat sehingga tidak terdapat cukup tempat bagi para anggota keluarga untuk hadir di arena tempat mereka mengadakan pertunjukan.
Baru saja bulan lalu Presiden Dieter F. Uchtdorf, ditemani oleh Sister Uchtdorf, Penatua dan Sister Jeffrey R. Holland, serta Penatua dan Sister Gregory A. Schwitzer, mengadakan perjalanan ke Tegucigalpa, Honduras, untuk mendedikasikan bait suci kita yang baru diselesaikan di sana. Sebuah perayaan remaja yang megah berlangsung di malam hari sebelum pendedikasian.
Ada bait suci-bait suci lain yang telah diumumkan dan yang berada dalam berbagai tahap proses awal atau yang sedang dibangun.
Merupakan kesempatan istimewa [privilese] saya pagi ini untuk mengumumkan dua bait suci tambahan, yang dalam beberapa bulan dan tahun mendatang akan dibangun di lokasi-lokasi berikut: Cedar City, Utah, dan Rio de Janeiro, Brazil. Brother dan sister, pembangunan bait suci berlanjut tanpa hambatan.
Seperti yang Anda ketahui, dalam konferensi umum bulan Oktober saya mengumumkan perubahan dalam usia remaja putra dan remaja putri untuk melayani sebagai misionaris penuh-waktu, dengan remaja putra sekarang dapat melayani pada usia 18 tahun dan remaja putri pada usia 19 tahun.
Tanggapan dari kaum muda kita luar biasa dan mengilhami. Hingga 4 April—dua hari yang lalu—kita memiliki 65.634 misionaris penuh-waktu yang melayani, dengan lebih dari 20.000 lagi yang telah menerima pemanggilan mereka tetapi yang belum memasuki pusat pelatihan misionaris dan lebih dari 6.000 lagi sedang dalam proses wawancara dengan uskup dan presiden pasak mereka. Kita perlu menciptakan 58 misi baru untuk menampung peningkatan jumlah misionaris tersebut.
Untuk membantu mempertahankan kekuatan barisan misionaris ini, dan karena banyak di antara misionaris kita berasal dari kondisi ekonomi yang kurang mampu, kami mengundang Anda, jika Anda mampu, untuk memberikan kontribusi dengan murah hati pada Dana Misionaris Umum Gereja.
Sekarang, brother dan sister sekalian, kita akan mendengar pesan-pesan yang diilhami hari ini dan besok. Mereka yang akan berbicara kepada kita telah mengupayakan dengan doa yang sungguh-sungguh untuk mengetahui apa yang Tuhan ingin agar kita dengar saat ini.
Saya mengimbau Anda untuk menyimak dan menerima pesan-pesan yang akan kita dengar. Semoga kita dapat melakukannya, adalah doa saya dalam nama Yesus Kristus, Tuhan, amin.