Institut
Pelajaran 13 Materi Guru: Hukum-Hukum Allah


“Pelajaran 13 Materi Guru: Hukum-Hukum Allah,” Materi Guru Landasan Pemulihan (2019)

“Pelajaran 13 Materi Guru,” Materi Guru Landasan Pemulihan

Pelajaran 13 Materi Guru

Hukum-Hukum Allah

Tuhan telah mengungkapkan hukum-hukum dan perintah-perintah-Nya lagi dalam dispensasi ini melalui Joseph Smith dan para nabi selanjutnya. Pelajaran ini akan mempersiapkan siswa untuk menjelaskan tujuan ilahi Allah dalam memberikan perintah kepada anak-anak-Nya. Siswa juga akan diundang untuk menentukan apa yang dapat mereka lakukan untuk lebih setia mematuhi perintah-perintah Tuhan.

Saran untuk Pengajaran

Tuhan memberi kita hukum-hukum dan perintah-perintah untuk keselamatan kita.

Perlihatkan kepada siswa video “Why Does God Give Us Commandments?” (0:39), dan mintalah mereka untuk mencari apa yang diilustrasikannya mengenai cara beberapa orang mungkin melihat perintah-perintah Allah.

  • Bagaimana video ini mengilustrasikan sikap yang mungkin dimiliki beberapa dewasa muda terhadap hukum dan perintah Allah?

  • Apa yang mungkin salah dipahami oleh beberapa orang yang memandang hukum Tuhan sebagai sesuatu yang membatasi?

Jelaskan bahwa ada tujuan yang lebih penting dari hukum Allah daripada sekadar perlindungan fisik atau ujian terhadap hasrat kita untuk mematuhi Allah. Dalam wahyu-Nya kepada Nabi Joseph Smith, Tuhan mengajar para Orang Suci beberapa alasan yang lebih penting mengapa Allah memberi anak-anak-Nya hukum dan perintah. Mintalah separuh dari anggota kelas untuk membaca Ajaran dan Perjanjian 93:19-20 di dalam hati dan separuh yang lain membaca Ajaran dan Perjanjian 130:20-21 di dalam hati. Mintalah siswa untuk mencari janji-janji Tuhan kepada mereka yang menaati hukum dan perintah Allah. Mintalah siswa melaporkan apa yang mereka temukan.

Tekankan bahwa “kegenapan” Allah yang dimaksud dalam Ajaran dan Perjanjian 93:19–20 adalah janji kehidupan kekal—untuk memasuki hadirat Allah dan menjadi seperti Bapa dan Putra (lihat Ajaran dan Perjanjian 76:94).

  • Bagaimana Anda akan meringkas kebenaran dari petikan tulisan suci ini mengenai mengapa Bapa Surgawi memberikan perintah kepada anak-anak-Nya? (Menggunakan kata-kata siswa, tulislah di papan tulis atau perlihatkan pernyataan ajaran yang serupa dengan yang berikut: Bapa Surgawi memberikan perintah kepada anak-anak-Nya sehingga Dia dapat memberkati mereka dan membantu mereka menjadi seperti Dia.)

Untuk memperdalam pemahaman siswa mengenai kebenaran ini, perlihatkan pernyataan berikut oleh Penatua Dale G. Renlund dari Kuorum Dua Belas Rasul, dan mintalah seorang siswa untuk membacakannya dengan lantang:

Rencana Allah mencakup arahan bagi kita, yang dirujuk dalam tulisan suci sebagai perintah-perintah. Perintah-perintah ini bukanlah rangkaian yang tidak penting atau kumpulan tidak logis dari aturan-aturan yang dipaksakan hanya untuk melatih kita menjadi patuh. Perintah-perintah itu tertaut dengan perkembangan sifat kesalehan kita, kembalinya kita kepada Bapa Surgawi, dan menerima sukacita abadi. (“Pilihlah pada Hari ini,” Ensign atau Liahona, November 2018, 105)

  • Bagaimana perintah-perintah merupakan indikasi akan kasih Bapa Surgawi dan Juruselamat kita kepada kita?

  • Apa dampak yang dapat terjadi dalam kehidupan kita dengan memandang perintah-perintah sebagai petunjuk penuh kasih yang akan membantu kita memperoleh sifat-sifat kesalehan dan menerima sukacita?

Tuhan memberikan kepada para Orang Suci hukum-Nya.

Ingatkan siswa bahwa tidak lama setelah Nabi Joseph Smith pindah ke Kirtland, Ohio, dia menerima wahyu yang memuat hukum Tuhan untuk Gereja-Nya (lihat Ajaran dan Perjanjian 42). Pada tahun-tahun berikutnya, Tuhan mengajar para Orang Suci lebih banyak mengenai hukum-Nya.

  • Apa saja hukum dan perintah zaman dahulu yang telah Tuhan tegaskan dalam dispensasi kita?

Ingatkan siswa mengenai tugas yang diberikan dalam materi persiapan. Beri siswa waktu beberapa menit untuk meninjau hukum atau hukum-hukum yang mereka pelajari. Undanglah siswa yang mungkin belum mempelajari salah satu dari hukum-hukum yang diuraikan dalam materi persiapan untuk melakukannya selama waktu ini.

MENINGKATKAN PENGAJARAN DAN PEMBELAJARAN KITA

Diskusi dan tugas kelompok kecil dapat membantu siswa belajar lebih dalam. Membagi anggota kelas menjadi pasangan-pasangan atau kelompok-kelompok kecil memungkinkan lebih banyak siswa untuk mengungkapkan pemikiran dan perasaan mereka dan untuk saling mengajar. Untuk membantu siswa memiliki pengalaman yang bermakna bersama, pastikan mereka memahami maksud dan relevansi dari apa yang mereka diskusikan sebelum mereka mulai. Anda juga dapat menugaskan seorang pemimpin diskusi atau menunjuk satu siswa untuk membagikan pemikiran atau perasaannya terlebih dahulu.

Setelah waktu yang cukup, bagilah anggota kelas menjadi kelompok-kelompok kecil (dua hingga lima siswa per kelompok) sesuai dengan hukum yang mereka pilih untuk ditelaah. Misalnya, dua hingga lima siswa yang memilih untuk menelaah hukum persucian akan membentuk satu kelompok. Mungkin perlu ada beberapa kelompok yang membahas hukum yang sama jika lebih dari lima siswa memilih untuk menelaah hukum yang sama. (Jika kelas Anda kecil atau jika hanya satu siswa yang memilih untuk menelaah sebuah hukum tertentu, maka sesuaikan kegiatan ini untuk memenuhi kebutuhan kelas Anda. Misalnya, Anda dapat mengundang satu siswa untuk membagikan apa yang dia pelajari dengan Anda atau dengan kelompok yang menelaah sebuah topik yang berbeda.)

Mintalah siswa untuk menunjuk satu anggota kelompok sebagai pemimpin. Berikan masing-masing pemimpin kelompok salinan selebaran “Hukum-Hukum Allah.”

Hukum-Hukum Allah

Petunjuk untuk pemimpin kelompok: Mohon pimpin kelompok Anda dalam diskusi yang bermakna mengenai pertanyaan-pertanyaan berikut. Pastikan untuk menyertakan setiap anggota kelompok dalam diskusi Anda.

  1. Apa kebenaran atau kebenaran-kebenaran yang Anda pelajari dari penelaahan Anda?

  2. Apa tantangan yang terkait dengan mematuhi hukum ini sekarang, dan bagaimana itu dapat diatasi?

  3. Apa berkat yang telah Anda atau keluarga Anda terima melalui mematuhi hukum ini?

  4. Bagaimana mematuhi hukum ini dapat membantu Anda menjadi lebih seperti Bapa Surgawi?

Ketika Anda akan mengakhiri pelajaran, identifikasi seseorang yang akan membagikan kepada anggota kelas beberapa hal penting dari diskusi kelompok Anda.

Hukum-Hukum Allah

Selebaran Hukum-Hukum Allah

Berilah kelompok waktu 10 menit, atau cukup waktu untuk mengadakan diskusi yang bermakna. Setelah waktu yang cukup, undanglah wakil dari setiap kelompok untuk membagikan kepada seluruh anggota kelas beberapa hal penting dari diskusi mereka. Pertimbangkan untuk mendorong setiap wakil untuk membagikan bagaimana mematuhi hukum yang dia telaah dapat membantu kita menjadi lebih seperti Bapa Surgawi kita.

Bagikan kesaksian dan pengalaman Anda mengenai bagaimana mematuhi hukum dan perintah Allah telah memberkati hidup Anda dan membantu Anda menjadi lebih seperti Bapa Surgawi.

Perlihatkan pertanyaan-pertanyaan berikut. Beri siswa waktu untuk merenungkan pertanyaan, menuliskan kesan mereka, dan mengidentifikasi tindakan yang mereka merasa terinspirasi untuk ambil. Imbaulah siswa untuk dengan doa yang sungguh-sungguh mencari bantuan dan bimbingan Bapa Surgawi untuk bertindak berdasarkan kesan yang mereka terima. Anda juga dapat mengundang mereka untuk menentukan waktu untuk menindaklanjuti komitmen apa yang telah mereka buat.

  • Manakah dari perintah-perintah Tuhan yang dibahas hari ini yang dapat saya patuhi dengan lebih setia?

  • Apa yang secara spesifik perlu saya ubah, mulai lakukan, atau berhenti lakukan untuk lebih sepenuhnya mematuhi perintah ini?

  • Apa berkat, atribut kesalehan, dan sukacita yang akan datang ke dalam hidup saya dengan mengikuti perintah ini lebih ketat dan dengan ketulusan yang lebih besar?

Untuk Pelajaran Berikutnya

Jelaskan bahwa salah satu kepercayaan unik Gereja Yesus Kristus dari Orang-Orang Suci Zaman Akhir adalah bahwa Allah terus membimbing anak-anak-Nya dengan menyediakan tulisan suci tambahan. Undanglah siswa untuk menelaah materi persiapan untuk pelajaran berikutnya dan datang dalam keadaan siap untuk membahas bagaimana tulisan suci tambahan memperjelas dan memperdalam pemahaman kita mengenai Injil Juruselamat.