Kemandirian
1: Mempelajari


“Kesiapan Saya untuk Keberhasilan Bisnis: Mempelajari,” Memulai dan Menumbuhkan Bisnis Saya untuk Kemandirian (2017)

“Kesiapan Saya untuk Keberhasilan Bisnis: Mempelajari”

Mempelajari

Waktu Maksimum: 55 Menit

1. Menindaki Asas-Asas yang Benar

Baca:

Banyak asas berkontribusi pada kesuksesan bisnis. Beberapa di antaranya tercantum di bawah ini:

  • Visi: ““Bila tidak ada wahyu, menjadi liarlah rakyat” (Amsal 29:18).

  • Bekerja: “Dengan bersemangat terlibat dalam perkara yang baik, … karena kuasa ada pada mereka, di mana mereka adalah juru kuasa bagi diri mereka” (A&P 58:27–28).

  • Ilham: “Berserulah kepada [Allah] atas hasil panen dari ladangmu, agar kamu boleh makmur karenanya. Berserulah atas kawanan ternak di ladangmu, agar itu boleh bertambah” (Alma 34:24–25).

  • Kegigihan: “kita tidak akan pergi … sampai kita telah merampungkan” (1 Nefi 3:15).

  • Akuntabilitas: “Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia; engkau telah setia dalam perkara kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar” (Matius 25:21; lihat ayat 14–30).

  • Mentalitas kelimpahan: “Karena bumi penuh adanya, dan ada cukup dan berlebih-lebih” (A&P 104:17).

  • Manajemen waktu: “Waktu Anda sangat berharga” (Thomas S. Monson, “Guideposts for Life’s Journey” [kebaktian Brigham Young University , 13 November 2007], 1, speeches.byu.edu).

  • Kuasa akan hal-hal kecil dan sederhana: “oleh hal-hal kecil dan sederhana terjadilah hal-hal yang besar” (Alma 37:6).

  • Komitmen: Siapakah di antara kamu … tidak duduk dahulu membuat anggaran biayanya?” (Lukas 14:28; lihat juga ayat 29–30).

Bahas:

Manakah dari asas-asas ini yang menonjol bagi Anda sebagai yang paling dapat diterapkan saat Anda memulai atau menumbuhkan bisnis Anda?

2. Mengapa Saya Ingin Memulai atau Menumbuhkan Bisnis?

Baca:

Ada banyak alasan yang sah mengapa Anda dapat memulai atau menumbuhkan bisnis:

  • Kepemilikan

  • Penghasilan tambahan

  • Renjana pribadi

  • Karier kedua

  • Tantangan pengalaman

  • Kebutuhan (sedikit atau tidak ada opsi pekerjaan)

  • Kebebasan dan kendali pribadi

  • Keamanan finansial yang lebih besar

Ada berbagai jalan yang dapat Anda ambil dengan bisnis Anda. Contoh-contoh berikut menunjukkan bagaimana beberapa orang melakukannya.

Empat contoh bagaimana orang memulai atau menumbuhkan bisnis mereka

Baca:

Kita telah diberkati dengan sumber-sumber seperti waktu, energi, dan uang. Kita memutuskan setiap hari bagaimana kita akan mengalokasikan sumber-sumber ini di antara keluarga, pekerjaan, layanan, dan minat lainnya.

Memiliki bisnis menciptakan manfaat, tetapi manfaat ini sering kali datang dengan biaya. Kita masing-masing hendaknya mencari ilham dan menggunakan hak pilihan kita untuk menentukan bagaimana kita menggunakan sumber -sumber kita untuk keluarga dan kehidupan kita.

3. Menilai Kesiapan Pribadi Saya untuk Kepemilikan Bisnis

4. Keterampilan Bisnis yang Akan Saya Kembangkan dalam Kursus Ini

Baca:

Salah satu tujuan kursus ini adalah untuk membantu Anda mengembangkan kebiasaan seorang pemilik bisnis yang sukses. Pemilik bisnis yang sukses jeli, penasaran, dan ingin sekali mempelajari ide-ide baru setiap hari. Mereka mengenali bahwa peluang bisnis mereka adalah pekerjaan yang sedang berlangsung. Mereka memahami bahwa mereka harus membuat banyak perbaikan terhadap bisnis mereka hanya untuk memiliki awal yang sukses.

Untuk menjadi pemilik bisnis semacam ini, Anda perlu menjalankan iman dan keluar dari zona nyaman Anda. Anda harus keluar dari rumah atau kantor Anda dan sering berbicara dengan pelanggan potensial tentang kebutuhan dan preferensi mereka. Anda perlu mencari informasi dan umpan balik baru yang akan membantu Anda meningkatkan bisnis Anda. Pemilik bisnis yang tidak mau terlibat dengan pelanggan mereka, terus belajar, dan membuat perubahan terhadap bisnis mereka akan sulit berhasil dalam jangka panjang.

Ketika kita bekerja untuk memulai atau menumbuhkan bisnis kita, kita akan mendorong satu sama lain untuk berpikir dan bertindak seperti pemilik bisnis yang sukses. Banyak komitmen mingguan yang akan kita selesaikan di luar pertemuan kelompok kita akan membantu kita mengembangkan kebiasaan yang akan kita perlukan untuk berhasil.

Setiap minggu kita akan mempraktikkan hal-hal berikut:

  1. Mengamati dan berbicara dengan pelanggan: untuk mengumpulkan ide, memahami kebutuhan pelanggan, menguji dan menyesuaikan ide bisnis kita, dan mengumpulkan umpan balik.

  2. Menuliskan pikiran kita: untuk mencatat pengamatan, gagasan dari orang lain, dan kesan dari Roh Kudus.

  3. Menjual: untuk belajar mendengarkan kebutuhan orang lain dan mengidentifikasi solusi yang tepat.

  4. Mencatat perincian keuangan bisnis kita: untuk melacak faktor kunci keberhasilan bisnis kami dan untuk memproyeksikan masa depan.

Minggu ini Anda akan ditantang untuk mempraktikkan keterampilan-keterampilan ini dan melaporkan kepada kelompok. Anda juga akan mulai berbicara dengan pelanggan potensial. Anda akan melaporkan hasil Anda minggu depan.

5. Apa yang Akan Kita Pelajari dan Lakukan Sebagai Kelompok

Baca:

Kita akan bekerja bersama untuk menolong satu sama lain memulai dan menumbuhkan bisnis kita. Gol kita yang lebih besar adalah untuk menjadi mandiri. Ketika kita dapat menjaga diri kita sendiri, akan lebih mudah untuk membantu orang lain.

Selama 12 minggu ke depan, kita akan membahas bab-bab berikut bersama-sama:

6. Mengatur Perencanaan Bisnis Saya—Perencana Bisnis Pribadi

Baca:

Beberapa orang membuat kesalahan dengan mencoba membangun bisnis mereka berdasarkan asumsi atau “firasat” bahwa ide-ide mereka akan berhasil. Bisnis-bisnis ini biasanya tidak berhasil. Kursus ini akan mendorong Anda untuk mengamati dan terlibat dengan pelanggan setiap minggu dan untuk memperbaiki ide-ide Anda sesuai dengan apa yang Anda pelajari. Kita akan belajar untuk “Aturlah … setiap hal yang dibutuhkan” dan untuk terus meningkatkan bisnis kita dan aspek lain dari kehidupan kita (A&P 88:119).

Dalam kelompok ini, Anda akan menggunakan Perencana Bisnis Pribadi untuk secara bertahap membangun rencana untuk bisnis Anda. Perencana akan membantu Anda mengatur detail dan mengevaluasi kelayakan peluang bisnis Anda. Perencana Anda juga akan berguna ketika Anda mempresentasikan bisnis Anda ke kelompok di minggu ke-12. Setelah Anda menyelesaikan kursus, ini akan membantu Anda melanjutkan rencana Anda untuk menumbuhkan bisnis Anda.

Detail rencana bisnis Anda harus tentatif terlebih dahulu, karena itu akan berubah ketika Anda belajar lebih banyak dengan berbicara kepada pelanggan, pemasok, dan pemilik bisnis lainnya. Gunakan pensil saat menulis di Perencana Bisnis Pribadi Anda, karena Anda ingin membuat pembaruan saat Anda memperbaiki bisnis Anda. Buka Lampiran untuk melihat Perencana Bisnis Pribadi yang akan Anda gunakan.

7. Berlatih Setiap Hari dan Memenuhi Komitmen

Saksikan:

“Keeping Commitments Leads to Growth [Memenuhi Komitmen Menuntun pada Pertumbuhan],” tersedia di srs.lds.org. (Tidak ada video? Baca naskah di akhir bagian ini.)

Bahas:

Bagaimana kita dapat saling membantu melatih keterampilan dan memenuhi komitmen?

Kotak Alat Keberhasilan Bisnis

Dalam Lampiran terdapat Kotak Alat Keberhasilan Bisnis. Kotak alat ini merangkum beberapa asas utama yang akan kita pelajari dalam kursus ini dan dapat digunakan sebagai referensi.

Sertifikat Penyelesaian

Baca:

Para anggota kelompok yang menghadiri pertemuan dan memenuhi komitmen mereka dapat menerima sertifikat kemandirian dari LDS Business College. Lihat bab 12.