Bab 12: Perjamuan Kawin di Kana

Mary approaches Jesus during the wedding feast in Cana to say there is no more wine to serve the guests - ch.12-1

Yesus Kristus dan para murid-Nya menghadiri perjamuan kawin di Kana. Maria, ibu Yesus, ada di sana. Dia memberi tahu Yesus bahwa tidak ada lagi air anggur untuk para tamu.

Yohanes 2:1–3

Yesus menghormati dan mengasihi ibu-Nya. Dia bertanya kepadanya apa yang dia inginkan untuk Dia lakukan.

Yohanes 2:4 (lihat catatan kaki 4a)

Mary tells the servants at the wedding feast to do whatever Jesus asks them to do - ch.12-3

Maria menyuruh para hamba di perjamuan kawin itu untuk melakukan apa pun yang Yesus suruh untuk mereka lakukan.

Yohanes 2:5

Jesus instructs the servants to fill some jars with water - ch.12-4

Yesus menyuruh para hamba untuk mengisi enam tempayan besar dengan air. Setiap tempayan berisi sekitar 18 sampai 27 galon (68 sampai 102 liter). Dia kemudian mengubah air menjadi air anggur.

Yohanes 2:6–7

A servant pours wine from one jar to another while Jesus looks on - ch.12-5

Dia menyuruh para hamba untuk membawa air anggur dari tempayan-tempayan itu dan menyajikannya kepada pemimpin perjamuan.

Yohanes 2:8

The ruler of the feast drinks the wine - ch.12-6

Pemimpin perjamuan takjub ketika dia minum air anggur itu. Air anggur terbaik biasanya disajikan di awal sebuah perjamuan. Namun kali ini, air anggur terbaik disajikan saat terakhir.

Yohanes 2:9–10

Jesus performed this miracle to help his mother Mary - ch.12-7

Ini adalah mukjizat pertama yang dicatat yang Yesus lakukan selama kehidupan-Nya di bumi. Dia melakukannya untuk menolong ibu-Nya. Itu juga menolong memperkuat iman para murid-Nya.

Yohanes 2:11